Indikator Evaluasi Kinerja Evaluasi Kinerja

43 kinerja karyawan, jika program fasilitas semakin baik maka kinerja karyawan semakin tinggi. Dra. Siti A1 Fajar, M.Si dan Drs. Tri Heru, M.Si 2010:194 disisi lain, program-program kompensasi tidak langsung ini akan memberikan manfaat bagi organisasi, antara lain: l. Rekruitmen lebih efektif, karena perusahaan akan memperoleh karyawan yang berkualitas 2. Meningkatkan moral kerja karyawan 3. Mengurangi keluar masuknya pekerja 4. Meningkatkan kepuasan kerja 5. Memotivasi pekerja 6. Meningkatkan citra organisasi, baik pandangan karyawan maupun dunia 7. Pengurangan pengaruh serikat pekerja Adapun manfaat yang diperoleh dengan diselenggarakan program kesejahteraan karyawan adalah sebagai berikut : 1. Memperbaiki semangat dan kesejahteraan karyawan 2. Penarikan tenaga kerja atau karyawan yang lebih efektif 3. Menurunkan tingkat absensi Disisi lain dengan semangat kerja atau prestasi kerja karyawan yang baik itu dapat meningkatkan usaha dan juga akan meningkatkan kinerjanya, maka dalam pemberian kesejahteraan kepada karyawan akan bertambah atau meningkat. 44

H. Penelitian Terdahulu

Sinaga, Rosininta Siseani 2008 setiap perusahaan menginginkan karyawannya memiliki loyalitas dan motivasi kerja yang tinggi dalam melaksanakan pekerjaannya. Tetapi untuk meningkatkan loyalitas tidaklah mudah, loyalitas merupakan sikap mental yang ditunjukkan pada perusahaan. Loyalitas timbul dari diri karyawan itu sendiri, hal tersebut berasal dari kesadaran bahwa antara karyawan dengan perusahaan merupakan dua pihak yang saling membutuhkan, karyawan membutuhkan perusahaan sebagai tempat mencari sumber penghidupan dan pemenuhan kebutuhan social lainnya, disisi lain perusahaan juga mempunyai kepentingan pada karyawan, khususnya karyawan yang berprestasi dan memiliki kontribusi yang besar terhadap kemajuan perusahaan, karena dengan adanya karyawan itulah perusahaan akan dapat melakukan berbagai aktivitas dalam rangka mancapai tujuan-tujuan yang telah ditetapkan. Dalam penelitian ini penulis menyebarkan kuesioner kepada karyawan PT. Jasa Marga sebanyak 30 sample responden, dengan menggunakan metode penelitian deskriptif. Adapun hasil dari penelitian tersebut bahwa program kesejahteraan pada PT. Jasa Marga Tbk Bandung antara lain program kesejahteraan yang bersifat ekonomis, program kesejahteraan yang berupa fasilitas, program kesejahteraan berupa pelayanan. Pelaksanaan program kesejahteraan dari hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata keseluruhan sebesar 4,35 berada pada interval 4,20 รข 5,00 yang termasuk pada kategori sangat baik. Tingkat loyalitas karyawan pada PT. Jasa Marga dikategorikan tinggi. Hal ini dapat