Tertutup atau terbuka Geschlossen oder offen

68 melainkan sebuah aroma malaikat yang begitu suci. Laure adalah gadis terakhir yang dibunuh oleh Grenouille yang mengungkapkan kehajatan atas pembunuhan beruntun gadis perawan.

C. Latar dalam Roman Das Parfum Karya Patrick Süskind

Latar adalah tempat dan masa terjadinya cerita. Sebuah cerita haruslah jelas di mana dan kapan suatu kejadian berlangsung. Dalam bab ini, latar hanya akan dianalisis menurut Marquaβ, yaitu latar tempat dan latar waktu dalam roman das Parfum karya Patrick Süskind.

1. Latar tempat

Latar tempat merupakan bagian dari sebuah cerita yang memungkinkan terjadinya sebuah kejadian. Latar tempat bisa menjadi sebuah simbol bagi kehidupan, menunjukkan suasana hati sang tokoh, sebagai tempat terjadinya peristiwa maupun menunjukkan watak seorang tokoh Marquaβ, 1997: 42. Setelah melakukan pembacaan secara cermat dan berulang-ulang, maka dalam roman Das Parfum latar tempat dibedakan menjadi empat fungsi yaitu, berfungsi sebagai tempat yang memungkinkan terjadinya peristiwa, untuk menunjukkan karakteristik tokoh, untuk menunjukkan suasana hati tokoh, dan juga sebagai symbol. Dalam roman Das Parfum latar tempat yang sering terjadi sebagian besar merupakan daerah di Eropa, Di Paris. Berikut merupakan analisis latar tempat dalam roman Das Parfum karya Patrick Süskind.

a. Sebagai tempat yang memungkinkan terjadinya peristiwa

1 Paris Paris adalah latar tempat yang memungkinkan terjadinya peristiwa yang penting yaitu tempat lahir tokoh utama dalam roman das Parfum yang bernama 69 Jean Baptiste-Grenouille pada tanggal 17 juli 1738. Hal tersebut nampak pada kutipan berikut, Hier nun, am allerstinkendsten Ort des gesamten Königreichs, wurde am 17.Juli 1738 Jean-Baptiste Grenouille geboren Alkisah, di tempat terbusuk seantero kerajaan inilah Jean-Baptiste Grenouille lahir pada tanggal 17 Juli 1738 Süskind, 1994: 7 Dari kutipan tersebut dijelaskan bahwa Paris adalah latar tempat yang memungkinkan terjadinya peristiwa. Pada bagian roman das Parfum ditemukan bahwa Grenouille dilahirkan di Paris, kota terbesar dan tempat terbusuk di Prancis pada tanggal 17 juli 1738. 2 De Grève De Grève menjadi salah satu latar tempat timbulnya suatu peristiwa dalam roman das Parfum karya Patrick Süskind. De Grève merupakan tempat ibunda Grenouille di hukum penggal karena bersalah atas mengugurkan kandungan secara beruntun. Und weil sie geständig ist un d ohne weiteres zugibt, daβ sie das Ding bestimmt würde haben verrecken lassen, wie sie es im übrigen schon mit vier anderen getan habe, macht man ihr den Prozeβ, verurteilt sie wegen mehrfachen Kindermords und schlägt ihr ein paar Wochen später auf der Place de Grève den Kopf ab Süskind, 1994: 9 Dan karena si wanita mengaku terus terang bahwa ia lebih suka membunuh si jabang bayi sebagaimana empat bayi sebelumnya, ia pun diadili, diputuskan bersalah atas pengguguran kandungan beruntun dan dihukum penggal beberapa minggu kemudian di de Grève. Peristiwa yang terjadi di de Grève adalah ibunda Grenouille di putuskan bersalah karena lebih suka membunuh si jabang bayi sebagaimana empat bayi sebelumnya sehingga ia diputuskan bersalah dan di hukum penggal di de Grève.