12
dan makrofag, deposisi kolagen, adesi selular, dan perbaikan jaringan. Penurunan level vitamin A selama proses penyembuhan luka pada tikus
dapat menyebabkan penurunan kekuatan regangan luka karena turunnya produksi dan ikatan silang kolagen. Selain itu penurunan vitamin A dapat
menurunkan reseptor TGF β pada tikus. Vitamin E memiliki aktifitas
antioksidan dan anti-inflamasi. Vitamin K merupakan hal yang penting dalam kaskade pembekuan darah.
16
Zat-zat mineral seperti zinc, besi, dan tembaga memiliki peranan dalam penyembuhan luka. Zinc merupakan kofaktor yang essensial pada
replikasi dan pertumbuhan seluler. Zinc juga terlibat dalam berbagai aspek respon imun, diantaranya fagositosis, imunitas seluler dan humoral, dan
aktifitas bakteri. Besi merupakan kofaktor essensial pada replikasi DNA. Besi terlibat dalam produksi deoksiribonukleotida yang dibutuhkan untuk
sintesis DNA. Tembaga dapat membantu percepatan penyembuhan luka melalui stimulasi angiogenesis.
16
2.2.5 Binahong
2.2.5.1 Taksonomi Binahong
17
Kingdom : Plantae
Subkingdom : Viridaeplantae
Infrakingdom : Streptophyta
Divisi : Tracheophyta
Subdivisi : Spermatophytina
Infradivisi : Angiospermae
Kelas : Magnoliopsida
Superorde : Caryophyllanae
Orde : Caryophyllales
Famili : Basellaceae
Genus : Anredera Juss
Spesies : Anredera cordifolia
13
2.2.5.2 Morfologi
Anredera cordifolia Tenore Steenis atau dengan nama populer di Indonesia adalah binahong, merupakan jenis tanaman
yang merambat. Memiliki batang yang ramping diliputi bulu dan tumbuh melilit dengan panjang sekitar 30 m. Pada setiap akarnya
terdapat umbi dengan diameter sekitar 20 cm. Daunnya berbentuk hati, dengan bagian apeks yang tumpul. Daerah lamina berwarna
hijau muda dan bagian permukaan atas berwarna hijau tua, berkilau, basah, dengan panjang 1-15 cm dan lebar 0,8-11 cm.
Bunga menyerupai ekor domba, panjang dan terkulai sekitar 6 cm, bergugusan dengan 2-4 cabang sederhana. Diameter bunga sekitar
3-5 mm, dengan warna cream-white dan greenish-white, harum dan berumur pendek. Daun mahkota berwarna putih, melipat, lobusnya
berbentuk oval atau elips, dengan panjang 1-3mm. Putik dan benang sari berwarna putih. Putik lebih pendek, memiliki 3
cabang.
7
Gambar 2.1 Binahong
Sumber: Commonwealth of Australia and the Australian Weeds Committee, 2012
2.2.5.3 Habitat
Anredera cordifolia Tenore Steenis ditemukan oleh Tenore dari materi yang dikumpulkan di Buenos Aires, Argentina
dan awalnya diberi nama Boussingaultia cordifolia.
18
Tanaman ini asli tropis dan sub-tropis yang banyak tumbuh di area Amerika
14
Selatan khususnya di Argentina, Bolivia, Brazil, Paraguay dan Uruguay. Dilaporkan bahwa spesies ini asli dari Paraguay, Selatan
Brazil dan Utara Argentin, yang berlokasi di garis lintang 20- 30˚S.
Hidup biasanya dengan rata-rata kisaran temperatur antara 20- 30˚C
pada bulan Januari dan 10- 30˚C pada bulan Juli. Wilayah tempat
hidupnya memiliki rata-rata curah hujan 500-2000 mm, terdiri dari beragam jenis vegetasi hutan, padang rumput, lahan pertanian dan
semak belukar.
7
2.2.5.4 Manfaat