Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan tentang prestasi belajar sebagai berikut :
1. Prestasi belajar merupakan hasil proses belajar. 2. Prestasi belajar merupakan kemampuan nyata yang dapat diukur dan dinilai
meliputi kemampuan kognitif, afektif, dan psikomotorik. 3. Prestasi belajar dapat diketahui melalui raport dalam bentuk nilai atau angka
raport.
2.5.2 Fungsi dan Kegunaan Prestasi Belajar
Sepanjang rentang kehidupannya, manusia selalu mengejar suatu prestasi atau hasil usaha menurut aktivitas yang dilakukan dan sesuai dengan tingkat
kemampuan masing-masing yang akan memberikan kepuasan tertentu pada diri manusia khususnya yang berada di lingkungan sekolah. Adapun fungsi dari
prestasi belajar Arifin, 1990: 3 yaitu: 1. Prestasi belajar sebagai indikator kualitas dan kuantitas pengetahuan yang
telah dikuasai anak didik. 2. Prestasi belajar sebagai lambang pemuasan hasrat ingin tahu.
3. Prestasi belajar sebagai informasi dalam inovasi pendidikan. 4. Prestasi belajar sebagai indikator intern dan ekstern dari suatu institusi
pendidikan. 5. Prestasi belajar sebagai indikator terhadap daya serap kecerdasan anak
didik. Sedangkan Ariffin 1990: 4 juga mengemukakan kegunaan prestasi
belajar itu sendiri: a. Sebagai umpan balik bagi pendidik dalam mengajar.
b. Untuk keperluan diagnostik. c. Untuk keperluan bimbingan dan penyuluhan.
d. Untuk keperluan penempatan dan penjurusan. e. Untuk menentukan isi kurikulum.
f. Untuk menentukan kebijaksanaan sekolah.
Mengingat betapa pentingnya fungsi dan kegunaan dari prestasi belajar, maka siswa diharapkan untuk selalu berusaha mencapai prestasi belajar yang
seoptimal mungkin.
2.5.3 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar
Belajar sebagai proses atau aktivitas disyaratkan oleh banyak sekali hal-hal atau faktor-faktor. Menurut Slameto 2003:54 faktor-faktor yang mempengaruhi
prestasi belajar dapat digolongkan menjadi dua, yaitu faktor intern dan faktor ekstern. Faktor intern adalah faktor yang ada dalam diri individu yang sedang
belajar, sedangkan faktor ekstern adalah faktor yang ada diluar individu. Berdasarkan uraian tersebut dapat diketahui bahwa prestasi belajar
dipengaruhi oleh faktor-faktor sebagai berikut: 1. Faktor Intern
Dalam faktor intern ada 3 hal, yaitu: a. Faktor jasmaniah dibagi menjadi dua, yaitu:
1. Kesehatan, sehat berarti dalam keadaan baik segenap badan beserta bagian-bagiannyabebas dari penyakit.
2. Cacat tubuh, sesuatu yang menyebabkan kurang baikkurang sempurna mengenai tubuhbadan.
b. Faktor psikologis Faktor psikologis yang dapat mempengaruhi prestasi belajar antara
lain adalah inteligensi, perhatian, minat, bakat, kematangan, kecakapan, sikap, kebiasaan, motivasi, disiplin dan partisipasi.
c. Faktor kelelahan Kelelahan bisa berupa kelelahan jasmani maupun kelelahan rohani.
agar siswa dapat belajar dengan baik sehingga hasil atau prestasinya memuaskan, harus dihindari jangan sampai terjadi kelelahan dalam
belajarnya. 2. Faktor Ekstern
Faktor ekstern juga dibagi menjadi tiga faktor, yaitu: a. Faktor keluarga
Siswa yang belajar akan menerima pengaruh dari keluarga berupa: cara orang tua mendidik, relasi antar anggota keluarga, suasana rumah
tangga dan keadaan ekonomi keluarga. b. Faktor sekolah
Faktor sekolah yang mempengaruhi belajar ini mencakup metode mengajar, kurikulum, relasi guru dengan siswa, relasi siswa dengan siswa,
disiplin sekolah, pelajaran dan waktu sekolah, standar pelajaran, keadaan gedung, metode belajar dan tugas rumah.
c. Faktor masyarakat Pengaruh ini terjadi karena keberadaan siswa dalam masyarakat.
Kegiatan siswa dalam masyarakat, mass media, teman bergaul dan bentuk kehidupan masyarakat, yang semuanya mempengaruhi belajar .
Berdasarkan uraian diatas, prestasi belajar merupakan sesuatu yang kompleks sehingga faktor-faktor yang mempengaruhinya juga sangat kompleks,
mulai dari diri sendiri sampai pada keluarga, sekolah, masyarakat. Kesemuanya saling mempengaruhi prestasi belajar seorang siswa. Karena itu, kerjasama dan
pengertian antara siswa, sekolah, orang tua maupun masyarakat sangat mendukung prestasi belajar anak secara keseluruhan.
Prestasi belajar akuntansi merupakan prestasi belajar yang dicapai siswa dengan kegiatan belajar mengajar yang efektif di sekolah, khususnya setelah siswa
mempelajari mata pelajaran akuntansi yang diberikan oleh guru akuntansi untuk mencapai tujuan pengajaran akuntansi.
Penilaian prestasi belajar akuntansi di SMA N 1 Tayu Pati didasarkan penilaian pada kurikulum KBK 2004. Untuk Standar Ketuntasan Belajar SKB
pelajaran akuntansi di SMA Negeri 1 Tayu adalah 63. Untuk pengukuran nilai prestasi belajar siswa di SMA Negeri 1 Tayu Pati
kelas XI IPS adalah sebagai berikut : Nilai Akhir Semester II = N tugas + 2N ulangan harian + 3 N TPM
6 Sumber: Daftar nilai siswa SMA Negeri 1 Tayu Pati
Prestasi belajar dalam penelitian ini adalah prestasi belajar akuntansi siswa, dimana prestasi tersebut diperoleh dari nilai akhir akuntansi siswa pada
semester II.
2.6 KERANGKA BERPIKIR