Perekrutan Produksi Pemasaran Pengendalian

PK.7 PERUM TRIKA MAHKOTA INDAH BLOK D NO 13 MAKASSAR, SULAWESI SELATAN 0853 9900 4449 Facebook :L2 wobi cake 1 2 3 4 5 6 7 1. Investasi   - - 2. Pengadaan Bahan   -  

3. Perekrutan

Tenaga Kerja     

4. Produksi

    

5. Pemasaran

    

6. Pengendalian

Dampak Lingkungan           Sumber: Data Primer Setelah Diolah, 2015. Berdasarkan Tabel 20, dapat diketahui bahwa pelaksanaan fungsi- fungsi manajemen dalam perusahaan CV. GLE sebagai berikut: 1. Fungsi Perencanaan Planning Perencanaan merupakan penentuan dari apa yang harus dilakukan dan bagaimana melakukannya. Maksudnya seorang manajerial harus selalu mencari sumber potensial yang menghasilkan keuntungan dan merencanakan bagaimana cara untuk merealisasikannya. Sehingga seorang manajerial harus mempunyai pengetahuan mengenai banyak kesempatan- kesempatan yang timbul dan harus mempunyai kemampuan untuk menciptakan dan mengembangkannya Zaharuddin, 2009. Mengenai perencanaan ini, di setiap aspek usaha kami mulai dari aspek produksi, aspek pemasaran, aspek organisasi dan manajemen, dan aspek dampak lingkungan dilakukan dengan sebaik mungkin. Semua PK.7 PERUM TRIKA MAHKOTA INDAH BLOK D NO 13 MAKASSAR, SULAWESI SELATAN 0853 9900 4449 Facebook :L2 wobi cake kegiatan yang berlangsung dalam perusahaan CV. GLE menggunakan fungsi perencanaan mulai dari aspek-aspek investasi, pengadaan bahan, perekrutan tenaga kerja, produksi, pemasaran, pengendalian dampak lingkungan, dan pengendalian keuangan. Perusahaan kami melakukan perencanaan mengenai kegiatan yang akan dilakukan dan disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan. Perencanaan pada bagian investasi merupakan tindakan membuat list atau daftar peralatan dan bangunan sebagai investasi perusahaan. Perencanaan pada bagian pengadaan bahan merupakan tindakan untuk memperoleh bahan-bahan yang diperlukan dalam memproduksi L2 Wobi Cake. Perencanaan di bidang personalia meliputi jumlah tenaga kerja yang akan direkrut. Selain itu, menentukan kriteria dan persyaratan tenaga kerja yang dibutuhkan perusahaan guna menunjang visi dan misi perusahaan. Perencanaan dalam bidang produksi meliputi mengenai anggaran pembelian bahan baku yang akan dipakai, bahan yang akan dibeli dalam proses produksi, sumber pasokan untuk ketersediaan bahan baku, pelaksanaan proses produksi, dan sebagainya. Perencanaan dalam bidang pemasaran meliputi jumlah produk yang akan dipasarkan kepada konsumen, target dan pangsa pasar, menentukan harga, daerah pemasaran, bentuk promosi, dan sebagainya. Perencanaan pada pengendalian dampak lingkungan meliputi cara penanggulangan limbah yang dihasilkan oleh perusahaan. Perencanaan PK.7 PERUM TRIKA MAHKOTA INDAH BLOK D NO 13 MAKASSAR, SULAWESI SELATAN 0853 9900 4449 Facebook :L2 wobi cake pada bidang keuangan mengenai perencanaan penggunaan modal, anggaran pembelian bahan baku produksi dan kegiatan promosi, serta gaji tenaga kerja perusahaan. 2. Fungsi Pengorganisasian Organizing Organisasi dapat didefinisikan sebagai suatu kegaitan yang terkoordinasi dari sekelompok orang yang bekerjasama untuk mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan di bawah kekuasaan dan kepemimpinan seseorang. Aspek organisasi adalah salah satu aspek yang penting dalam manajemen pemasaran. Untuk mencapai hasil yang seefisisen dan seekonomis mungkin dalam rangka mencapai tujuan organisasi maka diperlukan adanya pengorganisasian Zaharuddin, 2009. Pengorganisasian adalah proses pembagian tugas, wewenang, dan sumber daya di antara anggota organisasi untuk mencapai tujuan tertentu. Organisasi yang berbeda akan melahirkan pengorganisasian yang berbeda pula. Jadi pengorganisasian berarti menetapkan sistem organisasi yang dianut organisasi tersebut dan mengadakan pembagian kerja agar tujuan dapat direalisasikan dengan mudah Arifin, dkk, 2010. Aspek pengorganisasian yang berlangsung pada perusahaan CV. GLE dibedakan atas pimpinan perusahaan yang dipegang oleh 1 orang, 1 orang manajer dari pemasaran yang terdiri dari 1 orang karyawan, dan 1 PK.7 PERUM TRIKA MAHKOTA INDAH BLOK D NO 13 MAKASSAR, SULAWESI SELATAN 0853 9900 4449 Facebook :L2 wobi cake orang manajer dari produksi dan keuangan yang terdiri dari 2 orang karyawan. Masing-masing manajer memiliki tugasnya masing-masing sesuai dengan bidangnya. Pimpinan perusahaan bertanggung jawab atas seluruh kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan dan mengatur tugas para manajer dan bertanggung jawab terhadap proses perekrutan karyawan. Manajer keuangan bertanggung jawab atas penganggaran perusahaan. Manajer produksi bertanggung jawab atas proses produksi. Manajer pemasaran bertanggung jawab atas pendistribusian produk. Perusahaan melakukan pengorganisasian berupa tindakan pengelompokkan jenis investasi yang digunakan dan bahan-bahan untuk membuat produk. Setiap bidang dibagi dan dikelompokkan jenis kegiatan yang akan mereka lakukan. Tujuan dari pengorganisasian tersebut agar kegiatan lebih teratur dan tersusun, serta tidak terjadi tumpang tindih dalam pekerjaan. Begitu halnya, pada pengendalian dampak lingkungan. Perusahaan membagi atau pengelompokkan jenis limbah yang dihasilkan dari proses produksi dan cara penanganan limbah tersebut. 3. Fungsi Penyusunan Staf Staffing Penyusunan staff merupakan fungsi manajerial yang menyangkut pengadaan dan penempatan orang-orang yang memenuhi syarat untuk tugas tertentu di dalam organisasi yang telah dirancang sebelumnya. Penyusunan staff lebih dikenal dengan nama manajemen personalia. Jelasnya PK.7 PERUM TRIKA MAHKOTA INDAH BLOK D NO 13 MAKASSAR, SULAWESI SELATAN 0853 9900 4449 Facebook :L2 wobi cake manajemen personalia adalah menetapkan analisa jabatan, menarik karyawan, melatih, menempatkannya, memberi kompensasi yang adil dan merata, memotivasi karyawan, dan sebagainya. Dalam pelaksanaan tugasnya dibantu oleh bagian personalia, sedangkan tanggung jawab dasar mengenai pengembangan manajerial dan penyelenggaraan staff ada pada tiap-tiap manajer itu sendiri Zaharuddin, 2009. CV. GLE melakukan perekrutan karyawan baik pada bagian produksi maupun pada bagian pemasaran. Tenaga kerja merupakan elemen yang sangat penting dalam perusahaan. Perusahaan kami merekrut tenaga kerja berdasarkan kualifikasi tertentu yang telah ditetapkan oleh perusahaan di antaranya bertanggung jawab, cekatan, rajin, teliti, dan terampil. Tenaga kerja yang melulusi seleksi, harus mempunyai kriteria tersebut. Setelah pelaksanaan seleksi dilakukan pelatihan karyawan sesuai kecakapannya untuk kemudian ditempatkan pada pada posisi yang tepat sesuai dengan keahlian yang dimiliki. Tenaga kerja langsung bidang produksi dan tenaga kerja tidak langsung bidang pemasaran yang digunakan bekerja dan diupah atas pekerjaannya pada perusahaan. 4. Fungsi Pengarahan Directing Pengarahan lebih dikenal disebut supervisi, yakni menyangkut motivasi dan bimbingan kepada bawahan sesuai dengan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Maka seorang atasan harus mempunyai pengetahuan PK.7 PERUM TRIKA MAHKOTA INDAH BLOK D NO 13 MAKASSAR, SULAWESI SELATAN 0853 9900 4449 Facebook :L2 wobi cake mengenai teknik-teknik supervisi yang lebih efektif dan mempergunakannya agar dapat meningkatkan prestasi kerja bawahannya Zaharuddin, 2009. Pengarahan juga dikenal dengan pengaturan leading, yaitu proses memotivasi, membimbing, dan mengarahkan karyawan dalam rangka mencapai tujuan. Seorang pemimpin dituntut untuk dapat berkomunikasi, memberikan petunjuk, berinisiatif, serta dapat memberikan stimulus kepada para karyawannya. Berhasil tidaknya tujuan organisasi sangat dipengaruhi oleh efektivitas kepemimpinan, pemberian motivasi, dan pengembangan komunikasi dari atasan kepada bawahan Arifin, dkk, 2010. Fungsi pengarahan dari suatu perusahaan yaitu agar pekerjaan dari masing-masing karyawan dapat terarah dengan baik sehingga dapat meningkatkan kualitas dari karyawan maupun produk yang dihasilkan. Dalam hal ini, pimpinan perusahaan CV. GLE akan mengarahkan pekerjaan kepada manajer keuangan dan produksi, maupun manajer pemasaran. Kemudian manajer tersebut akan mengarahkan karyawannya dalam melakukan tugas yang diberikan agar semua pekerjaan dapat berjalan dengan baik dan lancar. 5. Fungsi Pengawasan Controlling Pengawasan atau disebut juga pengendalian, yaitu fungsi manajemen yang berhubungan dengan prosedur pengukuran hasil kerja terhadap tujuan perusahaan. Dengan kata lain, pengontrolan atau pengendalian adalah PK.7 PERUM TRIKA MAHKOTA INDAH BLOK D NO 13 MAKASSAR, SULAWESI SELATAN 0853 9900 4449 Facebook :L2 wobi cake proses untuk memastikan bahwa aktivitas sebenarnya sesuai dengan aktivitas yang direncanakan Arifin, dkk, 2010. Pengendalian merupakan pengawasan dari pelaksanaan suatu rencana yang telah ditetapkan. Pengendalian juga untuk mendorong penyesuaian pelaksanaan dari rencana agar tidak terjadi deviasi penyimpangan yang cukup besar. Pengendalian terencana dari semua aktivitas merupakan suatu karakteristik dasar dari manajemen modern. Pengendalian efektif manusia, bahkan mesin dan uang akan memperoleh keuntungan dan manfaat bagi suatu sistem dalam perusahaan Zaharuddin, 2009. Aspek pengawasan dalam CV. GLE umumnya dilakukan oleh pimpinan perusahaan, tetapi manajer produksi dan manajer pemasaran juga dapat melakukan pengawasan terhadap karyawannya, kemudian akan menilai baik buruk dari pekerjaan yang dilakukan oleh karyawannya tersebut. Penilaian tersebut akan dievaluasi bersama-sama oleh stakeholder yang ada di dalam CV. GLE. Apabila terdapat kesalahan, ketimpangan, atau kekeliruan yang terjadi dalam perusahaan maka perencanaan akan diubah menuju ke arah yang lebih baik.

4.3 Pengganggaran Organisasi Dan Manajemen