85
target kerja dapat dilihat dari dua hal yaitu kualitas dan kuantitas. Kualitas berkaitan dengan sesuai atau tidaknya pekerjaan yang
diselesaikan, sedangkan kuantitas berkaitan dengan waktu yang digunakan untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut.
Sasaran kerja pegawai yang ditentukan sendiri oleh pegawai tentunya diharapkan pegawai dapat konsisten terhadap apa yang akan
dicapai sesuai dengan sasaran kerja pegawai. Terlebih lagi apabila pegawai tersebut dapat mencapai target kerja lebih dari yang telah
direncanakan pada sasaran kerja pegawai justru lebih baik. Sebagai contoh pegawai Badan Pertanahan Nasional telah membuat sasaran kerja
pegawai berupa membuat risalah penyiapan panitia “A” sebanyak 500 bidang ternyata sasaran tersebut hanya terealisasi 432 bidang. Hal
tersebut tentunya tidak memenuhi target kerja yang sudah ditentukan. Dalam membuat sasaran kerja pegawai, sasaran tersebut harus
disetujui terlebih dahulu oleh pimpinan. Dikarenakan dalam membuat sasaran kerja pegawai, pegawai tidak boleh terlalu sedikit dalam
membuat sasaran kerja yang bersangkutan. Oleh karena itu target dalam sasaran kerja pegawai harus diatas rata-rata dan disesuaikan oleh
banyaknya pekerjaan yang nantinya akan dilaksanakan dalam waktu 12 bulan.
3. Menggunakan Pakaian Dinas
Menggunakan pakaian dinas dalam hal ini adalah setiap pegawai wajib menggunakan pakaian dinas yang sudah ditentukan. Pakaian dinas
sesuai dengan peraturan Badan Pertanahan Nasional Salatiga yang sudah
85
ditentukan pada hari Senin adalah menggunakan pakaian dinas harian lengkap, hari Selasa sampai dengan Kamis menggunakan kemeja putih,
celana kain berwarna hitam, dan sepatu berwarna hitam, sedangkan hari Jumat menggunakan pakaian olahraga dan sepatu olahraga.
Dengan adanya peraturan tersebut, seharusnya sudah tidak ada lagi pegawai Badan Pertanahan Nasional Salatiga yang melanggar
disiplin berkaitan dengan penggunaan pakaian dinas. Sudah seharusnya pada saat bekerja pegawai Badan Pertanahan Nasional Salatiga
menggunakan pakaian dinas, karena pakaian dinas harian tersebut menandakan bahwa pegawai yang bersangkutan sedang menjalankan
tugas kedinasan. Tujuan pegawai menggunakan pakaian dinas adalah sebagai identitas pegawai dimana pegawai tersebut bekerja serta
digunakan untuk pengendalian disiplin kerja. Tetapi dengan adanya peraturan mengenai penggunaan pakaian
dinas tersebut, masih terdapat beberapa pegawai Badan Pertanahan Nasional Salatiga yang melanggar disiplin kerja berkaitan dengan
penggunaan pakaian dinas. Ketidakdisiplinan kerja yang berkaitan dengan penggunaan pakaian dinas yang sering terjadi di Badan
Pertanahan Nasional Salatiga yaitu pada hari Selasa sampai dengan hari Kamis. Peraturannya, pada hari Selasa sampai dengan hari Kamis
pegawai Badan Pertanahan Nasional Salatiga menggunakan kemeja putih, celana kain berwarna hitam, dan sepatu hitam.
Pada kenyataannya masih terdapat beberapa pegawai yang tidak mematuhi disiplin kerja berkaitan dengan penggunaan pakaian dinas.
85
Terdapat beberapa pegawai yang tidak menggunakan celana kain berwarna hitam dan tidak menggunakan sepatu berwarna hitam. Hal
tersebut tentunya mencerminkan ketidakdisiplinan kerja yang terjadi pada Badan Pertanahan Nasional Salatiga. Seharusnya pegawai Badan
Pertanahan dapat mematuhi peraturan mengenai penggunaan pakaian dinas harian sesuai dengan aturan yang berlaku pada Badan Pertanahan
Nasional Salatiga. Pegawai Badan Pertanahan Nasional yang tidak mematuhi
disiplin kerja tentunya mendapatkan sanksi. Sanksi tersebut berupa teguran dan peringatan secara lisan bahwa keesokan harinya tidak boleh
kembali memakai pakaian dinas yang tidak sesuai dengan peraturan Badan Pertanahan Nasional Salatiga. Dengan adanya sanksi tersebut
diharapkan pegawai Badan Pertanahan Nasional tidak mengulangi ketidakdisiplinan tersebut.
4. Kerapian