BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Kayu Jabon Anthocephalus cadamba Miq.
Kayu Jabon Anthocephalus cadamba Miq. merupakan jenis kayu daun lebar yang pertumbuhannya sangat cepat, termasuk kedalam famili Rubiaceae.
Tinggi pohon dapat mencapai 45 m dengan panjang batang bebas cabang 30 m, diameter mencapai 160 cm, batang lurus dan silindris, bertajuk tinggi dengan
cabang mendatar, berbanir sampai ketinggian 1,50 m, kulit berwarna kelabu sampai coklat, sedikit beralur dangkal. Pertumbuhan riap sampai tanaman
berumur 6-8 tahun adalah 7 cmtahun dan akan menurun menjadi 3 cmtahun sampai tanaman berumur 20 tahun. Tanaman jabon tumbuh di tanah aluvial
lembab di pinggir sungai, daerah peralihan antara tanah rawa, tanah kering, di tanah liat, tanah lempung podsolik coklat, tanah tuf halus, atau tanah berbatu yang
tidak sarang. Jabon memerlukan iklim basah sampai kemarau dengan tipe curah hujan A-D, mulai dari dataran rendah sampai dengan ketinggian 1000 mdpl.
Kayu jabon memiliki warna kayu teras berwarna putih, kayu gubal tidak dapat dibedakan dari kayu teras , tekstur agak halus sampai agak kasar, arah serat
lurus, kesan raba permukaan kayu licin atau agak licin. Struktur pori bergabung dua sampai tiga dalam arah radial, jarang, soliter, diameter 13 0-220µ, frekuensi
2-5mm², Parenkim agak jarang seringkali 2-3 garis bersambungan dalam arah tangensial diantara jari-jari, dan bersinggungan dengan pori, jari-jari uniseriet,
tinggi 580µ, lebar 44µ, frekuensi 2-3mm, serat, panjang 1979µ, diameter 54µ, tebal dinding 3,2µ, dan diameter 47,6µ.
Kayu jabon memiliki berat jenis 0,420,29 - 0,56 dan termasuk kelas kuat III- IV, penyusutan sampai KA 12 adalah 3,0 R dan 6,9 T, serta
keawetan dimasukan kedalam kelas awet V. Komposisi kimia kayu jabon yaitu kadar selulosa 52,4, lignin 25,4, pentosan 16.2, abu 0.8, silika 0,1,
kelarutan, alkohol-benzena 4.7, air dingin 1.6, air panas 3,1, NaOH1 8,4, nilai kalor 4.731 callg. Kerapatan kayu 290-560 gcm³ pada kadar air 15,
penyusutan radial 0,8 dan penyusutan tangensial 2,1. Keteguhan lentur Modulus of Elasticity berkisar 7,700-9,300 Nmm2 Martawijaya et al. 1989.
2.2 Papan Partikel