Bakuto Pejudi Yakuza Modern

daerah mereka dari kaum ronin kabuki mono.Kaum machi-yokko akhirnya semakin mendapat pujian dari rakyat karena berjasa melindungi kaum miskin yang tak berdaya. Di kalangan rakyat Jepang abad ke 17 kaum machi-yakko di anggap sebagai pahlawan, padahal merekalah cikal bakal terbentuknya Yakuza.Setelah berhasil mengalahkan kaum ronin, anggota dari machi-yokko malah meninggalkan tugas awal mereka dan memilih menjadi preman. Profesi ini di perparah dengan adanya campur tangan dari shogun dalam memelihara dan melindungi para machi-yokko. Pada pertengahan zaman Edo, kelompok ini membentuk dua difisi, yaitu tekiya dan bakuto. Tekiya adalah kelompok orang yang bekerja sebagai pedagang dan menjual barang-barang palsu serta barang- barang hasil curian. Mereka juga bekerja sebagai pihak keamanan dan menarik sejumlah uang dari pedagang lain atas jasa perlindungan.

2.1.3 Bakuto Pejudi

Sebenarnya kata yakuza berasal dari permainan kartu yang sering di mainkan oleh para ronin yaitu sammai karuta atau tiga kartu, mirip dengan permainan Black Jack. Jenis kartu yang digunakan pada permainan ini adalah Hanafuda.Pada permainan kartu ini setiap pemain akan dibagikan tiga buah kartu. Untuk menentukan menang atau kalah, akan dilihat dari angka terakhir dari total nilai yang diperoleh. Seorang pemain dinyatakan menang jika total nilai yang diperoleh adalah 19 karena angka terakhir adalah 9 yang merupakan nilai tertinggi dari permainan tersebut. Awalnya kaum bakuto pejudi disewa oleh shogun untuk berjudi melawan para pegawai konstruksi dan irigasi. Tindakan ini dilakukan agar Universitas Sumatera Utara gaji para pegawai konstruksi dan irigasi habis di meja judi dan tenaga mereka bisa disewa dengan harga murah. Yakuza memiliki arti tidak berguna yang menunjuk pada seorang pemain yang kalah dalam permainan judi karena memiliki kartu 8-9-3 atau ya-ku- za.Istilah yakuza pada awalnya hanya di tujukan kepada pemain yang kalah dalam permainan kartu, namun maknanya berkembang dan tidak lagi ditujukan kepada seorang pemain saja, tetapi mengacu kepada seluruh orang yang bermain judi dan kepada orang-orang yang melakukan penyimpangan dan menggangu ketentraman masyarakat. Dalam masyarakat Jepang pada masa itu, orang-orang yang berjudi dianggap sebagai pecundang dan tidak berguna, Inami, 1992:353.

2.1.4 Yakuza Modern

Waktu pun berlalu, kaum bakuto dan tekiya menjadi satu identitas sebagai yakuza. Kaum yang asalnya bertugas sebagai pelindung masyarakat dan kini di takuti masyarakat. Para pemimpin Jepang memanfaatkan hal ini untuk mengendalikan masyarakat dan menggerakkan nasionalisme. Yakuza direkrut oleh pemerintah Jepang dalam aksi pendudukan di Manchuria dan Cina oleh Jepang pada tahun 1930-an. Para yakuza dikirim ke daerah tersebut untuk merebut tanah, dan memperoleh hak monopoli sebagai imbalan. Peruntungan para yakuza berubah setelah Jepang menyerang Pearl Harbor. Militer mengambil alih kendali dari tangan yakuza. Para anggota yakuza harus memilih bergabung dalam birokrasi pemerintahan, jadi tentara atau masuk penjara. Dapat dikatakan pada saat itu pamor yakuza menjadi tenggelam. Universitas Sumatera Utara Setelah Jepang menyerah, para anggota yakuza kembali ke masyarakat. Muncul seseorang yang berhasil mempersatukan seluruh organisasi yakuza. Orang itu ialah Yoshio Kodame, seseorang mantan prajurit militer dengan pangkat terakhir Admiral Muda yang dicapainya di usia 34 tahun. Yoshio Kodame berhasil mempersatukan kedua fraksi besar yakuza, yaitu Yamaguchi-gumi yang dipimpin Kazuo Taoka, dan Tosei-kai yang dipimpin Hisayuki Machii. Yakuza pun bertambah besar keanggotaannya, terutama di periode 1958-1963 saat organisasi yakuza diperkirakan memiliki anggota 184.000 orang atau lebih banyak dari pada anggota tentara angkatan darat Jepang saat itu. Yoshio Kodame dinobatkan sebagai goodfather-nya yakuza. Yakuza sangat menyukai nilai-nilai dalam bushido atau kode etik dalam kaum samurai. Layaknya ksatria, yakuza akan membuktikan kejantanan mereka dengan ketabahan dalam menahan rasa sakit, lapar ataupun hukuman penjara. Tak ubahnya samurai, kematian bagi yakuza adalah takdir yang puitis, tragis, sekaligus terhormat. Inti sistem nilai yakuza terletak pada konsep Giri dan Ninjo.Gagasan di balik konsep Giri dan Ninjo mempunyai dampak besar bagi kaum samurai dan terus menanamkan pengaruh kuat dalam masyarakat Jepang secara umum. Secara sederhana, Giri bisa diartikan sebagai kewajiban atau tanggung jawab besar yang sangat berkaitan dengan nilai-nilai tradisional Jepang yang kompleks. Nilai-nilai yang dimaksud mencakup kesetiaan, terima kasih dan utang budi. Bisa dikatakan, Giri adalah kain sosial yang yang mengikat Jepang dengan penerapan yang terpusat pada hal-hal tertentu seperti oyabun dan kobun. Universitas Sumatera Utara Ruth Benedict, dalam buku klasiknya tentang kebudayaan Jepang, The Chrysanthemum and the Sword Pedang Samurai dan Bunga Seruni,1946, mengutip peribahasa kuno: “Giri adalah hal yang paling berat untuk dipikul”, yang mengartikan bahwa kewajiban-kewajiban yang membentang luas, mulai dari rasa terima kasih terhadap kebaikan hingga kewajiban membalas dendam. Makna Ninjo kurang lebih sejajar dengan perasaan atau emosi. Salah satu makna yang terkandung dalam Ninjo adalah kemurahan hati, simpati terhadap kaum yang lemah, tidak berdaya, serta empati kepada orang lain. Ninjo biasanya digunakan sebagai ungkapan penghubung dengan Giri. Friksi yang tercipta dari dua kekuatan kewajiban melawan kasih sayang membentuk tema utama dalam kesusasteraan Jepang. Dengan mengadopsi Giri dan Ninjo, yakuza bisa menaikkan kedudukan mereka dalam masyarakat. Mereka bisa menunjukkan bahwa, layaknya samurai, mereka mampu menggabungkan kasih sayang dan kebaikkan melalui keahlian beladiri. Setelah perang dunia ke-2 terbentuklah difisi ketiga yakuza, yaitu Guretai tukang pukul bayaran. Mereka menggunakan ancaman dan kekerasan untuk mencapai tujuan mereka. Divisi ini membawa kekerasan terorganisir di Jepang.Mereka menggantikan pedang tradisional dengan senjata api modern. Pada masa militerisasi Jepang sebagian dari mereka ikut ambil bagian dalam dunia politik dan membentuk garis militan ultra nasional atau disebut uyoku. Anggota uyoku adalah orang-orang pemerintahan, pejabat militer dan para anggota dunia bawah yang bertugas mengurus spionase dan pembunuhan politik. Selain itu yakuza memiliki bisnis illegal seperti pachinko, perdagangan ampethamin termasuk ekstasi, prostitusi, pornografi, pemerasan dan penyelundupan senjata. Universitas Sumatera Utara Di tahun 1980-an, yakuza mengembangkan sayap mereka hingga ke Amerika Serikat, dan ikut masuk bisnis legal untuk mencuci uang mereka. Dalam operasinya, yakuza membeli asset di Amerika dan salah satu yang pernah mencuat ke permukaan adalah keterlibatan Prescott Bush, saudara dari presiden George H.W.Bush dan paman dari George W. Bush, dalam asset Management International Financing Settlements di awal 1990-an. Saat ini oraganisasi yakuza terpecah menjadi beberapa klan besar dan kini ada empat klan terbesar. Klan tersebut adalah Yamaguchi gumi, Sumiyoshi kai, Inagawa kai danAizukotetsu kai. Setiap klan dipimpin oleh goodfather-nya masing masing. Setiap klan memiliki kekuatan yang berbeda-beda karena setiap klan tidak memiliki anggota yang sama. Selain itu setiap klan memiliki lambang atau simbol yang berbeda untuk membedakan asal dari yakuza tersebut. Yamagumi guchi merupakan klanyakuza yang terbesar sekaligus salah satu gangster terkaya di dunia. Klan yakuza ini dipimpin oleh Harukichi Yamaguchi yang memiliki kantor pusat di Kobe. Yakuza ini mengklaim telah berdiri sejak tahun 1915 dan masih aktif hingga sekarang. Yakuza ini memiliki jumlah anggota terbesar dengan jumlah 39.000 orang. Menurut Badan Kepolisian Nasional Jepang, pada tahun 2007 terdapat 20.400 anggota aktif dan 18.600 anggota asosiasi. Yakuza yamagumi guchi memiliki banyak kegiatan kriminal, meliputi perdagangan senjata, pembunuhan, penipuan bank, persekongkolan tender, pemerasan,taruhan, pembunuhan kontrak, pemerasan,perdagangan narkoba, perjudian ilegal, pornografi internet, loansharking, penipuan mail, pengaturan pertandingan, pencucian uang, penipuan hipotek, pembunuhan, prostitusi, pemerasan, penipuan sekuritas, penipuan kawatdan infiltrasi bisnis yang sah. Universitas Sumatera Utara Yakuza yamagumi guchi juga aktif dalam kegiatan sosial di Jepang, hal ini terbukti dalam upaya bantuan besar-besaran untuk korban gempa di Kobe, mereka membantu dengan distribusi makanan dan persediaannya. Bantuan ini sangat penting bagi penduduk Kobe, karena dukungan resmi tidak konsisten dan kacau selama beberapa hari. Selain itu yakuza ini juga terlibat dalam membantu korban gempa Tohoku 2011 dan tsunami dengan membuka kantornya untuk umum dan dengan mengirimkan pasokan ke daerah yang terkena gempa dan tsunami. Lambang Yakuza KlanYamaguchi gumi. http:en.wikipedia.orgwikiYamaguchi-gumi Sumiyoshikai 住 会 atau sering disebut dengan Sumiyoshi Rengo 住 連 adalah kelompok yakuza terbesar kedua di Jepang dengan perkiraan anggota 20.000 orang. Sumiyoshikai adalah konfederasi geng kecil yang di pimpin oleh Shigeo Nishiguchi. Kelompok ini memiliki sejarah yang kompleks, dengan banyak perubahan nama sepanjang jalan. Yakuzaini didirikan pada tahun 1958 oleh Minatokai 港会 dan Shigesaku Abe yang merupakan Socho ke 3 総 長sebagai pemimpin tertinggi dari SumiyoshiIkka. Yoshimitsu Sekigami yang Socho 4 dari SumiyoshiIkka menamainya ke Sumiyoshi kai. Itu menerima kontrol kekuasaan dan dilanjutkan dalam 1965 hingga sekarang. Universitas Sumatera Utara Lambang dari yakuza Klan Sumiyoshi Kai http:en.wikipedia.orgwikiSumiyoshi-kai Inagawa kai 稲 川 会 Adalah klan yakuza yang terbesar ketiga di Jepang, jumlah anggota yakuza ini 15.000 anggota . Hal ini didasarkan di wilayah Kanto, dan merupakan salah satu organisasi yakuza pertama yang mulaiberoperasi di luar negeri.Inagawa kai didirikan di Atami dan Shizuoka pada tahun 1949 sebagai Inagawagumi 稲川組 oleh Kakuji Inagawa.Inagawagumi berganti nama menjadi Inagawakai pada tahun 1972 Setelah Kakuji Inagawa meninggal.Sebagian besar anggotanya diambil dari bakuto penjudi tradisional, dan perjudian ilegal telah lama menjadi sumber penghasilan utama yakuza ini. Hal ini juga diperluas ke bidang-bidang seperti perdagangan narkoba, pemerasan, danprostitusi . Yakuza ini juga memiliki jiwa sosial yang tinggi. Hal ini terbukti dalam berbagai aksi kemanusiaan seperti gempa dan tsunami Tohoku pada tahun 2011. Mereka mengirimkan 100 ton pasokan makanan, termasuk ramen instan, tauge, popok kertas, baterai, senter, teh dan air minum, untuk wilayah Tohoku. Universitas Sumatera Utara Lambang dari yakuza Klan Inagawa Kai wikipedia.orgwikiInagawa-kai 24 Aizukotetsu kai 五 代 目 会 津 小 鉄 会 atau sering disebut Godaime Aizukotetsu kai. Kadang-kadang ditulis Aizu Kotetsukai atau Aizu Kotetsu kai, adalah organisasi yakuza terbesar keempat di Jepang dan berbasis di Kyoto.Aizukotetsu kai adalah sebuah federasi dari sekitar 100 kelompok yakuza Kyoto, yang terdiri dari sekitar 7.000 anggota.Pada tahun 1992 Aizukotetsu kai menjadi salah satu sindikat yakuza pertama dibawah undang-undang antiboryokudan Jepang, yang memberikan polisi kekuasaan diperluas untuk menindak yakuza. Lambang dari yakuza Klan Aizukotetsu kai http:organihealth.wix.comyakuzafamilies Universitas Sumatera Utara

2.1.5 Struktur Yakuza