Manfaat Mengikuti Layanan Bimbingan Kelompok

2.2.8 Manfaat Mengikuti Layanan Bimbingan Kelompok

Menurut Dewa Ketut Sukardi 2002: 49 menyatakan manfaat mengikuti kegiatan bimbingan kelompok adalah: 1. Menumbuhkan hubungan yang baik diantara anggota kelompok 2. Kemampuan berkomunikasi antara individu 3. Pemahaman berbagai situasi dan kondisi lingkungan 4. Mengembangkan sikap dan tindakan nyata untuk mencapai hal-hal yang diinginkan sebagaimana terungkap dalam kelompok Selain tersebut diatas Dewa Ketut Sukardi 2002: 53 juga menuliskan beberapa manfaat layanan Bimbingan Kelompok . diantaranya adalah: a. Diberi kesempatan yang luas untuk berpendapat dan membicarakan berbagai hal yang terjadi disekitarnya. Pendapat mereka itu boleh jadi bermacam- macam , ada yang positif ada yang negative. Semua pendapat itu , melalui dinamika kelompok diluruskan bagi yang berpendapat negative disinkronkan dan dimantapkan sehingga para siswa memperoleh pemahaman yang obyektif, tepat dan luas. b. Menimbulkan sikap yang poisitif terhadap keadaan diri, dan lingkungan yang bersangkut paut dengan hal-hal yang mereka bicarakan didalam kelompok. c. Menyusun program-program kegiatan untuk mewujudkan “penolakan” terhadap yang buruk dan sokongan terhadap yang baik itu. Lebih jauh lagi , program-program itu diharapkan dapat mendorong siswa untuk : d. Melaksanakan kegiatan-kegiatan nyata dan langsung untuk membuahkan hasil senagaimana mereka programkan semula. 2.2.9 Evaluasi Kegiatan Layanan Bimbingan Kelompok Penilaian atau evaluasi kegiatan layanan bimbingan kelompok diorientasikan kepada perkembangan pribadi siswa dan hal-hal yang dirasakan oleh anggota berguna. Penilaian kegiatan bimbimgan kelompok dapat dilakukan secara tertulis, baik melalui essai, daftar cek maupun daftar isian sederhana Prayitno, 1995:81. Setiap pertemuan pada akhir kegiatan, pemimpin kelompok meminta anggota kelompok untuk mengungkapkan perasaannya, pendapatnya, minat dan sikapnya tentang sesuatu yang telah dilakukan selama kegiatan kelompok menyangkut isi maupun proses. Selain itu anggota kelompok juga diminta untuk mengemukakan tentang hal-hal yang paling berharga dan sesuatu yang kurang disenangi selama kegiatan berlangsung. Penilaian atau evaluasi dan hasil dari kegiatan layanan bimbningan kelompok ini bertitik tolak bukan pada kriteria “benar atau salah” berorientasi pada perkembangan, yakni mengenali kemajuan atas perkembangan positif yang terjadi pada diri anggota kelompok. 2.2.10 Teknik-Teknik Dalam Bimbingan Kelompok Sebagaimana yang diungkapkan Prayitno 1995:78 bahwa teknik-teknik dalam bimbinagn kelompok adalah sama dengan teknik yang digunakan dalam konseling perorangan. Hal tersebut memang demikian karena pada dasarnya tujuan dan proses pengembangan pribadi melalui layanan bimbingan kelompok dan konseling individu adalah sama. Perbedaannya hanya terletak pada proses interaksi antar pribadi yang lebih luas dalam dinamika kelompok pada bimbingan kelompok. Teknik dalam bimbingan kelompok menggunakan teknik umum atau disebut juga “tiga M” yaitu mendengar dengan baik, memahami secara penuh, dan merespon secara tepat dan positif. Kemudian pemberian dorongan minimal dan penguatan.

2.2.11 Kriteria Bimbingan Kelompok Yang Efektif

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KEAKTIFAN SISWA TERHADAP KEGIATAN KEPRAMUKAAN MENGGUNAKAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK DISKUSI KELOMPOK PADA SISWA KELAS VII F SMP NEGERI 1 DEMAK TAHUN 2012 2013

4 81 216

MENINGKATKAN KETRAMPILAN ETIKA PERGAULAN MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA SISWA KELAS VIII F SMP NEGERI 3 DEMAK TAHUN AJARAN 2011 2012

0 13 238

UPAYA MENINGKATKAN INTERAKSI SOSIAL MELALUI EXPERIENTIAL LEARNING DENGAN TEKNIK OUTBOUND PADA SISWA KELAS VII A DI SMP NEGERI 13 SEMARANG

0 8 254

MENINGKATKAN KETERAMPILAN SOSIAL MELALUI PEMBERIAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 LUBUK PAKAM TAHUN AJARAN 2015/2016.

2 25 28

MENINGKATKAN INTERAKSI SOSIAL SISWA MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 PERBAUNGAN T.A 2015/2016.

1 3 28

MENINGKATKAN PENGENDALIAN AMARAH MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK SISWA KELAS VII SMP RAKSANA MEDAN TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 2 14

MENINGKATKAN KEMAMPUAN INTERAKSI SOSIAL SISWA MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK PERMAINAN PADA SISWA KELAS VII F SMP NEGERI 13 SEMARANG TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 1 176

UPAYA MENINGKATKAN PEMAHAMAN DIRI MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK PERMAINAN ULARTANGGA PADA SISWA KELAS VIII E DI SMP NEGERI 3 SEMARANG TAHUN AJARAN 2015 2016. -

2 9 59

KEEFEKTIFAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK SOSIODRAMA UNTUK MENINGKATKAN PENYESUAIAN DIRI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 11 SEMARANG -

1 3 86

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN INTERAKSI SOSIAL SISWA MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK SOSIODRAMA PADA SISWA KELAS VIII E SMP N 2 JAKEN

0 1 26