Instrumen Penelitian PENERAPAN PELATIHAN STAR 2000 PADA PT. FASTFOOD INDONESIA SEBAGAI UPAYA MENYIAPKAN KETERAMPILAN KERJA CALON KARYAWAN : Studi Pada Kentucky Fried Chicken Cabang Ciracas, Jakarta Timur.

Hashifah Inaroh Luthfiah Achmadi, 2014 Penerapan Pelatihan STAR 2000 Pada PT. Fastfood Indonesia Sebagai Upaya Menyiapkan Keterampilan Kerja Calon Karyawan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu pelaksanaan kegiatan kesiapan dan kemampuan fasilitator, evaluasi pada setiap kegiatan, rencana tindak lanjut, dan monitoring pasca pelatihan.

4. Keterampilan Kerja

Keterampilan adalah kemampuan untuk menyelesaikan tugas atau pekerjaan. Hal ini tidak hanya melibatkan aspek motorik sebagai faktornya, tetapi juga menghadirkan fungsi mental yang bersifat kognitif Ahira, 2013 [diakses tanggal 04042013]. [online]. Kerja adalah kegiatan melakukan sesuatu yang dilakukan diperbuat. Pada penelitian ini, keterampilan yang dimaksud adalah keterampilan calon karyawan dalam bekerja di PT. Fastfood Indonesia. Keterampilan kerja yang dimaksud pada penelitian ini adalah keterampilan yang dimiliki karyawan dalam melayani customer, mencakup : hospitality and coutessy, HWWT how we work together, customer connection, cleaning hygiene, CSTM customer service team member; section cashier, kitchen, back up, dining, dan FSTM food service team member; cookchicken product, kitchen, back up, dining.

5. Karyawan

Karyawan adalah orang yang bekerja pada suatu lembaga kantor, perusahaan, dsb dengan mendapat gaji atau upah; pegawai;pekerja Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2008:629. Menurut Hasibuan 2007:12, Karyawan adalah penjual jasa pikiran dan tenaganya dan mendapat kompensasi yang besarnya telah ditetapkan terlebih dahulu. Karyawan merupakan kekayaan utama suatu perusahaan, karena tanpa keikutsertaan mereka, aktivitas perusahaan tidak akan terjadi. Pada penelitian ini, karyawan yang dimaksud adalah seseorang yang telah bekerja di KFC dan pernah mengkuti pelatihan STAR 2000 di Kentucky Fried Chicken sebagai peserta pelatihan.

E. Instrumen Penelitian

Penelitian sangat dipengaruhi oleh instrumen penelitian yang digunakan dan bagaimana data dikumpulkan pengumpulan data. Pada penelitian kualitatif, peneliti merupakan instrumen atau alat penelitian. Peneliti kualitatif sebagai “human instrument”, berfungsi menetapkan fokus penelitian, memilih informan Hashifah Inaroh Luthfiah Achmadi, 2014 Penerapan Pelatihan STAR 2000 Pada PT. Fastfood Indonesia Sebagai Upaya Menyiapkan Keterampilan Kerja Calon Karyawan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu sebagai sumber data, melakukan pengumpulan data, menilai kualitas data, analisis data, menafsirkan data, serta membuat kesimpulan dari temuannya. Sugiyono, 2013:305-306 Segala sesuatu yang dicari dalam penelitian kualitatif dari obyek penelitian, keseluruhannya belum jelas. Rancangan penelitian masih bersifat sementara dan akan berkembang setelah peneliti memasuki obyek penelitian. Selain itu dalam memandang realitas, penelitian kualitatif berasumsi bahwa realitas itu bersifat holistik menyeluruh, dinamis, tidak dapat dipisah-pisahkan ke dalam variabel- variabel penelitian. Dengan demikian dalam penelitian kualitatif ini belum dapat dikembangkan instrumen penelitian sebelum masalah yang diteliti jelas sama sekali. Oleh karena itu, dalam penelitian kualitatif “the researcher is the key instrument peneliti merupakan instrumen kunci dalam penelitian kualitatif”. Setelah fokus penelitian menjadi jelas, maka kemungkinan akan dikembangkan instrumen penelitian sederhana, yang diharapkan dapat melengkapi data dan membandingkan dengan data yang telah ditemukan melalui observasi dan wawancara. Peneliti akan terjun ke lapangan sendiri, baik pada grand tour question, tahap focused and selection, melakukan pengumpulan data, analisis, dan membuat kesimpulan. Sugiyono, 2013:306-307 Berdasarkan pendapat diatas, maka dapat disimpulkan bahwa peneliti merupakan instrumen sebelum permasalahannya jelas dan pasti, namun setelah masalahnya pasti, maka akan dapat dikembangkan suatu instrumen. Adapun instrumen penelitian yang peneliti gunakan terdiri dari, pedoman wawancara untuk pengelola, pelatih, dan karyawan sebagai peserta pada pelatihan STAR 2000. Pada penelitian ini, peneliti akan menggunakan mediaalat yang menunjang dalam mengumpulkan data seperti; pedoman wawancara, buku dan alat tulis, tape recorder, kamera, dan lain-lain.

F. Proses Pengembangan Instrumen