a. Apa saja hambatan yang membuat komunikasi
dalam keluarga menjadi kurang efektif? b.
Dalam berkomunikasi dengan anak-anak, apa saja hal yang paling mengganngu dan mengakibatkan
komunikasi menjadi tidak efektif? c.
Terkait dengan mengatasi dampak negatif gadget, apa saja hal yang membuat komunikasi antara ibu
dengan anak menjadi terganggu. 4.
Usaha yang dilakukan untuk mencegah dampak negatif gadget.
a. Bagaimana cara Ibu dalam menjaga keintiman
dalam hal berkomunikasi dalam keluarga? b.
Usaha apa saja yang sudah Bapak lakukan untuk mencegah penggunaan gadget yang berlebihan oleh
anak? 3.
Anak 1.
Pengertian dan pemahaman gadget serta pemanfaatan gadget yang tepat.
a. Menurut adik, apa yang dimaksud dengan gadget?
b. Apa manfaat dari gadget yang dirasakan dalam
kehidupan sehari-hari? c.
Apa manfaat dari gadget yang dirasakan adik dalam hal belajar?
d. Apa saja dampak negatif dari gadget?
2. Cara berkomunikasi, memberikan pemahaman tentang
penggunaan gadget yang tepat oleh orang tua pada anak. a.
Bagaimana cara ayah dan ibu memberikan contoh tentang komunikasi dalam keluarga?
b. Bagaimana cara komunikasi yang baik antara orang
tua kepada anak-anak dalam keluarga? c.
Bagaimana peran ibu dan ayah dalam berkomunikasi dengan anggota keluarga?
d. Bagaimana cara Ibu berkomunikasi, memberikan
pemahaman kepada adik tentang cara menggunakan gadget yang tepat?
3. Hambatan yang dirasakan dalam upaya mencegah
dampak negatif gadget. a.
Apa saja hambatan yang membuat komunikasi dalam keluarga menjadi kurang efektif?
b. Apa saja hal yang paling mengganngu dan
mengakibatkan komunikasi antara adik dengan orang tua menjadi tidak efektif?
c. Terkait dengan mengatasi dampak negatif gadget,
apa saja yang membuat komunikasi antara orang tua dengan anak menjadi terganggu?
4. Usaha yang dilakukan untuk mencegah dampak negatif
gadget.
a. Bagaimana cara orang tua dalam menjaga
keintiman dalam
hal berkomunikasi
dalam keluarga?
b. Usaha apa saja yang sudah dilakukan orang tua
supaya adik tidak menggunakan gadget secara berlebihan?
E. Keabsahaan Keterpercayaan Data
Penelitian ini menggunakan teknik triangulasi untuk melihat validitas data. Sugiyono 2012 : 330 mengatakan bahwa ada dua jenis triangulasi yaitu
triangulasi teknik dan triangulasi sumber. Penelitian ini menggunakan satu jenis triangulasi, yaitu triangulasi sumber. Dalam triangulasi sumber peneliti
menggunakan perbandingan tiga sumber yang berbeda yaitu Ayah, Ibu dan Anak.
F. Teknik Analisis Data
Penelitian melakukan analisis data melalui analisis domain. Analisis domain dilakukan untuk memperoleh gambaran yang umum dan menyeluruh dari
obyekpenelitian atau situasi sosial. Ditemukan berbagai domain atau kategori. Diperoleh dengan pertanyaan grand dan minitour. Peneliti menetapkan domain tertentu sebgai
pijakkan untuk penelitian selanjutnya. Makin banyak domain yang dipilih, maka akan semakin banyak waktu yang diperlukan untuk penelitian Sugiyono, 2012: 348.
Berikut merupakan langkah-langkah yang diambil peneliti dalam menganalis
data.
a. Verbatim
Peneliti membuat verbatim setelah melakukan wawancara. Didalam verbatim tersebut dipilih data yang dibutuhkan dalam penelitian.
b. Coding
Setelah membuat verbatim yang dibutuhkan dalam penelitian, selanjutnya peneliti membuat coding yaitu mengkode inti sari mencari kata-kata utama
dalam verbatim tersebut. c.
Reduksi data Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal yang pokok,
memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya dan membuang yang tidak perlu Sugiyono, 2012.
d. Interpretasi
Setelah direduksi maka peneliti menginterpretasi pernyataan-pernyataan yang sudah ada dalam reduksi. Interpretasi ini merupakan gabungan reduksi
dari kepala sekolag, guru BK dan guru mata pelajran setelah itu peneliti membuat kesimpulan.
40
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Bab ini memaparkan mengenai hasil penelitian dan pembahasan. Penyajian hasil penelitian didasarkan pada rumusan masalah yang telah disusun oleh peneliti.
A. Deskripsi data Secara Umum
Pada penelitian ini peneliti mengambil subyek penelitian sebuah keluarga yang tinggal di desa wedomartani, ngemplak, sleman Yogyakarta.
Profil Keluarga
Keluarga terdiri dari ayah, ibu dan tiga orang anak. Anak pertama seorang laki-laki umur 24 tahun, anak ke dua adalah seorang perempuan umur 20
tahun dan anak ke tiga merupakan perempuan umur 12 tahun. Ayah yang merupakan kepala keluarga bekerja sebagai seorang driver yang biasanya jarang
berada di rumah. Ibu merupakan seorang wirausaha. Dia merupakan seorang penjual makanan. Anak pertama dalam keluarga tersebut, sedang kuliah disalah
satu kampus swasta di Yogyakarta. Begitu juga dengan anak ke dua, dia sedang kuliah di salah satu kampus di Yogyakarta. Anak ketiga yang berumur 12 tahun,
sedang duduk di bangku Sekolah Dasar, di salah satu SD di Yogyakarta. Keluarga ini tinggal di Desa wedomartani kecamatan Ngemplak, Sleman
Yogyakarta. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
B. Hasil Penelitian
1. Pemahaman Orang Tua terhadap Pemanfaatan Gadget yang Tepat pada
Anak.
Di era modern ini, manusia seakan tidak dapat dipisahkan dengan teknologi. Hampir setiap barang yang kita gunakan saat ini adalah hasil
campur tangan dari perkembangan teknologi. Manusia seakan dituntut untuk mengikuti dan menggunakan barang-barang tersebut. Salah satu hasil dari
perkembangan teknologi yang paling sering dan umumnya dimiliki oleh manusia yaitu gadget. Gadget atau gawai yang dikenal dalam bahasa
Indonesia, sudah seperti barang kebutuhan buat manusia di era modern ini. Mulai dari orang tua, sampai anak kecil dapat dengan mudah
mengoperasikannya. Beberapa gadget yang paling mudah ditemui dan dimiliki masyarakat modern saat ini yaitu smartphone, televisi, computer,
ipad, dan tab. Pesatnya perkembangan teknologi khususnya gadget, memicu
berbagai kontroversi terkait dampak positif dan negative yang akan ditimbulkannya. Hal yang paling sering menjadi sorotan yaitu dampak dari
teknologi khususnya gadget bagi anak-anak. Terkait dengan adanya sorotan atau perhatian tersebut, diperlukan peran orang tua dalam menanggulangi dan
mengatasi isu-isu tentang gadget tersebut. Oleh karena itu, orang tua dituntut untuk memiliki pengetahuan yang baik tentang gadget dan pemanfaatannya.
Berikut ini ulasan orang tua tentang gadget. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
“Gadget merupakan alat yang dihasilkan oleh kemajuan teknologi.
Contohnya seperti handphone dan computer. Peng.Gt.Sub
” Gadget memiliki dampak positif dan negatif dalam kehidupan.
Dampat positifnya yaitu : “Mempermudah dalam hal komunikasi dan pekerjaan.
Man.Gt.Sub
” “Membantu anak dalam hal belajar dan dalam meningkatkan
kreativitas anak. Man.A.Gt
”. Dampak negatif dari gadget khususnya terhadap anak yaitu :
“Menyebabkan efek ketergantungan dan meyebabkan anak melupakan
tugas utamanya yaitu belajar.D.Neg.G
” Dari pernyataan di atas, dapat disimpulkan bahwa orang tua
mengetahui tentang gadget dan dampak-dampaknya, khususnya buat anak.
2. Cara Berkomunikasi, Memberikan Pemahaman tentang Penggunaan
Gadget yang Tepat oleh Orang Tua pada Anak.
Hal yang perlu diperhatikan saat memberikan pemahaman tentang penggunaan gadget yaitu cara berkomunikasi orang tua terhadap anak.
Adapun hasil ulasan orang tua terkait hal tersebut yaitu orang tua memberikan contoh misalnya dalam berkomunikasi dengan pasangan. Hal ini
diungkapkan oleh orang tua berdasarkan hasil wawancara: “Menghargai pasangan dengan saling mendengarkan dan tidak
mementingkan ego dalam menyelesaikan masalah. Car.Kom.Su.I
”. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI