37 atau koefisien korelasi yang berkisar antara 0 dan 1,00. semakin tinggi
koefisien korelasi yakni mendekati 1, berarti alat tes semakin reliabel. Pengukuran skala yang digunakan dalam penelitian ini dilakukan
dengan pendekatan konsistensi internal menggunakan koefisien reliabilitas Alpha dari program SPSS for Windows versi 12.0. Berdasarkan
perhitungan tersebut skala stres memiliki koefisien reliabilitas 0.945, sedangkan skala afiliasi memiliki koefisien reliabilitas 0,959. Azwar
1999 mengungkapkan bahwa nilai reliabilitas skala dianggap memuaskan apabila koefisien Alpha 0.90. Kedua skala penelitian ini
memiliki koefisien reliabilitas yang lebih besar dari 0,90, dengan demikian skala ini dapat memberikan hasil pengukuran yang reliabel.
G. Hasil Uji Coba Alat Ukur
Uji coba alat ukur dilakukan untuk memperoleh item yang memiliki kualitas yang baik, karena yang tidak memperlihatkan kualitas yang baik harus
disingkirkan atau direvisi terlebih dahulu sebelum menjadi bagian dari skala penelitian. Salah satu kualitas yang dimaksud adalah keselarasan atau
konsistensi antara item dengan tes secara keseluruhan atau sering disebut dengan korelasi item total.
Menurut Azwar 1999, prosedur pengujian konsistensi item dilakukan dengan komputasi koefisien korelasi antara distribusi skor pada setiap item
38 dengan distribusi skor total r
ix
yang umumnya dikenal dengan indeks daya beda item.
Kriteria pemilihan item berdasarkan korelasi item total, batasan yang digunakan r
ix
0,30. Semua item yang mecapai koefisien korelasi minimal 0,30 dianggap memiliki daya beda item yang memuaskan. Semakin tinggi
koefisien korelasi positif antara skor item dengan skor skala berarti semakin tinggi konsistensi antara item dengan skala secara keseluruhan yang berarti
semakin tinggi daya bedanya. Koefisien korelasi 0,30 juga berarti bahwa item- item yang telah memenuhi kriteria tersebut mampu membedakan antara
individu yang memiliki dan yang tidak memiliki atribut yang diukur. Penyebaran skala uji coba dilakukan pada tanggal 25 sampai dengan
27 Januari 2007 pada 55 mahasiswi yang tinggal di kost, berusia 18-21 tahun, berada pada tingkat satu sampai tiga, dan frekuensi pulang ke rumah orangtua
paling cepat dua minggu sekali. Penyebaran skala uji coba dilakukan dengan memberikan langsung kepada subjek. Skala dikumpulkan lagi keesokan
harinya, dengan alasan agar subjek mengisi skala dalam kondisi yang santai dan tidak terburu-buru. Setelah data terkumpul, peneliti melakukan analisis
item dengan menggunakan koefisien korelasi pearson dari program komputer SPSS for windows
versi 12. Berikut ini adalah distribusi item skala dalam tiap aspek dan kategori sifat item setelah uji coba :
39 1. Skala Tingkat Stres
Hasil pengujian terhadap 54 item skala pemenuhan kebutuhan berafiliasi menunjukan bahwa 46 item yang sahih dan 9 item yang gugur
dalam skala tersebut. Berikut ini adalah tabel distribusi item untuk skala pemenuhan kebutuhan berafiliasi setelah uji coba :
Tabel 3 Distribuasi item tiap aspek setelah uji coba
NOMOR ITEM No ASPEK
Sifat item Sahih
Gugur
Favorable 1, 7, 14, 22, 29, 35,
43 16, 44
1. Emosi Unfavorable
2, 8, 15, 21, 23, 30, 36
54 Favorable
3, 9, 17, 24, 32, 37, 38, 45
49, 52, 53 2. Kognisi
Unfavorable 4, 10, 18, 25, 39, 40,
46, 50 26
Favorable 11, 19, 20, 27, 31,
41, 47, 51 5, 12
3. Fisik Unfavorable
6, 13, 28, 33, 34, 42, 48
- Total
45 9
Tabel 4 Distribusi item tiap aspek dan kategori sifat item
dengan nomor baru NOMOR ITEM
No ASPEK
Favorable Unfavorable JUMLAH
1. Emosi 1,
7, 14,
22, 29, 35, 43
2, 8, 15, 23, 30, 33, 36
14 31 2. Kognisi 3,
9, 17,
24, 32, 37, 38,
45 4, 10, 12, 18,
25, 28, 39, 40 16 36
3. Fisik 5,
11, 19,
20, 26, 27, 31, 41
6, 13, 16, 21, 34, 42, 44
15 33
Total 23
22 45 100
40 2. Skala Pemenuhan Kebutuhan Berafiliasi
Hasil pengujian terhadap 55 item skala pemenuhan kebutuhan berafiliasi menunjukan bahwa 46 item yang sahih dan 9 gugur. Berikut
ini adalah tabel distribusi item untuk skala pemenuhan kebutuhan berafiliasi setelah uji coba :
Tabel 5 Distribuasi item tiap aspek setelah uji coba
NOMOR ITEM No Aspek-aspek
afiliasi Sifat item
Sahih Gugur
Favorable 1, 2, 12, 13, 31, 37,
46, 53 22, 53
1. Stimulasi positif
Unfavorable 3, 4, 14, 23, 24, 32,
38, 54 3,38, 54
Favorable 5, 15,
25, 33,
39, 47
26 2. Perhatian
Unfavorable 6, 16, 40, 48, 55
Favorable 7, 17, 27, 28, 34, 41,
52 3. Dukungan
emosional Unfavorable
8, 18,
42, 51
49 Favorable
9, 20, 29, 30, 35, 36, 42, 50
10, 19 4. Perbandingan
sosial Unfavorable
11, 21, 44, 45
Total 46
9
Tabel 6 Distribusi item tiap aspek dan kategori sifat item nomor baru
NOMOR ITEM No
ASPEK Favorable Unfavorable
Jumlah
1. Stimulasi positif
1, 2, 12, 13, 31, 37, 46
4, 14, 19, 23, 24, 32
13 28
2. Perhatian 3,
5, 15,
25, 33, 39
6, 10, 16, 22, 40
11 24 3. Dukungan
emosional 7, 17, 26, 27,
28, 34, 41 8,
18, 36,
42 11
24 4. Perbanding
an sosial 9, 20, 29, 30,
35, 38, 43 11, 21, 44,
45 11 24
Total 27
19 46 100
41
H. Metode Analisis Data