11 appearance
,  c  karakterisasi  melalui  tuturan  pengarang  characterization  by the author
.
2.3.1.2 Metode Tidak Langsung Showing
Metode  tidak  langsung  atau  indirect  method    pelukisan  tokoh  yang dilakukan  dengan cara  mengabaikan kehadiran  pengarang,  sehingga para tokoh
dapat  menampilkan  diri  secara  langsung  melalui  prilakunya.  Pada  metode  ini karakterisasi tidak langsung dapat mencakup beberapa hal, yaitu :
1. Karakterisasi  melalui  Dialog  adalah  apa  yang  dikatakan  penutur  atau  tokoh
dengan  tokoh  yang  lain,  maksudnya  apakah  dialog  yang  dilakukan  tokoh menggambarkan karakter seorang tokoh atau sebaliknya.
a. Apa yang dikatakan penutur
Membaca  membutuhkan  perhatian  terhadap  substansi  suatu  dialog,  apakah dialog  tersebut  sesuatu  yang  terlalu  penting  sehingga  mengembagkan
peristiwa-peristiwa dalam suatu alur atau sebaliknya. b.
Jatidiri penutur Jatidiri  penutur  disini  adalah  ucapan  yang  disampaikan  oleh  seorang
protagonis  atau  tokoh  utama  yang  seharusnya  lebih  penting  daripada  yang diucapkan  oleh  tokoh  lainnya,  walaupun  percakapan  tokoh  lain  kerap  kali
memberikan informasi tersirat mengenai watak tokoh utama. 2.
Lokasi dan situasi percakapan Dalam  kehidupan  nyata,  percakapan  yang  berlangsung  secara  pribadi
dalam  suatu  kesempatan  di  malam  hari  biasanya  lebih  serius  dan  lebih  jelas daripada  percakapan  yang terjadi  di  tempat umum  pada  siang  hari. Bercakap-
Universitas Sumatera Utara
12 cakap  di ruang duduk keluarga  biasanya lebih  signifikan  daripada berbincang
di jalan atau di teater. 3.
Jatidiri tokoh yang dituju oleh penutur Penutur  disini  berarti  tuturan  yang  disampaikan  tokoh  dalam  cerita.
Maksudnya tuturan yang diucapkan tokoh tertentu tentang tokoh lainnya. 4.
Kualitas mental para tokoh Kualitas  mental  para  tokoh  dapat  dikenal  melalui  alunan  dan  aliran
tuturan ketika para tokoh bercakap-cakap. 5.
Nada suara, tekanan, dialek, dan kosa kata a.
Nada  suara  ,  walaupun  diekspresikan  secara  eksplisit  atau  implisit  dapat memberikan gambaran kepada pembaca watak si tokoh apakah ia seorang
yang percaya diri, sadar akan dirinya pemalu. Demikian pula sikap ketika si tokoh bercakap-cakap dengan tokoh lain Minderop, 2005: 34.
b. Tekanan  penekanan  suara  memberikan  gambaran  penting  tentang  tokoh
karena  memperlihatkan  keaslian  watak  tokoh  bahkan  merefleksikan pendidikan, profesi dan dari kelas mana si tokoh berasal Minderop, 2005 :
36. c.
Dialek  dan  kosa  kata  memberikan  fakta  penting  tentang  seorang  tokoh karena  karena  keduanya  memperlihatkan  keaslian  watak  tokoh  bahkan
dapat mengungkapkan pendidikan, profesi, dan status sosial si tokoh. 6. Melalui tindakan para tokoh
Selain melalui tuturan, watak tokoh dapat diamati melalui tingkah laku. Tokoh  dan  tingkah  laku  bagaikan  dua  sisi  pada  uang  logam.  Minderop
Universitas Sumatera Utara
13 2005:36  menyatakan  bahwa  perbuatan  dan  tingkah  laku  secara  logis
merupakan pengembangan psikologi dan kepribadian. a.
Melalui  tingkah  laku  untuk  membangun  watak  dengan  landasan  tingkah laku,  penting  bagi  pembaca  untuk  mengamati  secara  rinci  berbagai
peristiwa  dalam  alur  cerita,  karena  peristiwa  tersebut  dapat  dapat mencerminkan watak para tokoh, kondisi emosi dan psikis.
b. Ekspresi wajah bahasa tubuh atau gesture biasanya tidak terlalu signifikan
bila dibandingkan dengan tingkah laku.
Universitas Sumatera Utara
14
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Sumber Data
Judul Novel : Cinta Brontosaurus
Pengarang : Raditya Dika
Tahun Terbit : 2014 Cetakan Keempat Puluh Satu
Tebal Buku : 152 Halaman
Penerbit : Gagasmedia
Warna Sampul : Merah Bata
Gambar Sampul : Terdapat  gambar  wajah  pengarang  dengan  badan
dinosaurus,  beserta  miniatur  monas  dan  gambar  seorang anak  lelaki  serta  seorang  pria  tua  memakai  kacamata
seperti  profesor  dalam  bentuk  animasi.  Kemudia  tulisan judul  berwarna  hitam  dengan  nama  pengarang  di  atasnya
berwarna ungu. Desain Sampul
: Dwi Annisa Anindhika
3.2 Teknik Pengumpulan Data
Teknik  pengumpulan  data  yang  dilakukan  dalam  penelitian  ini  adalah teknik  penelitian  kepustakaan.  Adapun  sumber  data  primer  yaitu  novel  Cinta
Brontosaurus terlebih  dahulu  dibaca,  kemudian  gambaran  karakter  yang  dibuat
pengarang dipilah berdasarkan permasalahan yang disusun.
Universitas Sumatera Utara