Hubungan Dengan Pemustaka Sikap Dasar Pustakawan

4.2 Hubungan Dengan Pemustaka

Kewajiban pustakawan menyangkut hubungan dengan pemustaka terdapat dalam kode etik Pustakawan Indonesia Pasal 4, pustakawan sebagai seorang profesional mempunya kewajiban untuk memperluas akses dan menyebarkan informasi seluas-luasnya kepada pemustaka perpustakaan, untuk mengetahui hubungan Pustakawan BPAD Provinsi Sumatera Utara dengan pemustaka dapat dilihat dari Tabel 4.7-Tabel 4.10: Tabel 4.7: Menyediakan Akses Informasi No Pertanyaan Pilihan Jawaban Frekuensi Persentase 7. Apakah anda menyediakan akses informasi yang tak terbatas kepada pemustaka Selalu 4 74,15 Sering 2 28,57 Kadang- Kadang 1 14,28 Tidak Pernah TOTAL 7 100 Data pada Tabel 4.7 menunjukkan bahwa sebanyak 4 74,15 responden menjawab selalu menyediakan akses informasi yang tak terbatas, sedangkan sebanyak 2 28,57 responden menjawab sering menyediakan akses informasi yang tak terbatas dan sebanyak 114,28 responden menjawab kadang-kadang menyediakan akses informasi yang tak terbatas dan 0 responden menjawab tidak pernah menyediakan akses informasi kepada pemustaka. Berdasarkan persentase di atas dapat diinterpretasikan bahwa pada umumnya 74,15 Pustakawan BPAD Provinsi Sumatera Utara menyediakan akses informasi yang tak terbatas kepada pemustaka perpustakaan. Pustakawan hendaknya dapat menjadi perantara Universitas Sumatera Utara antara sumber informasi dengan pemustaka, selain itu pustakawan juga tidak boleh membeda-bedakan atau melalukan diskriminasi kepada pemustaka perpustakaan, pustakawan seharusnya melayani pemustaka secara iklas sehingga pemustaka merasa nyaman di perpustakaan, untuk mengetahui apakah Pustakawan BPAD Sumatera tara memberikan pelayanan secara iklas dapat dilihat pada Tabel 4.8: Tabel 4.8 : Turut aktif serta bertanggung jawab dalam perkembangan perpustakaan No Pertanyaan Pilihan Jawaban Frekuensi Persentase 8. Apakah anda turut aktif dan bertanggung jawab dalam pengembangan perpustakaan? Selalu 4 57,15 Sering 2 28,57 Kadang- Kadang 1 14,28 Tidak Pernah TOTAL 7 100 Data pada Tabel 4.8 menunjukkan bahwa sebanyak 4 57,15 responden menjawab selalu aktif dan bertanggung jawab dalam pengembangan perpustakaan 2 28,57 responden menjawab sering, dan 1 14,28 kadang-kadang menjawab sebanyak 00 responden menjawab tidak pernah aktif dan bertanggung jawab dalam pengembangan perpustakaan. Berdasarkan persentase di atas dapat diinterpretasikan bahwa pada umumnya 57,15 Pustakawan BPAD Provinsi Sumatera Utara telah aktif dan bertanggung jawab dalam pengembangan perpustakaan seperti pengelolahan koleksi bahan bacaan, mengikuti pelatihan perpustakaan dan acara seminar kepustakawanan. Tugas pustakawan untuk melindungi kerahasiaan dan privasi pengguna, baik berupa informasi yang dicari maupun Universitas Sumatera Utara data pengguna itu sendiri, dengan melaksanakan kewajiban ini pustakawan akan mendapat kepercayaan masyarakat karena kerahasiaan dan privasi mereka terjamin, untuk mengetahui apakah Pustakawan BPAD Provinsi Sumatera Utara sudah melindungi hak privasi pemustaka dan kerahasiaan menyangkut informasi yang dicari dapat dilihat dari Tabel 4.9 Tabel 4.9: Melindungi Hak Privasi Pemustaka dan Kerahasiaan Menyangkut Informasi Yang Dicari No Pertanyaan Pilihan Jawaban Frekuensi Persentase 9. Apakah anda melindungi hak privasi pemustakapengguna dan kerahasiaan menyangkut informasi yang dicari? Selalu 7 100 Sering Kadang- Kadang Tidak Pernah TOTAL 7 100 Data pada Tabel 4.9 menunjukkan bahwa sebanyak 7100 responden menjawab selalu melindungi privasi dan kerahasiaan pemustaka, sebanyak 00 responden menjawab sering melindungi privasi dan kerahasiaanpemustaka dan sebanyak 00 responden menjawab kadang-kadang melindungi privasi dan kerahasiaan pemustaka dan 0 responden menjawab tidak pernah melindungi privasi dan kerahasiaan pemustaka. Universitas Sumatera Utara Berdasarkan persentase di atas dapat diinterpretasikan bahwa seluruhnya Pustakawan BPAD Provinsi Sumatera Utara melindungi hak privasi pemustaka dan kerahasiaan menyangkutinformasi yang dicari karena Pustakawan BPAD Provinsi Sumatera Utara mengerti bahwa pemustaka memiliki hak untuk dilindungi segala privasinya dalam hal informasi yang dicarinya.Hak milik intelektual merupakan hak milik seseorang atas karya yang dimilikinya dan hak tersebut juga dilindungi oleh undang-undang. Dalam menjalankan jewajiban ini, pustakawan harus menyediakan sumber informasi yang asli kepada pemustaka perpustakaan, dengan demikian pustakawan tidak akan merugikan pemiik hak intelektual tersebut. Untuk mengetahui jawaban Pustakawan BPAD Provinsi Sumatera Utara mengenai hak milik intelektual dapat dilihat pada Tabel 4.10 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.10: Menegakkan dan Menghormati Hak Milik Intelektual No Pertanyaan Pilihan Jawaban Frekuensi Persentase 10. Apakah anda menegakkan dan menghormati hak milik intelektual? Selalu 7 100 Sering Kadang- Kadang Tidak Pernah TOTAL 7 100 Berdasarkan Tabel 4.10 dapat diketahui bahwa sebesar 7 100 responden menjawab selalu menegakkan dan menghormati hak milik intelektual, 00 responden menjawab sering, sedangkan sebanyak 00 responden menjawab kadang-kadang dan 00 responden menjawab tidak pernah menegakkan dan menghormati hak milik intelektual. Berdasarkan persentase diatas dapat dinyatakan sebagian besar Pustakawan BPAD Provinsi Sumatera Utara sudah menegakkan dan menghormati hak milik intelektual karena Pustakawan BPAD Provinsi Sumatera Utara Utara mengetahui bahwa semua informasi yang dikelola oleh Pustakawan BPAD Provinsi Sumatera Utara adalah karya yang memiliki kekuatan hukum untuk dilindungi. Universitas Sumatera Utara BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan