25 Dan tokoh utama  dengan  sok tahu  mengatakan  bahwa  mesin mobil  yang  mereka
naiki pasti sangat panas. Padahal mereka belum memastikannya secara langsung.
4.1.2.2  Karakterisasi Melalui Lokasi dan Situasi Percakapan
4.1.2.2.1 Tokoh Utama Adalah Orang yang Romantis dan Ekspresif KBBI  1995:254  ekspresif  adalah  tepat  mampu  memberikan  dan
mengungkapkan  gambaran,  maksud, gagasan, dan  perasaan.  Sedangkan romantis adalah  bersifat  seperti  di  dalam  cerita  roman  percintaan,  bersifat  mesra  atau
mengasyikkkan  KBBI  1995:845.  percakapan  yang  berlangsung  secara  pribadi dalam  suatu  kesempatan  di  malam  hari  biasanya  lebih  serius  dan  lebih  jelas
daripada  percakapan  yang  terjadi  di  tempat  umum  pada  siang  hari.  Bercakap- cakap  di  ruang  keluarga  biasanya  lebih  signifikan  daripada  berbincang  di  jalan
Minderop, 2005:28. Melalui  lokasi  dan  situasi  dalam  sebuah  cerita  dapat  diketahui  karakter
seorang tokoh, karena lokasi  dan  situasi  pada  saat tokoh dalam  cerita  melakukan sebuah  percakapan  akan  menunjukkan  bagaimana  karakter  seseorang.  Berikut
adalah kutipan dalam novel:
Beberapa bulan kemudian, gue duduk di atas kursi kayu dengan gagang telepon menempel di kuping. Di
seberang sana, Cyn bilang, “Kayaknya, kita mendingan temenan aja, deh.”
“Kamu mau putus?” Gue bertanya setengah gak percaya.
“I..iya. Lebih baik kayak gini.” Setelah pembicaraan panjang lebar selama setengah
jam, kita berdua putus. Gue berjalan dengan langkah gontai ke arah kamar.
Tiduran dengan punggung menghadap langit-langit kamar, gue nutup mata. Ketika hubungan kita berakhir
Universitas Sumatera Utara
26 dengan seseorang, kita pasti jadi inget semua hal yang
kita lakuin bersama. Yang sedih. Yang seneng. Di situ tempat saat gue lagi menjelajahi ingetan gue bersama
Cyn dulu Raditya:99.
Pelukisan  setting  tempat,  waktu,  dan  suasana  di  atas  memperlihatkan bahwa tokoh utama memiliki karakter romantis, terlihat dari suasana yang penuh
haru  dialami  tokoh  utama  yang  begitu  menyayangkan  hubungan  percintaannya yang putus. Kepasrahan tokoh utama terlihat melalui gambaran latar tempat yaitu
di kamar dengan posisi badan yang menunjukkan ketidakberdayaan dengan penuh pasrah  sambil  mengingat  nostalgia  hubungannya  dengan  Cyn  menunjukkan
bahwa ia sangan menyayangi kekasihnya. Dibalik  karakter  romantis,  tokoh  utama  adalah  orang  yang  memiliki
karakter  konyol.  Berikut  adalah  kutipan  yang  menunjukkan  keromantisan  tokoh utama yang terlihat konyol melalui lokasi dan situasi:
Debby lagi berdiri di pojok kelas. Gue  mendekat  perlahan  dengan  muka  cengengesan.
Saat  itu,  buat  megang  tangan  dia  doang,  gue  ngerasa grogi  banget.  Seolah-olah  ini  adalah  suatu  langkah
besar untuk seorang pria: memegang tangan cewek. Tanpa  peduli  apa  pun,  dengan  gerakan  mahadahsyat,
gue memegang tangan Debby. Raditya:20.
Lokasi  di  pojok  kelas  dan  tindakan  tokoh  utama  yang  berani  memegang tangan  teman  perempuan  yang  disukainya  menunjukkan  bahwa  tokoh  utama
adalah  orang  yang    sangat  ingin  mengekspresikan  perasaannya.  Selain  melalui lokasi,  keromantisan  tokoh  utama  terlihat  dari  suasana  dan  situasi  dalam  cerita.
Berikut  adalah  kutipan  yang  mendeskripsikan  suasana  romantis  yang menunjukkan karakter tokoh utama:
Universitas Sumatera Utara
27 Di  tengah  ujan,  kita  hanya  berlindung  pada  sehelai
jaket  biru  punya  gue,  berdua  di  bawah  jaket  mencoba untuk  menikmati  lagu  yang  ada  dan  mengingat
sebanyak mungkin kenangan yang pernah ada. Selang  beberapa  lama  kemudian,  lagu
For  What  It’s Wor th
dari Cardigans di bawain ama klarinet. Lagu itu adalah lagu saat gue lagi suka-sukanya ama dia, dan itu
berarti  banyaaaaak banget  buat kita  berdua.  Sepertinya malam sudah menstimulasi pikiran kita masing-masing
dan kita pun terbius, secara gak sadar ikut menyanyikan lirik lagu itu. Raditya:49.
Situasi  yang  digambarkan  oleh  tokoh  utama  dalam  cerita  menunjukkan suasana perasaannya. Antara tokoh utama dan tokoh lain menunjukkan keadaan di
tengah hujan hanya berlindung pada sehelai jaket ketika sedang menonton konser musik  kesukaan  tokoh  utama  dan  tokoh  lain  yang  disukainya,  dan  kejadian  itu
terjadi  saat  malam  hari  yang  menandakan  bahwa  malam  lebih  mempengaruhi perasaannya  sehingga  tokoh  utama  terbius  suasana  dan  mengikuti  lagu  yang
sedang dinyanyikan oleh Klarinet. 4.1.2.2.2 Tokoh Utama adalah Orang yang Usil
Selain tokoh utama adalah orang yang romantis, melalui lokasi dan situasi
juga  dapat  diketahui  tokoh  utama  juga  memiliki  karakter  yang  usil  terlihat  dari situasi  percakapan  ibu-ibu  yang  sedang  bergosip.  Dan  tokoh  utama
memperagakan cara ibu-ibu yang sedang bergosip dengan  caranya sendiri.
Sewaktu  gue  lagi  ngetik  tulisan  ini  di  Starbucks Kemang, di sebelah gue ada kumpulan ibu muda sekitar
enam orang lagi ngobrol dengan suara lantang. Gue tau banget  kalo  cewek-cewek  apalagi  ibu-ibu  uda
ngumpul gini pasti ujung-ujungnya gosip dengan suara bebek.
‘Iya jadi gueketemu sama Mandy kemaren,’kata si ibu bertanktop  merah  dan  berambut  pendek  yang  dari  tadi
Universitas Sumatera Utara
28 paling  bawel.  ‘Trus  masa  yah,  si  Mandy  pas  gue
ketemu lagi, dia gayanya jad i beda’
‘WAAAH Ibu-ibu lainnya  heboh. Seolah-olah kalo  perubahan  gayanya  si  Mandy  merupakan  salah
satu tanda kecil terjadinya kiamat. Raditya:57.
Cara  tokoh  utama  menceritakan  kehebohan  ibu-ibu  yang  sedang menceritakan orang lain menunjukkan tokoh utama adalah orang yang usil, tokoh
utama  mendengarkan  percakapan  ibu-ibu  yang  sedang  bergosip.  Padahal,  tokoh utama  tidak  perlu  mendengarkan  ibu-ibu  yang  sedang  bercakap-cakap.  Karena
jelas itu bukanlah urusannya.
4.1.2.3 Karakterisasi Melalui Jatidiri Tokoh yang Dituju Oleh Penutur