Statik Routing Dengan Jalur Yang Terputus

105

BAB V UJI COBA DAN EVALUASI

5.1 Uji Coba Statik Routing Dengan Packet Tracer 5.1 Berikut uji coba yang dilakukan dengan packet tracer dengan kondisi awal topologi jaringan UPN Jatim yang dikonfigurasi dengan statik routing, dalam uji coba berikut akan diketahui bagaimana penentuan jalur dari alamat awal untuk mencapai alamat tujuan dan bagaimana apabila jalur yang dilalui terputus. Uji coba akan menampilkan dari sisi router dan klien.

5.1.1 Statik Routing Dengan Jalur Yang Terputus

Gambar 5.1 Peta rancangan simulasi statik routing Gambar peta rancangan simulasi statik routing dapat dilihat pada gambar 5.1. Berikut uji coba menentukan alamat awal mencapai alamat tujuan, disimulasikan alamat awal adalah klien dari paska sarjana 10.134.24.2 dan alamat tujuan yaitu server puskom 192.168.46.2, gambar uji coba klien paska sarjana ke server puskom dapat dilihat pada gambar 5.2. berikut uji coba dari sisi klien : Gambar 5.2 uji coba klien paska sarjana ke server puskom Dari gambar di atas terlihat ping untuk server puskom replay, itu berarti paket dari klien paska sarjana dapat diterima oleh server puskom, diatas juga terlihat jalur yang dilalui paket yang dikirim oleh alamat awal yaitu melalui router paska sarjana, router fakultas ekonomi, router puskom dan sampai ke alamat server puskom atau alamat tujuan, setelah uji coba dilakukan di sisi klien maka uji coba dilakukan di sisi router, berikut uji coba untuk mengetahui jalur yang dilalui pada sisi router : Gambar 5.3 uji coba router paska sarjana ke server puskom Gambar uji coba router paska sarjana ke server puskom dapat dilihat pada gambar 5.3. Dari gambar di atas terlihat hasil yang sama untuk mencapai server puskom akan melalui router fakultas ekonomi, router puskom dan sampai ke server puskom, di atas juga terlihat status konfigurasi statik routing. Berikut uji coba untuk jalur yang terputus pada gambar 5.4 : Gambar 5.4 Peta rancangan simulasi statik routing terputus Uji coba berikut yaitu menentukan alamat awal klien paska sarjana 10.134.24.2 ke alamat tujuan server puskom 192.168.46.2, tetapi jalur yang dilalui terputus, gambar uji coba klien statik routing terputus pada gambar 5.5, berikut uji coba dari sisi klien dan router : Gambar 5.5 Uji coba klien statik routing terputus Gambar uji coba router statik routing terputus pada gambar 5.6, ini merupakan ujicoba yang dilakukan pada router paska sarjana. Gambar 5.6 Uji coba router statik routing terputus Dari uji coba untuk statik routing dengan jalur yang terputus terlihat bahwa klien tidak akan bisa mengirimkan paket ke alamat tujuan apabila jalur yang dilalui terputus, hasil yang sama pada uji coba pada sisi router, router tidak dapat menentukan jalur lain untuk dilalui klien untuk mencapai alamat tujuan, hal ini disebabkan faktor topologi awal yang tidak mendukung adanya jalur lain untuk klien sampai ke alamat tujuan, selain itu router yang tidak dapat menentukan jalur lain yang bisa dilalui untuk sampai ke alamat tujuan karena dikonfigurasi dengan statik routing.

5.2 Uji Coba OSPF Open Shortest Path First Packet Tracer 5.1

Dokumen yang terkait

Analisis unjuk kerja perbandingan routing protokol Routing Information Protocol (RIP) dan Open Shortest Path First (OSPF) ditinjau dari kemampuan load balancing.

0 0 58

Analisis perbandingan routing protokol open Shortest Path First (OSPF) single area dan multiple area pada jaringan wired.

0 2 158

Analisis unjuk kerja perbandingan routing protokol Routing Information Protocol (RIP) dan Open Shortest Path First (OSPF) ditinjau dari kemampuan load balancing

0 0 56

SIMULASI ALGORITMA DIJKSTRA PADA PROTOKOL ROUTING OPEN SHORTEST PATH FIRST - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 5

PENGARUH MODEL JARINGAN TERHADAP OPTIMASI ROUTING OPEN SHORTEST PATH FIRST (OSPF)

0 0 13

IMPLEMENTASI ROUTING OPEN SHORTEST PATH FIRST (OSPF) MELALUI TUNNEL OPEN VPN

0 0 9

ANALISIS PERBANDINGAN ROUTING PROTOKOL OPEN SHORTES PATH FIRST (OSPF) DENGAN ENHANCED INTERIOR GATEWAY ROUTING PROTOCOL (EIGRP)

0 0 8

Perbedaan Routing Menggunakan Routing Information Protocol (RIP) Dengan Open Shortest Path First (OSPF)

1 1 11

SIMULASI DYNAMIC ROUTING DENGAN PROTOKOL OPEN SHORTEST PATH FIRST DI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR TUGAS AKHIR - Simulasi Dynamic Routing Dengan Protokol Open Shortest Path First Di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa T

0 0 15

RANCANG BANGUN SISTEM PENGAMAN TAMBAHAN PADA MOBIL MENGGUNAKAN SECURITY PASSWORD BERBASIS MIKROKONTROLLER TUGAS AKHIR - RANCANG BANGUN SISTEM PENGAMAN TAMBAHAN PADA MOBIL MENGGUNAKAN SECURITY PASSWORD BERBASIS MIKROKONTROLLER

0 1 14