32
BAB 3 METODE PENELITIAN
Bab  ini  membahas  enam  komponen  metode  yang  digunakan  dalam penelitian.  Komponen  tersebut  meliputi  jenis  penelitian,  setting  penelitian,
prosedur  pengembangan,  teknik  pengumpulan  data,  instrumen  penelitian,  teknik analisis data, dan jadwal penelitian.
3.1 Jenis Penelitian
Jenis  penelitian  yang  digunakan  oleh  peneliti  adalah  penelitian  dan pengembangan  atau  sering  disebut  research  and  development.  Menurut
Sukmadinata 2007: 164  penelitian dan pengembangan adalah suatu proses atau langkah-langkah  untuk  mengembangkan  produk  baru  atau  menyempurnakan
produk  lama.  Senada  dengan  pengertian  di  atas,  Sugiyono  2015:  407  juga berpendapat  bahwa  research  and  development  adalah  metode  penelitian  yang
bertujuan untuk mengembangkan atau menghasilkan produk tertentu dan menguji keefektifan suatu produk. Berdasarkan kedua pengertian di atas dapat disimpulkan
bahwa penelitian dan pengembangan adalah jenis penelitian yang bertujuan untuk merancang,  menghasilkan,  atau  mengembangkan  suatu  produk,  serta  menguji
secara sistematis berdasarkan suatu standar tertentu. Jenis  penelitian  Research  and  Development  RD  merupakan  jenis
penelitian  yang  praktis  dalam  mengembangkan  atau  menghasilkan  suatu  produk. Berdasarkan pengertian tersebut, penelitian ini dilakukan  untuk mengembangkan
33 buku  guru  dan  buku  siswa  kelas  III  mata  pelajaran  matematika  sekolah  dasar
dengan  pendekatan  Pendidikan  Matematika  Realistik  Indonesia  PMRI  materi alat ukur panjang dan berat. Penelitian ini dibatasi sampai pada uji coba lapangan
terbatas yang dilakukan untuk mengetahui penggunaan buku guru dan buku siswa oleh  guru  dan  siswa  untuk  membantu  guru  dalam  menciptakan  sebuah
pembelajaran yang menarik dan siswa dapat memahami materi alat ukur panjang dan  berat  di  kelas  III  sekolah  dasar.  Selain  itu,  hasil  dari  penelitian  ini  berupa
sebuah  buku  guru  dan  buku  siswa  materi  alat  ukur  panjang  dan  berat menggunakan pendekatan Pendidikan Matematika Realisik Indonesia PMRI.
3.2 Setting Penelitian
3.2.1 Objek Penelitian
Objek  penelitian  ini  adalah  pengembangan  buku  guru  dan  buku  siswa kelas  III  menggunakan  pendekatan  PMRI.  Buku  ini  dirancang  untuk  membantu
siswa kelas III belajar tentang alat ukur panjang dan berat. Namun, penelitian ini mengembangkan kemampuan siswa dalam menghitung dengan alat ukur panjang
dan berat secara konkret.
3.2.2 Subjek Penelitian
Subjek  dalam  penelitian  ini  adalah  sekelompok  siswa  kelas  III  semester ganjil  tahun  ajaran  20162017  di  SD  Kanisius  Eksperimental  Mangunan.
Sekelompok siswa tersebut berjumlah lima anak yang terdiri dari dua siswa putri dan  tiga  siswa  putra.  Pemilihan  sekelompok  siswa  tersebut  berdasarkan  hasil
34 diskusi  dan  rekomendasi  dari  wali  kelas.  Selain  itu,  peneliti  juga  memberikan
beberapa  pertimbangan  terkait  dalam  pemilihan  subjek  berdasarkan  hasil pengamatan yang telah dilakukan pada saat pembelajaran.
3.2.3 Lokasi Penelitian
Penelitian  ini  dilaksanakan  di  SD  Kanisius  Eksperimental  Mangunan berlokasi  di  Jalan  Jogja-Solo  km  12,  Mangunan,  Kalitirto,  Berbah,  Sleman,
Yogyakarta  55573.  SD  Kanisius  Eksperimental  Mangunan  terletak  di  sekitar lingkungan  perkampungan  yang  membuat  peserta  didik  dapat  belajar  dengan
kondisi  sekitar  seperti  misalnya  belajar  di  dekat  rel  kereta  api,  mata  air,  sawah, dan mengamati kegiatan warga sekitar.
Sekolah  ini  digagas  oleh  Romo  Y.B.  Mangunwijaya  1929-1999. Menurut  Romo  Mangun,  metode  pendidikan  di  Indonesia  sangat  mengekang
peserta  didik;  tidak  ada  kebebasan  untuk  bereksplorasi.  Padahal,  kepribadian seorang  anak  harus  dibentuk  agar  komunikatif,  eksploratif,  kreatif  dan  mampu
berpikir  integral.  Siswa-siswi  di  SD  Kanisius  Eksperimental  Mangunan  tidak mengenakan  seragam  sekolah  dalam  kegiatan  belajar  sehari-hari  di  Sekolah.  Hal
itu    dikarenakan  Romo  Mangun  menyakini,  peserta  didik  yang  beragam  latar belakang  insosial  tidak  dapat  diseragamkan.  Setiap  anak  juga  memiliki  tingkat
kecerdasan  yang  berbeda-beda,  tidak  ada  anak  yang  bodoh  namun  tingkat penangkapan  siswa  berbeda  ada  yang  cepat  dan  lambat  menangkap  atau
memahami materi pelajaran.
35 Peneliti  memilih  SD  Kanisius  Eksperimental  Mangunan  sebagai  tempat
penelitian  karena  sekolah ini  memiliki ciri  khas  yaitu  belajar  secara  kontekstual, hal  itu  yang  mendukung  untuk  melaksanakan  pembelajaran  dengan  buku
pengembangan secara kontekstual dan konkret menggunakan pendekatan PMRI.
3.2.4 Waktu Penelitian
Penelitian  ini  dilakukan  pada  bulan  Juni  hingga  Desember  2016.  Secara keseluruhan, penelitian ini berlangsung selama kurang lebih 6 bulan. Pengambilan
data penelitian RD sebaiknya dilakukan dalam waktu yang relatif singkat untuk mengurangi ancaman terhadap validitas penelitian karena efek seleksi, maturitas,
dan  mortalitas  di  samping  biaya  penelitian  yang  besar  Krathwohl,  2004:  547. Berikut jadwal pengambilan data penelitian:
Tabel 3.1 Jadwal Pengambilan Data
3.3. Prosedur Pengembangan