MenghambatAutoksidasi Pengaruh Antioksidan Oksidasi Lipida

OH ROOH O O O O ROO menghambat oksidasi lipida, telah terbukti menjadi akibat percepatan dekomposisi hidroperoksida menjadi radikal. Oksidasi secara termal senyawa lipida juga menunjukkan efekpro-oksidan pada penghalusan dan pemurnian minyak kedelai Pokorny, 2001.

2.3.5. MenghambatAutoksidasi

Proses rantai radikal bebas dari autoksidasi dapat dihambat oleh dua kategori inhibitor: rantai-melanggar inhibitor atau antioksidan dan inhibitorpencegahan. Rantai-melanggar antioksidan AH menangkap radikal bebas ·LOO, ·LO mengganggu reaksi propagasi [reaksi 1dan 1’ pada Gambar2.7] dan membentuk sebuah antioksidan radikal A· semacam reaktivitas rendah yang selanjutnya tidak bereaksi dengan lipida terjadi. Peredam radikal biasanya menyumbangkansatu electron dengan electron tidak berpasangan dari radikal bebas. Polifenolsangat aktif untuk hal tersebut. · LOO + AH LOOH + A· 1 · LO + AH LOH + A A · 1’ · + LOOH AH + LOO· A· + LOO· AOOL A· + A· produk non radikal A· + LH AH + L· AH + LOOH A· + LO· + H 2 O AH + O 2 A· + HO 2 · AOOL AO· + LO· A· + O 2 Gambar 2.7 . Penghambatan Autoksidasi Lipida oleh Antioksidan AOO· Senyawa fenolik tersebut juga memiliki kestabilan dalam radikal fenoksinya pada Gambar 2.7.1. Shahidi, 2005 Gambar 2.7.1. Kestabilan Resonansi Radikal Fenoksi dari Antioksidan Fenolik UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

2.3.6. Pengaruh Antioksidan

Antioksidan dalam makanan dapat didefinisikan sebagai zat yang mampu menunda, memperlambat atau mencegah pengembangan ketengikan dan rasa dalam makanan atau kerusakan lainnya akibat oksidasi. Antioksidan menunda pergembangan aroma- tak sedap dengan memperpanjang periode induksi. Penambahan antioksidan setelah akhir periode ini cenderung tidak efektif dalam memperlambat pengembangan ketengikan. Antioksidandapat menghambat ataumemperlambatoksidasidalam dua cara: baik dengan peredaman radikal bebas, dalam hal ini senyawa tersebut digambarkan sebagai antioksidan primer,atau dengan mekanisme yang tidak melibatkan peredaman radikal bebas langsung, dalam hal ini senyawa tersebut adalah antioksidan sekunder. Antioksidan primer termasuk senyawa fenolik. Komponen ini dikonsumsi selama periode induksi. Antioksidan sekunder beroperasi dengan berbagai mekanisme termasuk mengikat ion logam, peredaman oksigen, mengubah hidroperoksida untuk spesi non-radikal, menyerap radiasi UV atau menonaktifkan oksigen singlet. Biasanya, antioksidan sekunder hanya menunjukkan aktivitas antioksidan ketika komponen minor keduanya ada. Hal ini dapat dilihat dalam kasus eksekusi agen seperti asam sitrat yang efektif hanya di hadapan ion logam, dan mengurangi agen seperti asam askorbat yang efektif dalam kehadiran tokoferol atau antioksidan primer lainnya Pokorny, 2001.

2.3.7. Pengukuran Aktivitas Antioksidan dengan DPPHRadikal Bebas

Dokumen yang terkait

Aktivitas Antioksidan Edible Film Galaktomanan Yang Diinkorporasi Dengan Ekstrak Rimpang Jahe Pada Daging Ikan Nila

3 79 89

Analisis Secara GC-MS Komponen Minyak Atsiri dari Rimpang Tanaman Jerangau (Acorus calamus) Hasil isolasi Menggunakan Metode Hidrodestilasi Dibandingkan dengan Destilasi Uap

8 80 131

Aktivitas Antioksidan Komponen Minyak Atsiri Bahan Segar Dan Ekstrak Etanol Dari Ampas Rimpang Jahe Gajah Serta Aplikasi Terhadap Daging Ikan Nila

3 49 97

Analisis Komponen Kimia Minyak Atsiri Rimpang Jahe Merah (Zingiber officinale var. amarum) dengan GC-MS dan Uji Antioksidan Menggunakan Metode DPPH

32 249 106

Analisis Secara Gc-Ms Komponen Minyak Atsiri Dari Rimpang Tanaman Jerangau (Acoruscalamus) Hasil Isolasi Menggunakan Metode Hidrodestilasi Dibandingkan Dengan Destilasi Uap

7 81 131

Pengaruh Pemberian Ekstrak Metanol Rimpang Jahe (Zingiber officinale Rosc.) Terhadap Kadar Malondialdehid (MDA) Plasma dan Otot Gastroknemius Mencit Sebelum Latihan Fisik Maksimal

1 39 73

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Aktivitas Antioksidan Komponen Minyak Atsiri Bahan Segar Dan Ekstrak Etanol Dari Ampas Rimpang Jahe Gajah Serta Aplikasi Terhadap Daging Ikan Nila

0 0 28

AKTIVITAS ANTIOKSIDAN KOMPONEN MINYAK ATSIRI BAHAN SEGAR DAN EKSTRAK ETANOL DARI AMPAS RIMPANG JAHE GAJAH SERTA APLIKASI TERHADAP DAGING IKAN NILA SKRIPSI EDY TANTONO

0 0 14

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Aktivitas Antioksidan Komponen Minyak Atsiri Bahan Segar Dan Ekstrak Etanol Dari Ampas Rimpang Jahe Gajah Serta Aplikasi Terhadap Daging Ikan Nila

0 0 28

AKTIVITAS ANTIOKSIDAN KOMPONEN MINYAK ATSIRI BAHAN SEGAR DAN EKSTRAK ETANOL DARI AMPAS RIMPANG JAHE GAJAH SERTA APLIKASI TERHADAP DAGING IKAN NILA SKRIPSI EDY TANTONO

0 0 14