Pengetahuan Masyarakat Terhadap Produk Bank Syariah

63 salah satunya di karenakan rendahnya pengetahuan masyarakat tentang fungsi, jenis produk dan sistem yang digunakan bank syariah. banyak masyarakat yang menganggap bahwa bank syariah tidak universal karena diperuntukkan untuk kalangan tertentu saja. Hal yang wajar bila masyarakat dengan pengetahuan yang sedikit tentang bank syariah mempunyai minat yang rendah pula untuk berlomba- lomba menjadi bank syariah. Karena pengetahuan dan pemahaman masyarakat sangat berpengaruh terhadap pola konsumsi.

4.3 Deskripsi Penelitian

Pada bagian ini akan dibahas mengenai pemahaman nasabah terhadap produk-produk yang ditawarkan oleh Bank Syariah. Dalam hal ini akan dibahas juga mengenai hal-hal yang berkaitan dengan pengetahuan, tingkat pemahaman dan pemahaman masyarakat dengan produk-produk bank syariah yaitu produk penghimpunan dana yang terdiri dari wadi’ah dan mudharabah, produk penyaluran dana yang terdiri dari musyarakah dan murabahah, dan produk jasa yaitu wakalah. Untuk menjelaskan hal-hal tersebut, data-data hasil kuesioner akan diolah dengan menggunakan program komputer SPSS 17,0 dengan descriptive analyze yang akan disajikan dalam bentuk tabel, frekuensi, tabulasi silang cross tab dan gambar. Hal ini dimaksudkan untuk lebih memudahkan dalam menganalisa suatu penelitian.

4.3.1 Pengetahuan Masyarakat Terhadap Produk Bank Syariah

Masyarakat Kecamatan Medan Petisah yang menjadi responden memiliki pengetahuan yang berbeda terhadap keunikan produk-produk bank syariah. Berikut ini disajikan data jumlah responden yang mengetahui dan atau tidak Universitas Sumatera Utara 64 mengetahui produk-produk bank syariah yaitu penghimpunan dana yang terdiri dari wadi’ah dan mudharabah, produk penyaluran dana yang terdiri dari musyarakah dan murabahah, dan produk jasa yaitu wakalah. Tabel berikut akan menyajikan data masyarakat yang mengetahui tentang produk penghimpunan dana yaitu wadi’ah dan mudharabah berdasarkan jenjang pendidikan responden. Data responden berdasarkan pengetahuan terhadap produk penghimpunan dana wadi’ah berdasarkan jenjang pendidikan dapat dilihat dibawah ini: Tabel 4.10 Pengetahuan Masyarakat Terhadap Produk Penghimpunan Dana Wadi’ah Berdasarkan Jenjang Pendidikan Pengetahuan Terhadap Produk Penghimpunan Dana Wadi’ah Pendidikan Total Persentase SMA Diploma D1,D2,D3 Sarjana S1,S2,S3 Tahu 5 4 26 35 35 Tidak Tahu 16 8 41 65 65 Total 21 12 67 100 100 Sumber: Diolah dari data primer Berdasarkan data tersebut dapat dilihat bahwa dari 100 masyarakat yang dijadikan responden terdapat 35 orang yang mengetahui bahwa wadi’ah merupakan produk penghimpunan dana dengan persentase sebesar 35 dari seluruh responden, terdapat 5 orang dengan jenjang pendidikan SMA, jenjang pendidikan diploma D1,D2,D3 sebanyak 4 orang dan dengan jumlah terbanyak dengan jenjang pendidikan sarjana S1,S2,S3 bahwa wadi’ah merupakan produk penghimpunan dana. Sebanyak 65 orang responden tidak mengetahui bahwa wadi’ah adalah merupakan salah satu produk penghimpunan dana yang ditawarkan bank syariah dengan peresentase sebesar 65 dari total jumlah Universitas Sumatera Utara 65 reponden. Sebanyak 65 orang masyarakat yang tidak mengetahui produk penghimpunan dana wadia’ah memiliki jenjang pendidikan yang berbeda-beda 16 orang dengan jenjang pendidikan SMA, terdapat 8 orang dengan jenjang pendidikan diploma D1,D2,D3 dan masyarakat dengan jenjang pendidikan sarjana S1,S2,S3 sebanyak 41 orang. Data responden berdasarkan pengetahuan terhadap produk penghimpunan dana mudharabah berdasarkan jenjang pendidikan dapat dilihat dibawah ini: Tabel 4.11 Pengetahuan Masyarakat Terhadap Produk Penghimpunan Dana Mudharabah Berdasarkan Jenjang pendidikan Pengetahuan Terhadap Produk Penghimpunan Dana Mudharabah Pendidikan Total Persentase SMA Diploma D1,D2,D3 Sarjana S1,S2,S3 Tahu 3 2 25 30 30 Tidak Tahu 18 10 42 70 70 Total 21 12 67 100 100 Sumber: Diolah dari data primer Berdasarkan data diatas dapat dilihat bahwa sebanyak 30 orang masyarakat yang mengetahui bahwa mudharabah merupakan produk penghimpunan dana yang ditawarkan bank syariah dengan persentase sebesar 30 dari jumlah total responden. Berdasarkan jenjang pendidikan masyarakat yang mengetahui bahwa mudharabah merupakan produk penghimpunan dana terdiri dari 3 orang dengan jenjang pendidikan SMA, 2 orang dari jenjang pendidikan diploma D1,D2,D3 dan 25 orang berasal dari jenjang pendidikan sarjana S1,S2,S3. Masyarakat yang tidak mengetahui bahwa mudharabah adalah produk penghimpunan dana sebanyak 70 orang dengan persentase 70 dari jumlah total responden. Berdasarkan jenjang pendidikan masyarakat yang tidak Universitas Sumatera Utara 66 mengetahui bahwa mudharabah merupakan produk penghimpunan dana terdiri dari 18 orang dengan jenjang pendidikan SMA, 10 orang dari jenjang pendidikan diploma D1,D2,D3 dan 42 orang berasal dari jenjang pendidikan sarjana S1,S2,S3. Kesimpulan yang dapat diambil dari data di atas adalah bahwa 35 masyarakat tidak mengetahui produk penghimpunan dana wadi’ah dan 30 mudharabah yang ditawarkan bank syariah. Sebagian besar masyarakat juga tidak mengetahui bahwa bank syariah memiliki produk penghimpunan dana seperti bank konvensional namun dengan jenis akad dan sistem yang berbeda karena menggunakan sistem bagi hasil yang halal. Tabel berikut akan menyajikan data masyarakat yang mengetahui tentang produk penyaluran dana yang terdiri dari musyarakah dan murabahah berdasarkan jenjang pendidikan. Tabel 4.12 Pengetahuan Masyarakat Terhadap Produk Penyaluran Dana Musyarakah Berdasarkan Jenjang Pendidikan Pengetahuan Terhadap Produk Penyaluran Dana Musyarakah Pendidikan Total Persentase SMA Diploma D1,D2,D3 Sarjana S1,S2,S3 Tahu 2 1 15 18 18 Tidak Tahu 19 11 52 82 82 Total 21 12 67 100 100 Sumber: Diolah dari data primer Berdasarkan data di atas dapat dilihat bahwa pengetahuan masyarakat terhadap produk penyaluran dana musyarakah terdapat 18 orang responden tahu tentang produk penyaluran dana musyarakah dengan persentase sebesar 18 dari seluruh responden yang terdiri atas berbagai jenjang pendidikan. Masyarakat yang mengetahui produk penyaluran dana musyarakah berasal dari jenjang pendidikan Universitas Sumatera Utara 67 SMA sebanyak 2 orang, 1 orang berasal dari jenjang pendidikan diploma D1,D2,D3 dan sebanyak 15 orang dengan jenjang pendidikan sarjana S1,S2,S3. Sebanyak 82 orang responden tidak tahu tentang produk penyaluran dana musyarakah dengan persentase sebanyak 82 dari seluruh responden yang ada dengan jenjang pendidikan yang bereda-beda yakni sebanyak 19 orang dari jenjang pendidikan SMA, sebanyak 11 orang dengan jenjang pendidikan diploma dan 52 orang dengan jenjang pendidikan sarjana. Dibawah ini disajikan data responden tentang pengetahuan terhadap produk penyaluran dana murabahah berdasarkan jenjang pendidikan. Tabel 4.13 Pengetahuan Masyarakat Terhadap Produk Penyaluran Dana Murabahah Berdasarkan Jenjang Pendidikan Pengetahuan Terhadap Produk Penyaluran Dana Murabahah Pendidikan Total Persentase SMA Diploma D1,D2,D3 Sarjana S1,S2,S3 Tahu 2 13 15 15 Tidak Tahu 19 12 54 85 85 Total 21 12 67 100 100 Sumber: Diolah dari data primer Berdasarkan data di atas dapat dilihat bahwa pengetahuan masyarakat terhadap produk penyaluran dana murabahah terdapat 15 orang responden tahu tentang produk penyaluran dana murabahah dengan persentase sebesar 15 dari seluruh responden yang tterdiri dari 2 orang dengan jenjang pendidikan SMA dan sebanyak 13 orang dari jenjang pendidikan sarjana. Sebanyak 85 orang responden tidak tahu tentang produk penyaluran dana musyarakah dengan persentase sebanyak 85 dari seluruh responden yang ada yang terdiri dari 19 orang dengan jenjang pendidikan SMA, terdapat12 orang dengan jenjang pendidikan diploma Universitas Sumatera Utara 68 D1,D2,D3 dan sebanyak 54 orang dengan pendidikan sarjana S1,S2,S3.. Kesimpulan yang dapat diambil dari data-data di atas adalah masyarakat yang tahu tentang produk penyaluran dana musyarakah dan mudharabah hanya kurang dari 20 dari jumlah seluruh responden. Jadi, lebih dari 80 responden tidak mengetahui tentang produk penyaluran dana musyarakah dan murabahah. Banyak dari masyarakat juga tidak mengetahui bahwa bank syariah juga mempunyai produk penyaluran dana berupa pembiayaan seperti bank konvensional. Tabel 4.14 berikut akan menyajikan data masyarakat yang mengetahui tentang produk jasa yaitu wakalah berdasarkan jenjang pendidikan. Tabel 4.14 Pengetahuan Masyarakat Terhadap Produk Jasa yaitu Wakalah Berdasarkakn Jenjang Pendidikan Pengetahuan Terhadap Produk Jasa Wakalah Pendidikan Total Persentase SMA Diploma D1,D2,D3 Sarjana S1,S2,S3 Tahu 1 7 8 8 Tidak Tahu 20 12 60 92 92 Total 21 12 67 100 100 Sumber: Diolah dari data primer Berdasarkan data diatas dapat dilihat bahwa terdapat hanya 8 orang yang tahu tentang produk jasa yaitu wakalah yang ditawarkan bank syariah dengan persentase sebanyak 8 dari seluruh responden. Berdasarkan jenjang pendidikan responden yang mengetahui tentang produk jasa yaitu wakalah sebanyak 1 orang berasal dari jenjang pendidikan SMA dan 7 orang dari jenjang pendidikan sarjana D1,D2,D3. Sebanyak 92 orang dengan persentase sebesar 92 responden tidak mengetahui produk jasa wakalah. Berdasarkan jenjang pendidikan terdapat 20 Universitas Sumatera Utara 69 orang dengan jenjang pendidikan SMA, sebanyak 12 orang dengan jenjang pendidikan diploma D1,D2,D3 dan 60 orang dengan jenjang pendidikan sarjana S1,S2,S3 tidak mengetahui produk jasa wakalah. Hal ini dapat diartikan bahwa masyarakat yang mengetahui tentang produk jasa wakalah hanya kurang dari 10 dari seluruh responden. Berdasarkan data-data yang disajikan diatas dapat dilihat bahwa pengetahuan masyarakat tentang produk-produk bank syariah sangat rendah. Banyak masyarakat yang tidak tahu bahwa bank syariah mempunyai fungsi yang sama seperti bank konvensional yakni sebagai intermediary services melalui produk-produknya yaitu produk penghimpunan dana yakni mudharabah dan wadi’ah, produk penyaluran dana berupa pembiayaan yang terdiri dari beberapa akad yang dalam penelitian ini adalah musyarakah dan murabahah, dan juga mempunyai produk-produk dalam penelitian ini adalah produk dengan akad wakalah.

4.3.2 Tingkat Pemahaman Masyarakat Terhadap Produk Bank Syariah