iii selama Penulis menuntut ilmu di Departemen Ilmu Administrasi Negara
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.
8. Kepada Bapak Drs. Hotlan Pasaribu selaku Sekretariat Badan Pelayanan
Perizinan Terpadu Kota Pematangsiantar yang telah meluangkan waktunya untuk membantu penulis dalam melakukan penelitian.
9. Kepada Bapak Hendri Sitorus, SP. selaku Kepala Bidang Informasi Badan
Pelayanan Perizinan Terpadu Kota Pematangsiantar yang telah memberikan informasi dan data akurat dalam melakukan penelitian.
10. Kepada Bapak Udaku yang tercinta, Demson Sijabat, yang selalu
memberikan dukungan moril maupun materil. Dan selalu ada disaat penulis kesusahan dalam materil.
“Tiada kata yang dapat kuucapkan, hanya
terimakasih buatmu uda, doakan borumu ini sukses dan akan selalu kuingat kebaikanmu. Maav sudah merepotka
nmu juga selama ini”.
10. Teruntuk Kedua orang tua yang ku cinta karenaNya. Ibuku Nerly Samosir,
yang selalu memberi semangat kepada anak-anaknya, selalu ada dan terimakasih atas kasih sayang yang tak ternilai, aku bangga punya orangtua
kaya mama yang benar-benar berjuang untuk anaknya, “Maaf ya Ma
k, terkadang suka ga tahu diri dan nyusahin Mamak
”. Bapakku Peris Sijabat
yang berjuang sepenuh hati bekerja demi kehidupan anaknya dan selalu sabar dengan anak-anaknya. Beliau adalah orang yang ingin sekali anaknya tamat
di Tahun ini, semua ini demi nyenangin hati Bapak, ”Maaf
ya Pak, terkadang suka buat Papa kesal.
Universitas Sumatera Utara
iv Terima kasih kepada kedua orang tua ku yang telah membesarkan dan
mendidik saya serta memberikan motivasi baik moril maupun materil yang tak ternilai harganya dengan apapun, maafkan aku yang selama ini menyusahkan
kalian, mudah-mudahan ini dapat memberikan suatu kebanggaan dalam diri kedua orang tuaku, terimakasih juga telah menyadarkan aku terhadap
pentingnya keluarga, ternyata keluargalah yang nomor satu dari apapun.
11. Kepada Ibuk R. Br Marpaung dan Bapak M.P Aritonang, yang baik dan
sangat berperan penting juga dalam penelitian ini selama di Kota Pematangsiantar ini yang sudah kuanggap seperti orang tua sendiri.
“Terimakasih buat kebaikan dan pengorbanan kalian”.
12. Kepada orang yang spesial juga, Jhonroy Aritonang yang telah meluangkan