IDENTIFIKASI VARIABEL PENELITIAN POPULASI, SAMPEL, DAN METODE PENGAMBILAN SAMPEL

24

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif korelasional. Penelitian korelasional adalah suatu penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan dan tingkat hubungan antara dua variabel atau lebih tanpa ada upaya untuk memanipulasi variabel-variabel tersebut Fraenkel dan Wallen, 2008: 328.

A. IDENTIFIKASI VARIABEL PENELITIAN

Variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, obyek, atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2009. Variabel dalam penelitian ini adalah: 1 Variabel Bebas : Social Dominance Orientation SDO 2 Variabel Tergantung : Persepsi Terhadap Ospek Sebagai Ajang Kekerasan

B. POPULASI, SAMPEL, DAN METODE PENGAMBILAN SAMPEL

Populasi adalah suatu kelompok atau kumpulan subjek atau objek penggeneralisasian hasil penelitian Widiyanto, 2010. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa institusi perguruan tinggi negeri. Pemilihan kelompok populasi didasarkan pada pertimbangan bahwa Ospek merupakan istilah yang digunakan untuk tingkat perguruan tinggi, khususnya perguruan Universitas Sumatera Utara tinggi negeri, dan bukan pendidikan menengah ke bawah seperti sekolah. Mengingat keterbatasan peneliti untuk menjangkau seluruh populasi, maka sering kali peneliti mengumpulkan data dari sebagian jumlah dari populasi, yang dikenal dengan istilah sampel Field, 2009; Kerlinger, 1986. Sampel adalah sebagian dari populasi yang dipilih sebagai representasi populasi Sugiyono, 2011. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan teknik pengambilan sampel combinet, yaitu dengan cara menggabungkan lebih dari satu teknik sampling Sugiyono, 2003. Dalam penelitian ini peneliti mengombinasi teknik sampling purpossive dan quota, yang mana berdasarkan Sugiyono 2003:74-48 keduanya merupakan metode sampling non random sample. Teknik purpossive dilakukan dengan memilih fakultas-fakultas yang berdasarkan informasi yang telah terlebih dahulu diperoleh peneliti merupakan fakultas dengan gaya Ospek yang lebih keras absussive dan berpotensi bagi munculnya perilaku kekerasan dibanding fakultas lainnya. Teknik quota dilakukan dengan membagi target jumlah total sampel ke beberapa bagian sesuai dengan jumlah fakultas yang akan dijadikan sampel. Sampel di dalam penelitian ini adalah mahasiswa dan mahasiswi Universitas Sumatera Utara USU. Universitas Sumatera Utara

C. DEFINISI OPERASIONAL

Dokumen yang terkait

Psikologi Sosial Mayoritas-Minoritas : Menguji Pengaruh Identitas Sosial, Orientasi Dominasi Sosial, Persepsi Keterancaman Terhadap Dukungan Atas Kekerasan

0 4 88

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP DUKUNGAN SOSIAL KELUARGA DENGAN KECEMASAN Hubungan Antara Persepsi Terhadap Dukungan Sosial Keluarga Dengan Kecemasan Menghadapi Masa Menopause.

0 3 16

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP DUKUNGAN SOSIAL KELUARGA DENGAN KECEMASAN MENGHADAPI MASA Hubungan Antara Persepsi Terhadap Dukungan Sosial Keluarga Dengan Kecemasan Menghadapi Masa Menopause.

0 2 13

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP INTERAKSI SOSIAL DALAM FACEBOOK DENGAN KECEMBURUAN PADA PASANGAN Hubungan Antara Persepsi Terhadap Interaksi Sosial Dalam Facebook Dengan Kecemburuan Pada Pasangan.

0 3 17

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP INTERAKSI SOSIAL DALAM FACEBOOK DENGAN KECEMBURUAN PADA PASANGAN Hubungan Antara Persepsi Terhadap Interaksi Sosial Dalam Facebook Dengan Kecemburuan Pada Pasangan.

0 3 14

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP JAMINAN SOSIAL DENGAN PRESTASI KERJA KARYAWAN Hubungan Antara Persepsi Terhadap Jaminan Sosial dengan Prestasi Kerja Karyawan.

0 4 14

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP DUKUNGAN SOSIAL DENGAN MOTIVASI BERPRESTASI Hubungan Antara Persepsi Terhadap Dukungan Sosial Dengan Motivasi Berpretasi Pada Karyawan.

0 1 16

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP PELUANG PENGEMBANGAN KARIR DAN PERSEPSI TERHADAP Hubungan Antara Persepsi Terhadap Peluang Pengembangan Karir dan Persepsi Terhadap Jaminan Sosial dengan Semangat Kerja.

0 1 14

BAB II TELAAH TEORITIS - Hubungan Antara Orientasi Dominasi Sosial dengan Persepsi terhadap Ospek sebagai Ajang Kekerasan

0 0 14

BAB I PENDAHULUAN - Hubungan Antara Orientasi Dominasi Sosial dengan Persepsi terhadap Ospek sebagai Ajang Kekerasan

0 0 9