59
E. Operasional Variabel Penelitian
Menurut Sugiyono 2005, operasional variabel penelitian adalah suatu konsep yang mempunyai penjabaran dari variabel yang ditetapkan dalam suatu
penelitian dan dimaksudkan untuk memastikan agar variabel yang diteliti secara jelas dapat ditetapkan indikatornya. Variabel-vaiabel dalam penelitian
ini adalah sebagai berikut:
1. Variabel Independen X
Variabel independen atau vaiabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi variabel lain atau yang menjadi sebab perubahannya atau
timbulnya variabel dependen. Variabel independen pada penelitian ini adalah sebagai berikut:
a. Kepemimpinan, yang dinotasikan dengan X
1
b. Lingkungan Kerja, yang dinotasikan dengan X
2
c. Equal Employment Opportunity yang dinotasikan dengan X
3.
2. Variabel Dependen Y
Variabel dependen atau variabel terikat merupakan variabel yang tergantung dari variabel independen. Variabel dependen pada penelitian
ini adalah Kinerja Karyawan PT. BPR Arthapuspa Mega yang dinotasikan dengan Y.
Untuk lebih jelas, akan ditampilkan mengenai operasionalisasi variabel penelitian ini dalam bentuk tabel berikut ini:
60
Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel Penelitian
NO VARIABEL
DIMENSI INDIKATOR
SKALA
1. Kepemimpinan
X
1
Paul Hersey dan Kenneth H.
Blanchard 1982
1. Perilaku Tugas 1. Menetapkan tujuan yang
perlu dicapai Ordinal
2. Mengorganisasi situasi kerja yang kondusif
3. Menetapkan batas waktu yang wajar
4. Memberikan arahan spesifik bagi karyawan
2. Perilaku Hubungan
1. Memberi dukungan dan dorongan
2. Memberikan kesempatan untuk berpendapat
3. Membantu mengatasi permasalahan yang dihadapi
karyawan 4. Memberikan penghargaan
bagi karyawan yang berprestasi
2. Lingkungan
Kerja X
2
Sedarmayanti
2011
1. Lingkungan Kerja Fisik
1. Pencahayaanpenerangan yang memadai
Ordinal 2. Ventilasipengaturan udara
yang baik 3. Dekorasi ruangan kerja yang
baik 4. Tidak ada suara bising yang
mengganggu bekerja 5. Jaminan keamanan yang
diberikan perusahaan 2. Lingkungan
Kerja Non Fisik
1. Komunikasi kerja antara pimpinan dan bawahan
2. Kerjasama antar sesama karyawan
61
NO VARIABEL
DIMENSI INDIKATOR
SKALA
3. Equal
Employment Opportunity
X
3
Wilson Bangun 2012
1. Terbuka 1. Memberikan informasi yang
terbuka dan jelas dalam proses rekrutmen tanpa
diskriminasi Ordinal
2. Bebas 1. Memberikan kebebasan
kepada calon karyawan dalam memilih pekerjaan
yang sesuai
3. Merata 1. Semua karyawan
berkesempatan untuk mengikuti pelatihan kerja
4. Objektif 1. Penilaian kinerja dilakukan
secara objektif 5. Adil
1. Semua karyawan yang berprestasi berhak menerima
penghargaan 6. Peduli
1. Semua karyawan mendapatkan jaminan
keselamatan dan kesehatan kerja
4.
Kinerja Y
Wirawan 2009 1. Hasil Kerja
1. Kuantitas hasil kerja 2. Kualitas hasil kerja
Ordinal 3. Ketepatan waktu
2. Perilaku Kerja
1. Disiplin kerja 2. Ketelitian
3. Inisiatif
3. Sifat Pribadi yang Berhubungan
dengan Pekerjaan 1. Kreativitas
2. Kejujuran
62
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
F. Gambaran Umum Objek Penelitian
1. Sekilas Mengenai PT. BPR Arthapuspa Mega
PT. BPR Arthapuspa Mega memulai kiprahnya di dunia perbankan Indonesia ditandai dengan disetujui izin prinsip No A-1911MK.171993
tanggal 30 November 1993 dan izin operasonal No. Kep.-158KM.171994 tanggal 22 Juni 1994. PT. BPR Arthapuspa Mega beroperasi sejak tanggal
15 Juli 1994. Kantor pusat PT. BPR Arthapuspa Mega berada di Jalan Raya
Selatan No. 21 Adiwerna – Tegal. Selain kantor pusat, PT. BPR
Arthapuspa Mega memiliki tiga kantor kas yaitu yang pertama di Jalan Raya Tuwel No. 21 Bojong
– Tegal, yang kedua berada di Jalan Raya Selapura No. 9 Dukuhwaru
– Tegal, dan yang ketiga beralamat di Jalan Garuda, Kios Kemantran No. 5
– Tegal. Pendiri dan Pemegang Saham PT. BPR Arthapuspa Mega:
1. Ir. Dekrit Yoelianto 2. K. Mastika, SE.
3. Neni Triastuti, Bsc. 4. H. Dadi Sumarsana Drs. SH.
63
2. Visi dan Misi PT. BPR Arthapuspa Mega
a. Visi
Visi PT. BPR Arthapuspa Mega adalah menjadi Bank Perkreditan yang sehat, terdepan dan membanggakan serta fokus untuk
melayani UMKM di Pedesaan.
b. Misi
Sedangkan misi PT. BPR Arthapuspa Mega adalah: Memberikan solusi tepat bagi UMKM dalam masalah modal kerja.
Memberikan pelayanan terbaik kepada nasabah. Menjadi tempat yang aman dan menarik untuk berinvestasi.
Menciptakan nilai tambah bagi pemegang saham Menjadi tempat bagi karyawan untuk pengembangan karier dan
peningkatan kesejahteraan.
3. Falsafah Kerja PT. BPR Arthapuspa Mega
Sesungguhnya PT. BPR Arthapuspa Mega di dalam pandangannya terhadap manusia dan lingkungannya bertitik tolak dari prinsip dasar dan
pemikiran bahwa: 1. Pada dasarnya manusia itu sama.
2. Pada azasnya manusia itu baik. 3. Hubungan antar manusia selalu dijaga atas dasar kepentingan bersama.
4. Kebenaran diperoleh melalui proes pembahasan dan pengujian bersama, didasari prinsip kebebasan mengemukakan pendapat, saran
dan kritik.
64
5. Karyawan dinilai dengan kriteria dan ukuran yang sama, guna memberi
kesempatan yang
seluas-luasnya mengembangkan
perofesionalisme dan karier dalam berkarya untuk mencapai tingkat prestasi yang setinggi-tingginya.
6. Manusia tidak lepas dari pengaruh lingkungan sekitarnya, untuk itu selalu berusaha menyesuaikan diri, mempengaruhi lingkungan dalam
rangka mengembangkan diri dan dunia usaha guna bersama-sama mencapai tujuan hidup yakni sukses dunia akhirat.
Dengan demikian setiap insan PT. BPR Arthapuspa Mega harus memiliki nilai-nilai pokok yang menunjang dan tepat bagi seorang bankir
profesional yang bekerja di PT. BPR Arthapuspa Mega yakni: 1. Tanggap,
2. Tangguh, 3. Tumbuh,
4. Setia dan 5. Sukses.
Keenam prinsip dasar dan kelima nilai pokok tersebut sebagai satu kesatuan yang merupakan falsafah kerja PT. BPR Arthapuspa Mega.
65
4. Struktur Organisasi PT. BPR Arthapuspa Mega