Proses Pengambilan Keputusan Pembelian Konsumen Atribut

E. Proses Pengambilan Keputusan Pembelian Konsumen

Para pemasar telah jatuh mendalami berbagai hal yang mempengaruhi pembeli dan mengembangkan suatu pengertian tentang bagaimana konsumen dalam kenyataannya membuat keputusan mereka pada waktu membeli sesuatu. Para pemasar harus mengenal siapakah yang membuat keputusan itu, bagaimana langkah–langkah dalam proses pembelian itu. Struktur Keputusan Pembelian Setiap keputusan membeli mempunyai struktur sebanyak tujuh komponen, yaitu : a. Keputusan tentang jenis produk Konsumen bisa mengambil guna membeli produk tertentu. b. Keputusan tentang bentuk produk Konsumen dapat mengambil keputusan untuk membeli suatu bentuk produk tertentu. Keputusan tersebut menyangkut pula ukuran, corak, dan sebagainya. Dalam hal ini perusahaan harus melakukan riset pemasaran untuk mengetahui kesukaan konsumen tentang produk yang bersangkutan agar dapat memaksimumkan daya tariknya. c. Keputusan tentang merek Konsumen dapat mengambil keputusan tentang merek dari suatu produk yang akan dibeli. Setiap merek mempunyai perbedaan– perbedaan sendiri. 21 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI d. Keputusan tentang penjualannya Konsumen harus mengambil keputusan di mana dia akan membeli suatu produk. Seperti di pasar, di pedagang besar atau di pengecer. e. Keputusan tentang jumlah produk Konsumen dapat mengambil keputusan tentang seberapa banyak produk yang akan dibelinya pada suatu saat. Dalam hal ini perusahaan harus mempersiapkan banyaknya produk sesuai keinginan yang berbeda–beda dari para pembeli. f. Keputusan waktu pembelian Konsumen dapat mengambil keputusan tentang kapan dia harus melakukan pembelian suatu produk tertentu. Dalam hal ini akan menyangkut tersediannya uang untuk membeli. g. Keputusan cara pembayaran Konsumen harus mengambil keputusan tentang metode atau cara pembayaran produk yang dibeli, apakah secara tunai atau dengan cicilan.

F. Atribut

Merupakan faktor-faktor ataupun nilai-nilai yang mempengaruhi konsumen dalam pengambilan keputusan pembelian. Dalam pembelian suatu produk konsumen tentu akan memperhitungkan rugi laba dari barang tersebut. Pembeli akan membeli dari perusahaan yang memberikan nilai yang diberikan delivered value yang tinggi. Customer delivered value 22 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI adalah selisih antara nilai pelanggan total atau total customer value dengan harga pelanggan total total customer price. Total customer value adalah sejumlah keuntungan yang diharapkan konsumen dari suatu produk tertentu, terdiri dari nilai produk dan nilai citra. Sedangkan total customer price terdiri dari harga, biaya waktu, biaya energi dan biaya fisik. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu: 1. Penjual harus mengukur nilai pelanggan total dan biaya pelanggan total dihubungkan dengan tawaran di tiap-tiap pesaing untuk mengetahui posisi tawaran yang diberikan. 2. Untuk menarik pembeli yang berada dalam posisi yang tidak menguntungkan mempunyai dua alternatif yaitu penjual dapat mencoba untuk meningkatkan nilai pelanggan total atau mengurangi biaya pelanggan total. Philip Kotler 1993 menyatakan bahwa: “Yang termasuk dalam nilai produk adalah ciri-ciri produk atau karakteristik yang mendukung fungsi dasar produk, tingkat kinerja, karakteristik produk saat beroperasi, tahan lama durability, rentabilitas yaitu kemungkinan bahwa suatu produk tidak akan berfungsi atau rusak dalam suatu periode tertentu, repairability yaitu kemudahan perbaikan suatu produk yang mengalami kegagalan fungsi atau kerusakan, dan model atau desain produk.”

G. Tanggapan