Production Sharing Contract Penerapan Asas Proporsionalitas Dalam Pembagian Royalti Pertambangan Emas PT.FreePort Indonesia

BAB IV ANALISIS YURIDIS PENERAPAN ASAS PROPORSIONALITAS

DALAM PEMBAGIAN ROYALTI PERTAMBANGAN EMAS PT.FREEPORT INDONESIA

A. Penerapan asas proporsionalitas dalam pembagian royalti emas oleh

PT. Freeport Indonesia PT. Freeport Indonesia adalah sebuah perusahaan afiliasi dari Freeport McMoran, merupakan perusahaan modal asing pertama yang melakukan usaha pertambangan di Indonesia dengan menggunakan kontrak karya. Kontrak karya PT. Freeport Indonesia dilakukan pada 7 April 1967 dan disebut kontrak karya generasi 1, karena kontrak karya ini merupakan pelopor penanaman modal asing dalam bidang pengusahaan pertambangan. Masa berlaku kontrak karya PT. Freeport Indonesia 30 tahun terhitung mulai masa produksi komersial perusahaan tersebut yaitu pada tanggal 1 juli 1973, sehingga berakhir pada tanggal 1 juli 2003, namun sebelum tahun 2003, Freeport McMoran Inc. Selaku pemegang saham PT. Freeport Indonesia pada tahun 1989 menyampaikan permohonan perpanjangan kontrak karya PT. Freeport Indonesia kepada Menteri Pertambangan dan Energi, permohonan ini sesuai dengan ketentuan dalam kontrak karya PT. Freeport Indonesia generasi 1 bahwa setelah jangka waktu kontrak berjalan setengahnya yaitu 15 tahun, perusahaan dapat mengajukan permohonan perpanjangan karena PT. 51 Freeport Indonesia menemukan cadangan yang lebih kaya. Sehingga kontrak karya akan berakhir pada 1 juli 2021 dan dapat diperpanjang lagi 2 x 10 tahun, sehingga akan berakhir 2041. 61 Dari awal kontrak karya memang royalti untuk emas disepakati 1 tetapi dasar hukum untuk menyesuaikan royalti tersebut yaitu pasal 169 Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Mineral dan Batu Bara yaitu: d Kontrak karya dan perjanjian pengusahaan pertambangan batu bara yang telah ada sebelum berlakunya undang-undang ini tetap diberlakukan sampai jangka waktu berakhirnya kontrak atau perjanjian. e Ketentuan yang tercantum dalam pasal kontrak karya dan perjanjian karya pengusahaan batu bara sebagaimana dimaksud pada huruf a disesuaikan selambat-lambatnya 1 satu tahun sejak undang-undang ini diundangkan kecuali mengenai penerimaan negara. f Pengecualian terhadap penerimaan negara sebagaimana dimaksud pada huruf b adalah upaya peningkatan penerimaan negara. 62 Berdasarkan pasal 169 poin b, seharusnya ketentuan royalti yang baru yaitu 3,75 mulai berlaku selambat-lambatnya satu tahun sejak diundangkannya Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tersebut. Pasal 33 ayat 3 Undang-Undang Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia tahun 1945 menegaskan bahwa, bumi, air dan 61 “Sejarah PT. Freeport Indonesia”, artikel diakses pada 20 mei 2015 dari http:ptfi.co.ididmediafacts-about-feeport-indonesiafacts-about-kontrak-karya. 62 Pasal 169 Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Mineral dan Batu Bara.