55 Nilai tambah sektor pertanian terhadap PDB selama periode 1970-2006
untuk negara berkembang berpendapatan rendah mencapai rata-rata sebesar 39,19. Negara Lao PDR mencapai rata-rata nilai tambah sektor pertanian
terhadap PDB yang tertinggi sebesar 52,27, sedangkan -rata nilai tambah sektor pertanian terhadap PDB yang terendah adalah Republik Kongo sebesar 10,78.
Kecenderungan pekembangan nilai tambah sektor pertanian terhadap PDB tahun 1970-2006 di negara maju dan berkembang sebagaimana pada Gambar 4.2.
0.0 10.0
20.0 30.0
40.0 50.0
60.0 70.0
80.0 90.0
19 70
19 74
19 78
19 82
19 86
19 90
19 94
19 98
20 02
20 06
Negara berkembang berpendapatan
rendah Negara berkembang
berpendapatan menengah
Negara maju berpendapatan tinggi
Non OECD Negara maju
berpendapatan tinggi OECD
Gambar 4.2. Perkembangan Nilai Tambah Sektor Pertanian terhadap PDB Negara Maju dan Negara Berkembang Tahun 1970-2006
Sumber: Diolah dari Data Wordbank 2009 Nilai tambah sektor pertanian terhadap PDB di negara maju berpendapatan
tinggi OECD dan Non OECD mengalami penurunan selama periode tahun 1970 sampai 2006. Demikian pula dengan nilai tambah sektor pertanian terhadap PDB
di negara berkembang berpendapatan menengah dan berpendapatan rendah mengalami peningkatan selama periode tahun 1970 sampai 2006.
4.5.3 Dinamika Kinerja Sektor Jasa terhadap PDB
Nilai tambah sektor jasa terhadap PDB di negara maju berpendapatan tinggi OECD selama tahun 1970-2006 sebagaimana pada Tabel 4.25. Nilai
tambah sektor jasa terhadap PDB selama tahun 1970-2006 di negara maju berpendapatan tinggi OECD sebagaimana pada Tabel 4.25. Nilai tambah sektor
jasa terhadap PDB untuk negara maju OECD mencapai rata-rata sebesar 12,88. Negara Perancis mencapai rata-rata nilai tambah sektor jasa terhadap PDB yang
56 tertinggi sebesar 28,98, sedangkan -rata nilai tambah sektor jasa terhadap PDB
yang terendah adalah Australia sebesar 1,62. Tabel
4.25. Nilai Tambah Sektor Jasa Terhadap PDB Negara Maju Berpendapatan Tinggi OECD
Nilai Tambah Sektor Jasa PDB No Negara
1970 1980 1990 2000 2006
Rata-rata
1 Australia 1,50
1,63 1,51 1,40
1,27 1,62
2 Kanada 10,04 16,61 21,53 19,84 20,92
19,00 3 Perancis
4,18 11,47 38,60 45,09 45,77 28,98
4 Jerman 1,06
4,52 11,77 13,97 14,19 8,99
5 Italia 6,09
5,17 3,88 4,76
4,66 5,06
6 Jepang 3,00
8,68 14,41 18,42 17,40 12,35
7 Korea Selatan
- 2,61 15,40 15,24 18,30
9,64 8 Selandia
Baru 29,59 29,46 31,71 24,67 25,23
27,38 9 Inggris
3,49 5,03
8,49 10,13 9,32
7,86 10 Amerika
Serikat 1,81
5,43 10,31 10,72 10,86
7,92
Jumlah 12,88
Sumber: Diolah dari Data Wordbank 2009 Nilai tambah sektor jasa terhadap PDB di negara maju Non OECD selama
tahun 1970-2006 sebagaimana pada Tabel 4.26. Nilai tambah sektor jasa terhadap PDB untuk negara maju Non OECD mencapai rata-rata sebesar 0,06. Negara
Brunei Darussalam mencapai rata-rata nilai tambah sektor jasa terhadap PDB yang tertinggi sebesar 0,57, diikuti oleh Malta sebesar 0,01.
Tabel 4.26. Nilai Tambah Sektor Jasa Terhadap PDB Negara Maju
Berpendapatan Tinggi Non OECD
Nilai Tambah Sektor Jasa PDB No Negara
1970 1980 1990 2000 2006
Rata-rata
1 Barbados
- -
- -
- -
2 Brunei Darussalam
- 0,00
0,00 0,00
0,00 0,00
3 Ciprus -
0,00 0,00 1,64
1,86 0,57
4 Kuwait -
0,00 0,00 0,00
0,00 0,00
5 Malta -
0,00 0,00 0,00
0,12 0,01
6 Qatar -
0,00 0,00 0,00
0,00 0,00
7 Saudi Arabia
- 0,00
0,00 0,00
0,00 0,00
8 Singapura -
0,00 0,00 0,00
0,00 0,00
9 Trinidad dan Tobago
- 0,00
0,00 0,00
0,00 0,00
10 Uni Emirat Arab
- 0,00
0,00 0,00
0,00 0,00
Jumlah 0,06
Sumber: Diolah dari Data Wordbank 2009
57 Nilai tambah sektor jasa terhadap PDB di negara berkembang
berpendapatan menengah selama tahun 1970-2006 sebagaimana pada Tabel 4.27. Nilai tambah sektor jasa terhadap PDB untuk negara berkembang berpendapatan
menengah mencapai rata-rata sebesar 3,37. Negara Brasil mencapai rata-rata nilai tambah sektor jasa terhadap PDB yang tertinggi sebesar 11,64, sedangkan
nilai tambah sektor jasa terhadap PDB terendah adalah Thailand sebesar 1,02. Tabel 4.27. Nilai Tambah Sektor Jasa Terhadap PDB Negara Berkembang
Berpendapatan Menengah
Nilai Tambah Sektor Jasa PDB No Negara
1970 1980 1990 2000 2006 Rata-rata
1 Brasil -
9,74 13,16 14,70 15,12 11,64
2 China -
0,84 1,27
2,24 3,01
1,50 3 Mesir
- 5,56
2,68 2,63
1,83 3,64
4 India -
2,31 2,44
2,40 2,77
2,22 5 Indonesia
- 0,34
1,48 3,34
3,63 1,60
6 Malaysia -
0,99 1,51
1,28 0,83
1,29 7 Meksiko
- 2,35
5,93 6,86
6,45 4,85
8 Afrika Selatan
- 0,13
2,52 3,16
2,23 1,78
9 Thailand -
0,50 1,02
0,72 0,70
1,02 10 Turki
1,56 3,29
4,65 4,72
5,58 4,12
Jumlah 3,37
Sumber: Diolah dari Data Wordbank 2009 Nilai tambah sektor jasa terhadap PDB di negara berkembang
berpendapatan rendah sebagaimana disajikan pada Tabel 4.28. Tabel 4.28. Nilai Tambah Sektor Jasa Terhadap PDB Negara Berkembang
Berpendapatan Rendah
Nilai Tambah Sektor Jasa of PDB No Negara
1970 1980 1990 2000 2006 Rata-rata
1 Afghanistan
- -
- -
- -
2 Bangladesh -
0,60 0,60
0,44 0,48
0,48 3
Rep. Afrika Tengah -
- -
- -
- 4
Rep. Dem. Kongo -
1,37 5,27
2,95 2,66
2,67 5 Ghana
- 11,29 9,30
7,35 5,20
7,99 6
Lao PDR -
- -
- -
- 7 Nepal
- 0,37
1,30 1,73
2,49 1,05
8 Tanzania -
0,74 1,37
1,37 0,69
0,99 9 Uganda
- -
- -
- -
10 Zimbabwe -
5,31 4,04
2,83 4,98
4,17
Jumlah 2,89
Sumber: Diolah dari Data Wordbank 2009
58 Nilai tambah sektor jasa terhadap PDB untuk negara berkembang
berpendapatan rendah mencapai rata-rata sebesar 2,89. Ghana mencapai rata- rata nilai tambah sektor jasa terhadap PDB yang tertinggi sebesar 7,99,
sedangkan rata-rata nilai tambah sektor jasa terhadap PDB yang terendah adalah Bangladesh sebesar 0,48.
Kecenderungan perkembangan nilai tambah sektor jasa terhadap PDB di negara maju dan berkembang sebagaimana disajikan pada Gambar 4.3. Nilai
tambah sektor jasa terhadap PDB di negara maju kelompok OECD dan Non OECD mengalami kecenderungan peningkatan yang sangat signifikan selama
periode tahun 1970 sampai 2006.
0.0 2.0
4.0 6.0
8.0 10.0
12.0 14.0
16.0 18.0
19 70
19 73
19 76
19 79
19 82
19 85
19 88
19 91
19 94
19 97
20 00
20 03
20 06
Negara maju berpendapatan tinggi OECD
Negara maju berpendapatan tinggi Non OECD
Negara berkembang berpendapatan menengah
Negara berkembang berpendapatan rendah
Gambar 4.3. Perkembangan Nilai Tambah Sektor Jasa terhadap PDB di Negara Maju dan Negara Berkembang Tahun 1970-2006
Sumber: Diolah dari Data Wordbank 2009 Sementara itu, nilai tambah sektor jasa terhadap PDB di negara
berkembang berpendapatan menengah dan negara berkembang berpendapatan rendah mengalami kecenderungan peningkatan yang relatif kecil selama periode
tahun 1970 sampai 2006.
4.5.4 Dinamika Kinerja Ekspor Barang dan Jasa terhadap PDB