58
Silmi Pitriani, 2015 Penerapan Metode Cooperative Learning Tipe Make A Match Untuk Meningkatkan Hasil
Belajar Siswa Pada Materi Sistem Pemerintahan Pusat Di Sd Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI
Berdasarkan hasil penelitian, analisisi, refleksi dan pembahasan mengenai penerapan metode cooperative learning tipe make a match untuk meningkatkan
hasil belajar siswa dalam materi sistem pemerintahan pusat, maka dapat dikemukakan simpulan dan saran yang terkait penelitian ini.
A. Simpulan
Secara umum penelitian ini dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa kelas IV dapat meningkat dengan penerapan metode cooperative learning tipe make a
match. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, ada beberapa simpulan yang diperoleh sebagai berikut:
1. Pembelajaran yang dilakukan berpusat pada siswa. Iklim pembelajaran di
kelas meningkat menjadi lebih baik karena siswa mengalami suasana yang kondusif selama proses pembelajaran dengan dibagi menjadi dua kelompok
besar kemudian menjadi kelompok kecil. Dengan menerapkan metode cooperative learning tipe make a match guru dapat lebih mudah dalam
mengelola kelas, dan siswa pun lebih mudah memahami materi melalui menggali pengetahuan sendiri dan berdiskusi bersama pasangan belajarnya.
Selain itu, siswa dapat belajar dengan menyenangkan serta mengerjakan tugas dengan belajar secara berpasangan. Namun ada satu hal yang harus
diperhatikan dalam pelaksanaan pembelajaran yaitu manajemen waktu. 2.
Hasil belajar siswa mengalami peningkatan setelah mendapatkan pembelajaran dengan metode cooperative learning tipe make a match. Hal ini
dapat dilihat dari dari hasil lembar kerja siswa dan hasil evaluasi yang dilakukan dalam pelaksanaan pembelajaran dan dalam kegiatan penutup yang
mengalami peningkatan di setiap siklusnya. Pada siklus I hasil kerja siswa pada LKS yang telah dibentuk yaitu 70 dan mengalami peningkatan pada
siklus II yaitu 90 siswa mampu mengerjakan LKS dengan baik. Begitupun hasil dari evaluasi yang dilakukan pada akhir pembelajaran siklus I, sebanyak
55 siswa mampu mengerjakan soal dengan benar dan berhasil mencapai
Silmi Pitriani, 2015 Penerapan Metode Cooperative Learning Tipe Make A Match Untuk Meningkatkan Hasil
Belajar Siswa Pada Materi Sistem Pemerintahan Pusat Di Sd Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
ketuntasan. Pada siklus II hasil evaluasi siswa pun mengalami peningkatan sebanyak 80 siswa yang mencapai ketuntasan. Berdasarkan hasil tersebut,
terbukti bahwa penerapan metode cooperative learning tipe make a match telah meningkatkan hasil belajar siswa dalam materi sistem pemerintahan
pusat di kelas IV.
B. Rekomendasi