Faktor-faktor Kontrol Diri Jenis-jenis Kontrol Diri

40

3. Faktor-faktor Kontrol Diri

Kontrol diri masuk kedakam ilmu psikologi yang mamiliki faktor tersendiri, adapun faktor yang biasa terjadi dalam kontrol diri, yaitu: 81 a. Faktor Internal Faktor internal yang ikut andil terhadap kontrol diri adalah usia dan kematangan. Semakin bertambah usia seseoarng maka semakin baik kemampuan mengontrol dirinya, individu yang matang secara psikologis juga akan mampu mengontrol perilakunya karena telah mampu mempertimbangkan mana hal yang baik dan yang tidak baik bagi dirinya. 82 b. Faktor Eksternal Faktor eksternal ini diantaranya adalah lingkungan keluarga. Lingkungan keluarga terutama orang tua menetukan bagaimana kemampuan mengontrol diri seseorang. Oleh sebab itu bila orang tua menerapkan sikap disiplin terhadap anaknya secara intens sejak dini dan orang tua tetap konsisten terhadap semua konsekuensi yang dilakukan anak bila menyimpang dari yang sudah ditetapkan, maka sikap kekonsistensian ini akan diinternalisasi anak, dan kemudian akan menjadi kontrol diri bagi dirinya. Berdasarkan paparan diatas dapat disimpulkan bahwa faktor-faktorr yang mempengaruhi kontrol diri adalah faktor usia, dan kematangan serta faktor keluarga. Individu yang memiliki kontrol diri yang baik akan 81 Ibid, h.32. 82 Supra catatan kaki nomor 76. 41 mengatur perilaku, kognisi dan memilih tindakan secara positif. Seseorang mampu memprioritas segala sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya serta mampu mengendalikan diri dan pikirannya untuk tidak melakukan hal-hal yang merugikan.

4. Jenis-jenis Kontrol Diri

Jenis-jenis konrol diri melihat dari kasat mata saja tidak cukup untuk menentukan jenis kontol diri dari masing-masing individu. Berikut ini akan dipaparkan bebepa jenis-jenis dalam kontrol diri. Menurut Block ada tiga jenis kontrol diri, yaitu: 83 a. Over control yaitu kontrol yang berlebihan dan menyebabkan seseorang banyak mengontrol dan menahan diri untuk bereaksai terhadap suatu stimulus. b. Under control yaitu kecendrungan untuk melepaskan implus yang bebas tanpa perhitungan yang masak. c. Appropriate control yaitu kontrol diri yang memungkinkan individu mengendalikan implusnya secara tepat. Berdasarkan jenis-jenis kontrol diatas, dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan antara kontrol diri yang dilakukan oleh mahasiswa yang satu dengan mahasiswa lainnya. Ada mahasiswa yang mengendalikan dirinya secara berlebihan, ada yang cendrung melakukan sesuatu tanpa diperhitungkan terlebih dahulu dan ada pula yang dapat mengendalikan dirinya secara tepat. 83 M. Nur Ghufran, Rini Risnawati, Op-cit, h.31. 42

5. Teknik Kontrol Diri