2000. Alas an dibuatnya Keppres No. 139 tahun 2000 adalah melaksanakan Pasal 12 UUJF.
Sehubungan dengan pertanyaan tersebut di atas, maka yang perlu untuk
diteliti sebenarnya adalah Analisis Hukum Terhadap Pendaftaran Jaminan Fidusia Dalam Pemberian Kredit Perbankan Menurut Undang-Undang No. 42
Tahun 1999.
B. Rumusan masalah
Berdasarkan kenyatan tersebut, menimbulkan permasalahan sebagai berikut : 1.
Apakah objek yang dapat didaftarkan dalam perjanjian Kredit dengan Jaminan Fidusia?
2. Bagaimana Hambatan-Hambatan yang terjadi pada proses pendaftaran Jaminan
Fidusia di Kantor Pendaftaran Fidusia? 3.
Apakah semua perjanjian Jaminan Fidusia yang diikat didaftarkan di Kantor Pendaftaran Fidusia?
C. Tujuan penelitian
Mengacu pada Permasalahan yang telah dikemukakan di atas, maka tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui objek apa yang dapat didaftarkan dalam perjanjian kredit
dengan jaminan fidusia 2.
Untuk mengetahui hambatan-hambatan yang terjadi pada proses pendaftaran jaminan fidusia di Kantor Pendaftaran fidusia
3. Untuk mengetahui bentuk perjanjian jaminan fidusia yang diikat dan didaftarakan
di Kantor Pendaftaran Fidusia
Universitas Sumatera Utara
D. Manfaat penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat baik secara teoritis maupun secara praktis, adalah sebagai berikut :
1. Secara Teoritis untuk menambah literatur tentang perkembangan hukum
khususnnya di bidang jaminan fidusia dalam hubungannya dengan jasa yang dikuasai oleh pemerintah.
2. Secara Praktis sebagai sumber pemikiran dan masukan para pihak yang
berkepentingan khususnya masyarakat luas tentang fungsi dan kegunaan UUJF.
E. Keaslian penelitian
Sepanjang yang diketahui dari hasil hasil penelitian yang sudah ada dan yang
sedang dilaksanakan terhadap analisis Hukum terhadap pendaftaran jaminan Fidusia dalam pemberian Kredit Perbankan Menurut Undang – Undang No. 42 Tahun 1999
Tentang Jaminan Fidusia. Adapun penelitian mengenai jaminan yang sudah dilaksanakan oleh saudara
Juraini Sulaiman, Mahasiswa pasca Sarjana Bidang Ilmu Hukum dengan Nomor Induk Mahasiswa 047005035, meneliti tentang Analisis Yuridis fungsi dan peranan
Kantor Pendaftaran Fidusia ditinjau dari Undang- undang No.42 Tahun 1999 tentang jaminan fidusia Suatu penelitian di kantor wilayah departemen Hukum dan HAM
Sumatera Utara. Penelitian tersebut mempermasahkan dan membahas tentang bagaimana fungsi dan peranan Kantor Pendaftaran Fidusia ditinjau dari Undang-
Undang No. 42 Tahun 1999 tentang Jaminan Fidusia. Pendaftran Jaminan Fidusia dan prosedur yang ditempu pihak Kantor Pendaftran Fidusia dalam memberikan
kepastian hukum kepada para pihak.
Universitas Sumatera Utara
Dewi, Mahasiswi KeNotarisan dengan Induk Mahasiswa 002111047, menelitih tentang Pemberian Kredit Bank dengan Jaminan Fidusia telah keluarnya
Undang-Undang No 42 Tahun 1999 tentang Jaminan Fidusia di Kota Binjai. Penelitian tersebut mempermasalahkan dan membahas tentang peraturan perundang-
undangan yang mengatur pemberian kredit bank dengan jaminan fidusia sebelum atau sudah dikeluarkannya Undang-Undang No, 42 Tahun 1999 tentang Jaminan Fidusia,
serta Pendaftaran Fidusia setelah dikeluarkannya Undang-Undang No. 42 Tahun 1999 tentang Jaminan Fidusia serta hambatan-hambatan yang terjadi dalam
melakukan pendaftaran jaminan fidusia dan eksekusi terhadap jaminan fidusia setelah dikelurkannya Undang-Undang No. 42 bTahun 1999 tentang Jaminan Fidusia.
Dengan demikian, maka penelitian ini dapat dikatakan asli, baik disegi materi dari sifat penelitiannya belum ada yang menelitih sebelumnya. Sehingga dengan
begitu, dapat saya pertanggungjawabkan Kemudian hari.
F. Kerangka Teori dan Konsepsi