Studi Kepustakaan Metode Penelitian

13 memperkuat pengertian- pengertian. Oleh sebab itu penulis menggunakan metode penelitian sebagai langkah dalam pengerjaan penelitian ini. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah penelitian jenis kualitatif dengan memperoleh data dari berbagai sumber. Pendekatan kualitatif yaitu suatu rangkaian kegiatan atau suatu proses menyaring data dan informasi yang bersifat sewajarnya mengenai permasalahan suatu objek dalam bidang tertentu Bogdan dan Taylor,1975:176. Dalam suatu penelitian dengan pendekatan kualitatif memungkinkan kita memahami masyarakat secara personal dan memandang mereka sediri dalam mengungkapkan dunianya Bogdan 1975:4- 5. Menurut Netll 1964:62:64 ada dua hal untuk melakukan aktivitas penelitian dalam disiplin etnomusikologi yaitu : kerja lapangan field work dan kerja laboratorium desk work. Dalam kerja lapangan mencakup pemilihan informan, pendekatan dan pengambilan data, pengumpulan dan perekaman data. Kemudian kerja laboratorium meliputi pengolahan data, menganalisis dan membuat simpulan dari semua data yang diperoleh.

1.5.1 Studi Kepustakaan

Studi kepustakaan adalah sebuah tahap awal yang dilaksanakan untuk mendapatkan tulisan yang berkaitan dengan kinerja dalam mengembangkan tulisan. Sebelum melakukan kerja lapangan, penulis akan terlebih dahulu membaca literatur berupa buku, bulletin, skripsi sarjana, tesis, majalah, serta beberapa bahan bacaan yang berhubungan dengan objek yang akan diteliti. Kemudian penulis mencari konsep- konsep teori sebagai referensi dari skripsi Departemen Etnomusikologi. Konsep dan teori serta informasi yang didapatkan Universitas Sumatera Utara 14 dapat dijadikan sebagai landasan dalam melakukan penelitian. Mengumpulkan data dengan menggunakan teknologi internet juga dilakukan untuk mendapatkan informasi dan data untuk membantu penulis dalam membandingkan dan mempelajarinya guna untuk kesempurnaan skripsi ini. Adapun buku-buku yang menjadi sumber bacaan utama sebagai acuan dalam skripsi ini antara lain: Tarombo Dalam Gaya Nyanyian Pada Kebudayaan Etnis Batak Toba: Suatu Kajian Musikologis dan Tekstual, Skripsi Tiolina Sinambela, 1994; Pengatar Ilmu Sejarah, Karya Prof. Dr. Kuntowijoyo, 1994; The Anthropology of Music, tulisan Alan P.Merriam , 1964; Music Cultures of the Near East and Asia, Karya Wiliam P. Malm, 1977; Theory and Method in Ethnomusicology, karya Bruno Nettl, 1864, serta buku- buku pendukung yang relevan dalam tulisan ini. Adapun buku- buku tersebut antara lain; pokok-pokok Antropologi Budaya, karya T.O Ihromi, 1987, Kamus musik karya M. Soeharto, 1995; Sejarah Sastra Batak karya Dra. Peraturen Sukapiring,S.U. dan Drs. Jhonson Pardosi, 2014; Kamus Besar Bahasa Indonesia oleh Depdikbud, 2005; Pengantar Ilmu Antropologi karya Koentjaraningrat, 1987; Manusia dan Seni Budaya karya L.Dyson,1987; Seni, Tradisi, Masyarakat karya Masyarakat dan hukum adat Batak Toba karya J. C. Vergouwen, 2004; Manusia dan kebudayaan di Indonesia karya M. Junus,1971.

1.5.2 Pengumpulan Data di Lapangan