c. Faktor masyarakat
Masyarakat merupakan faktor ekstern yang juga berpengaruh terhadap belajar siswa. Pengaruh itu terjadi karena keberadaannya siswa dalam
masyarakat.
2.1.7. Efektivitas Pembelajaran
Efektivitas adalah pencapaian tujuan secara tepat atau memilih tujuan- tujuan yang tepat dari serangkaian alternatif atau pilihan cara dan menentukan
pilihan dari beberapa pilihan lainnya. Efektivitas bisa juga diartikan sebagai pengukuran keberhasilan dalam pencapaian tujuan-tujuan yang telah ditentukan.
Menurut Jamal 2011:60 Efektif berarti suatu proses pembelajaran tersebut bermakna bagi siswa. Keadaan aktif dan menyenangkan tidaklah cukup jika
proses pembelajaran tidak efektif, yaitu tidak menghasilkan apa yang harus dikuasai siswa setelah proses pembelajaran berlangsung.
Pembelajaran yang efektif menurut Rifa’I dan Anni 2011:16 menuntut kemampuan guru untuk : 1 merancang bahan ajar yang mampu menarik dan
memotivasi siswa untuk belajar, 2 menggunakan berbagai strategi pembelajaran, 3 mengelola kelas agar tertib dan teratur, 4 memberitahu siswa tentang perilaku
yang diharapkan untuk dimiliki siswa, 5 menjadi narasumber, fasilitator, dan motivator yang handal, 6 memperhitungkan karakteristik intelektual, sosial, dan
cultural siswa, 7 terampil memberikan pertanyaan dan balikan, 8 interview bersama siswa.
Dari beberapa pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa efektivitas adalah pencapaian tujuan dalam belajar yang mengakibatkan hasil belajar yang
lebih baik yang diakibatkan oleh adanya interaksi antar siswa maupun antara siswa dan guru dalam proses pemb elajaran. Pencapaian hasil dari efektivitas
pembelajaran yang dituju dalam penelitian ini adalah meningkatnya hasil belajar dan partisipasi belajar siswa dalam pembelajaran Akuntansi pokok bahasan jurnal
penyesuaian perusahaan jasa siswa kelas XI SMA Teuku Umar Semarang.
2.1.8. Metode Pembelajaran
Menurut Senjaya dalam Santoso 2013:6 metode pembelajaran adalah cara yang digunakan untuk mengimplementasikan rencana yang sudah disusun
dalam bentuk kegiatan nyata dan praktis untuk mencapai tujuan pembelajaran. Metode pembelajaran sangat dibutuhkan dalam suatu pembelajaran, di samping
dapat membantu guru dalam melaksanakan pembelajaran, metode pembelajaran juga dapat dijadikan sebagai patokan atau petunjuk dalam pembelajaran.
Sedangkan menurut Suryosubroto 2009:141 metode adalah cara yang dalam fungsinya merupakan alat untuk mencapai tujuan. Makin tepat metodenya,
diharapkan makin efektif pula pencapaian tujuan tersebut. Tetapi khusunya dalam bidang pengajaran disekolah, ada beberapa faktor lain yang ikut berperan dalam
menentukan efektifnya metode mengajar, antara lain faktor guru itu sendiri, faktor anak dan faktor situasi lingkungan belajar. Sehingga dapat disimpulkan bahwa
metode pembelajaran adalah suatu cara yang digunakan guru dalam pembelajaran yang digunakan untuk mengarahkan peserta didik ke dalam tujuan pembelajaran
secara terarah yang akan menghasilkan hasil belajar yang efektif atau optimal.
Metode pembelajaran sangat penting bagi guru. Metode yang interaktif dan edukatif akan sangat membantu guru dalam menyampaikan materi yang akan
disampaikan dengan baik. Karena pada dasarnya, metode pembelajaran yang dipakai haruslah disesuaikan dengan materi, karakteristik siswa. Ketika metode
pembelajaran yang digunakan oleg guru sesuai dengan materi yang akan diajarkan dan juga karakteristik siswa itu sendiri, maka akan menghasilkan sebuah output
yang sangat optimal. Dalam proses mengajar dan belajar di sekolah sebagai suatu sistem
interaksi maka kita akan dihadapkan pada sejumlah komponen-komponen yang mau tidak mau harus ada. Tanpa adanya komponen-komponen tersebut
sebenarnya tidak akan terjadi proses interaksi edukatif antara guru dengan peserta didik murid. Komponen-komponen yang dimaksud adalah :
1 Tujuan Instruksional
Tujuan instruksional ini yang pertama kali harus dirumuskan. Sebab tanpa adanya tujuan yang jelas, proses interaksi ini berfungsi untuk menetapkan
ke manakah tujuan pengajaran itu diarahkan. 2
Bahan Pelajaran Materi Setelah tujuan instruksional dirumuskan, harus diikuti langkah pemilihan
bahan pelajaran, yang sesuai dengan kondisi tingkatan murid yang akan menerima pelajaran.
3 Metode dan Alat dalam Interaksi
Komponen ini merupakan alat yang harus dipilih dan dipergunakan guru dalam menyampaikan bahan pelajaran materi dalam rangka mencapai tujuan
yang telah dirumuskan komponen ini disebut juga metode dan alat pembantu pengajaran untuk menunjang terciptanya tujuan.
4 Sarana
Komponen ini juga sangat penting dalam rangka menciptakan interaksi, sebab interaksi hanya mungkin terjadi bila ada sarana waktu, sarana tempat dan
sarana lainnya. 5
Evaluasi penilaian Evaluasi ini perlu dilakukan sebab untuk melihat sejauh mana bahan
yang diberikan kepada peserta didik dengan metode tertentu dan sarana yang telah ada dapat mencapai tujuan yang dirumuskan Suryosubroto, 2009: 148-149.
Dapat disimpulkan, bahwa metode pembelajaran merupakan salah satu komponen sistem interaksi dalam proses belajar dan mengajar. Metode
pembelajaran adalah suatu komponen yang diguanakan guna mencapai tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan. Sehingga, ketika metode pembelajaran yang
digunakan sesuai, maka tujuan pembelajaranpun akan tercapai dengan baik.
2.1.9. Metode Kontekstual