Meriam Emma Simanjuntak : Analisis Pemakaian Verba Hataraku, Tsutomeru, Dan Shigoto Suru Dalam Kalimat Bahasa Jepang Ditinjau Dari Segi Semantik Imiron Kara Mita Nihongo No Bun Ni Okeru Hataraku,
Tsutomeru, Shigoto Suru No Tsukaikata No Bunseki, 2010.
BAB II TINJAUAN UMUM TERHADAP VERBA BAHASA JEPANG,
PENGERTIAN DAN PEMAKAIAN VERBA HATARAKU, TSUTOMERU DAN SHIGOTO SURU SERTA DEFINISI SEMANTIK
2.1 Pengertian Verba
Ada beberapa definisi verba antara lain menerangkan tentang pemakaiannya di dalam konteks kalimat dan juga pengklasifikasiannya antara lain
disebutkan di bawah ini, dimana penulis mencoba mengemukakan definisi verba bahasa jepang.
Sebelum menelaah fungsi verba bahasa jepang secara umum dan pemakaian verba hataraku, tsutomeru dan shigoto suru, penulis akan menerangkan
pengertian verba yang diambil dari beberapa sumber. Dalam bahasa Jepang mempunyai batasan atau definisi yang dikemukakan oleh beberapa ahli linguistik.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia disebutkan bahwa verba adalah kata yang menggambarkan proses, perbuatan, atau keadaan yang disebut juga kata
kerja 2005:1260. Dalam bahasa Jepang verba disebut dengan doushi. Makna doushi bila
dilihat dari kanjinya:
罰晃 : ugoku, dou = bergerak
Meriam Emma Simanjuntak : Analisis Pemakaian Verba Hataraku, Tsutomeru, Dan Shigoto Suru Dalam Kalimat Bahasa Jepang Ditinjau Dari Segi Semantik Imiron Kara Mita Nihongo No Bun Ni Okeru Hataraku,
Tsutomeru, Shigoto Suru No Tsukaikata No Bunseki, 2010.
: kotoba, shi = kata 罰
: doushi = kata yang bermakna gerak Doushi adalah kata kerja yang berfungsi menjadi predikat dalam suatu
kalimat, mengalami perubahan bentuk katsuyou dan bisa berdiri sendiri Sutedi,2003:42.
Nomura dan Koike berpendapat hampir sama dengan definisi Sutedi, mereka mengatakan bahwa verba doushi adalah satu kelas kata dalam bahasa
jepang, sama dengan adjektiva-i dan adjektiva-na menjadi menjadi salah satu jenis yougen. Kelas kata ini dipakai untuk menyatakan aktivitas, keberadaan atau
keadaan sesuatu. Doushi dapat mengalami perubahan katsuyou dan dengan sendirinya dapat menjadi predikat Noumura dalam Sudjianto,2004:149.
Dari beberapa definisi yang telah dikemukakan diatas, penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa verba doushi adalah satu kelas kata yang
menyatakan aktivitas, keberadaan atau keadaan, mengalami perubahan katsuyou, dapat berdiri sendiri dan bisa menjadi predikat dalam suatu kalimat.
2.2 Jenis-jenis Verba