Asumsi Kecukupan Sampel Asumsi Normalitas

commit to user 7.0. Ada beberapa asumsi yang harus dipenuhi sebelum melakukan pengujian dengan pendekatan Structural Equation Model, yaitu:

1. Asumsi Kecukupan Sampel

Jumlah responden dalam penelitian ini direncanakan sebanyak 150 responden. Dari seluruh kuesioner yang telah terisi, seluruhnya dapat digunakan dalam penelitian ini. Jumlah sampel ini memenuhi prosedur Maximum Likelihood Estimation yaitu penarikan sampel antara 100-200 sampel Ghozali, 2008. Dan juga sesuai menurut pendapat Hair et al., 1998 yang mengemukakan tentang ukuran sampel yang tepat dalam penelitian adalah berjumlah minimal 100 hingga 200 sampel.

2. Asumsi Normalitas

Asumsi yang paling fundamental dalam analisis multivariate adalah normalitas yang merupakan bentuk distribusi data pada variabel matriks tunggal yang menghasilkan distribusi normal Hair et al., dalam Ferdinand, 2002. Apabila asumsi normalitas tidak dipenuhi dan penyimpangan data normalitas tersebut besar maka akan menghasilkan hasil uji statistik yang bias. Pengujian normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah distribusi data mengikuti atau mendekati distribusi normal. Normalitas univariate dilihat dengan nilai critical ratio c.r pada skewness yaitu di bawah 2,58. Sedangkan normalitas multivariate dilihat pada commit to user assessment of normality baris bawah kanan yaitu nilai critical ratio c.r kurtosis dibawah 7 Ghozali dan Fuad, 2008. Normalitas univariate dan multivariate terhadap data yang digunakan dalam analisis ini diuji dengan menggunakan AMOS 7.0. Hasil Uji asumsi normalitas secara lengkap dapat dilihat pada Tabel IV.10. Tabel IV.10 Hasil Uji Normalitas Assessment of normality Varia ble min max skew c.r. kurtosis c.r. AT9 1.000 5.000 -.711 -3.553 -.456 -1.140 AT8 1.000 5.000 -.980 -4.898 -.102 -.255 AT7 1.000 5.000 -.957 -4.785 -.206 -.515 AT6 1.000 5.000 -1.077 -5.385 -.071 -.177 AT5 1.000 5.000 -.964 -4.820 .491 1.227 AT4 1.000 5.000 -1.102 -5.512 1.182 2.956 AT3 1.000 5.000 -1.520 -7.598 4.197 10.492 AT2 1.000 5.000 -1.358 -6.790 1.690 4.224 AT1 1.000 5.000 -.950 -4.751 1.075 2.686 EA5 1.000 5.000 -1.075 -5.375 1.378 3.446 EA4 1.000 5.000 -1.403 -7.016 2.729 6.823 EA3 1.000 5.000 -1.252 -6.262 1.293 3.232 EA2 1.000 5.000 -1.369 -6.846 2.042 5.104 EA1 1.000 5.000 -1.612 -8.061 2.946 7.366 HL11 1.000 5.000 -1.515 -7.576 2.535 6.337 HL10 1.000 5.000 -1.360 -6.802 2.665 6.662 HL9 1.000 5.000 -1.331 -6.656 1.098 2.745 HL8 1.000 5.000 -1.299 -6.496 .936 2.340 HL7 1.000 5.000 -1.370 -6.849 1.703 4.258 HL6 1.000 5.000 -1.383 -6.914 1.291 3.229 HL5 1.000 5.000 -1.055 -5.275 .687 1.716 HL4 1.000 5.000 -1.087 -5.435 1.072 2.680 HL3 1.000 5.000 -1.399 -6.995 2.484 6.210 commit to user Varia ble min max skew c.r. kurtosis c.r. HL2 1.000 5.000 -.920 -4.601 .431 1.077 HL1 1.000 5.000 -1.065 -5.326 .597 1.493 HC11 1.000 5.000 -1.478 -7.391 1.663 4.158 HC10 1.000 5.000 -1.450 -7.248 2.323 5.808 HC9 1.000 5.000 -1.767 -8.834 4.019 10.047 HC8 1.000 5.000 -1.792 -8.959 3.419 8.548 HC7 1.000 5.000 -1.068 -5.339 1.393 3.483 HC6 1.000 5.000 -1.529 -7.645 2.873 7.183 HC5 1.000 5.000 -1.216 -6.078 1.493 3.732 HC4 1.000 5.000 -1.508 -7.542 2.752 6.879 HC3 1.000 5.000 -1.400 -7.001 2.137 5.342 HC2 1.000 5.000 -1.106 -5.531 1.088 2.720 HC1 1.000 5.000 -1.380 -6.901 2.693 6.733 Multi variat e 127.703 14.951 Tabel IV.10 menjelaskan bahwa secara univariate data dalam penelitian ini termasuk non-normal yang ditunjukkan dengan terdapatnya nilai skewness 2,58. Nilai yang tertera pada pojok kanan bawah menandakan bahwa secara multivariate, data dalam penelitian ini termasuk non-normal karena memilki c.r kurtosis diatas 7 yaitu sebesar 14,951. Analisis terhadap data yang tidak normal dapat mengakibatkan pembiasan intrepretasi karena nilai chi-square hasil analisis cenderung meningkat sehingga nilai probability level akan mengecil. Namun demikian, teknik Maximum Likelihood Estimates MLE yang digunakan dalam penelitian ini tidak terlalu terpengaruh robust oleh penyimpangan multivariate normality Ghozali, 2005. Selain itu, data Sumber : Data Primer Yang Diolah, 2010 commit to user yang digunakan dalam penelitian ini adalah data mentah dan merupakan data primer berdasarkan jawaban responden yang sangat beragam, sehingga sulit untuk memperoleh data yang mengikuti distribusi normal secara sempurna.

3. Asumsi Outliers