Analisis Penelitian METODE PENELITIAN

Tabel 3.2 Parameter, Variabel dan Indikator Penelitian No Variabel Indikator Parameter Penjelasan 1 Pertumbuhan dan Perkembangan Kota Fungsi Kota Pamatang Raya 1. Jumlah penduduk 2. Fasilitas perkantoran 3. Fasilitas perdagangan dan jasa 4. Jaringan sarana dan prasarana 1. Kota Pamatang Raya dalam lingkup regional 2. Keunggulan dan daya saing 2 Struktur Ruang Kota 1. Bentuk Kota Pamatang Raya 2. Kepadatan dan ketimpangan. 1. Topografi fisik fisik geografis 2. Pola guna lahan 3. Sarana dan prasarana Struktur kota dipengaruhi pola fisik dan aktifitas kota 3 Ekonomi dan Sosial Budaya. 1. Tumbuh dan hilangnya pemusatan aktifitas 2. Urbanisasi 3. Distribusi penduduk 1. Nilai lahan 2. Aktivitas ekonomi 3. Pendapatan masyarakat 4. Jumlah penduduk 5. Mata pencaharian masyarakat kota 6. Migrasi penduduk Aktifitas perekonomian turut mendorong guna lahan. Faktor internal dalam menciptakan pertumbuhan kawasan perkotaan Sumber: Peneliti, 2013

3.4 Analisis Penelitian

Analisis data adalah proses penyederhanaan data kedalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan diinterpretasikan Singarimbun, 1989;78. Dalam proses ini digunakan statistik untuk menyederhanakan data peneliti yang beasr jumlahnya menjadi informasi yang lebih sederhana dan lebih mudah dipahami. Adapun teknik analisis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara 1. Analisis Deskriptif, yaitu menganalisis langsung terhadap keadaan objek studi melalui uraian, pengertian ataupun penjelasan-penjelasan baik terhadap variabel yang terukur maupun tidak terukur. Analisis yang menggunakan teknik analisis ini adalah analisis terhadap faktor eksternal yang berisi aktifitas perkantoran pemerintah, aktifitas perdagangan dan jasa, kebijakan pemerintah dan tata ruang. Hasil yang didapat dari analisis ini adalah faktor eksternal yang mendorong perubahan penggunaan lahan. Disamping itu terdapat pula analisis faktor internal yang meliputi analisis perkembangan penduduk, transformasi sosial, ketersediaan lahan, ketersediaan sarana prasarana dan utilitas kota, aksesibilitas, ketersediaan sarana dan prasarana perkotaan serta elastisitas guna lahan. Hasil yang didapat adalah faktor internal yang mendorong perubahan penggunaan lahan. 2. Analisis OverlaySuperimpose, yaitu menganalisis objek melalui peta dengan cara menumpang susunkan antara peta yang satu dengan yang lainnya sehingga menghasilkan informasi yang diinginkan secara spasial. Dari teknik ini akan diketahui adanya perubahan tata guna lahan dari tahun ke tahun . Analisis yang menggunakan cara ini adalah analisis perubahan tata guna lahan dan perkembangan aktifitas di ruas jalan protokol untuk menemukan faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan guna lahan. Gambar 3.1 akan menjelaskan kerangka analisis penelitian. Universitas Sumatera Utara Gambar 3.1 Kerangka Analisis Sumber: Peneliti, 2013 INPUT PROSES OUTPUT Pertumbuhan perkembangan kota: 1. Aktifitas Perkantoran pemerintah 2. Aktifitas perdagangan jasa Lahan: 1. Rencana program pembangunan 2. Struktur ruang 3. Aksesibilitas 4. Lokasi dan harga lahan Sosial budaya: 1. Usia 2. Pendidikan 3. Pekerjaan 4. Pendapatan Kependudukan: 1. Jumlah penduduk 2. Sebaran penduduk 3. Asal daerah Sarana prasarana: 1. Ulilitas kota 2. Jaringan jalan 3. Fasilitas perkotaan Analisa Faktor eksternal 1. Aktifitas Perkantoran pemerintah 2. Aktifitas perdagangan jasa 3. Kebijakan Pemerintah Analisa Faktor Internal 1. Perkembangan penduduk 2. Transformasi sosial 3. Ketersediaan lahan 4. Ketersediaan sarana prasarana utilitas kota 5. Aksesibilitas 6. Ketersediaan fasilitas perkotaan 7. Elastisitas guna lahan Faktor eksternal perubah penggunaan lahan Faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan guna lahan Analisa perkembangan guna lahan dan aktifitas di ruas jalan protokol Kesimpulan dan Rekomendasi Faktor internal perubah penggunaan lahan Universitas Sumatera Utara

BAB IV TINJAUAN KAWASAN PENELITIAN