Kecepatan roda penggerak dapat dihitung dengan rumus:
. rpm
D v
n
w t
π
=
−
Literatur 1 hal.240 Dimana:
v = kecepatan troli mmenit
D = Diameter roda m
Maka:
rpm n
n
w t
w t
7 ,
47 3
, .
45 =
=
− −
π
4.3. Roda Gigi Transmisi Gerak Troli
Sistem transmisi yang digunakan pada perencanan mesin ini berfungsi untuk mentransmisikan daya dan putaran dari motor yang digunakan.
Berdasarkan hasil survey digunakan roda gigi lurus dan diperoleh: Tabel 4.1. Roda gigi transmisi gerak troli:
Roda Gigi Jumlah Gigi z
1 9
2 53
2’ 28
3 62
3’ 16
4 24
Universitas Sumatera Utara
Maka dari data survey diatas dapat dihitung dengan rumus:
1 2
1
z z
i =
Literatur 4 Hal 345 Dimana:
z
2
= jumlah gigi pada roda gigi 2 z
1
= jumlah gigi pada roda gigi 1
Jadi:
8 ,
5 9
53
1 1
= =
i i
Sehingga putaran poros II adalah:
2 1
1
n n
i = Literatur 4 Hal 345
Dimana: n
1
= putaran poros motor = 930 rpm n
2
= putaran poros 2 Maka:
rpm n
n 9
, 142
8 ,
5 930
2 2
= =
Jadi roda gigi 2 n
2
= 157,6 rpm Karena roda gigi 2’ berada satu poros dengan roda gigi 2, maka putaran
roda gigi n
2
’ = n
2
= 157,6 rpm.
Universitas Sumatera Utara
Maka untuk mencari putaran poros III
2 3
2
z z
i =
Literatur 4 Hal 345 Dimana:
z
3
= jumlah gigi pada roda gigi 3 z
2
’ = jumlah gigi pada roda gigi 2’
Maka:
2 ,
2 28
62
2 2
= =
i i
Sehingga putaran poros III adalah:
rpm n
n 655
, 71
2 ,
2 641
, 157
3 3
= =
Karena roda gigi 3’ berada satu poros dengan roda gigi 3, maka putaran roda gigi n
3
’ = n
3
= 71,655 rpm
Maka untuk mencari putaran poros IV adalah:
3 4
3
z z
i =
Literatur 4 Hal 345 Dimana:
z
4
= jumlah gigi pada roda gigi 4 z
3
’ = jumlah gigi pada roda gigi 3’
Universitas Sumatera Utara
Maka:
5 ,
1 16
24
3 3
= =
i i
Sehingga putaran poros IV adalah:
rpm n
n 77
, 47
5 ,
1 655
, 71
4 4
= =
Maka dari perhitungan diatas putaran poros keluar Gear Box n
4
= 47,77 rpm, sesuai dengan putaran roda penggerak troli.
4.4. Perencanaan Tekanan Bantalan Masing - Masing Poros
Didalam perencanaan gerak troli diketahui bahwa terdapat jumlah bantalan yang digunakan adalah sebanyak 9 buah bantalan dengan jenis bantalan gelinding
rol dengan susunan pada gambar berikut:
Gambar 4.2 Sistem Transmisi di dalam Gear Box
Universitas Sumatera Utara
Untuk perhitungan gaya radial pada bantalan di masing-masing poros sama dengan perhitungan gaya tangensial pada roda gigi cacing dengan sudut
tekan 20
= θ
dapat dilihat pada gambar sebagai berikut:
Gambar 4.3 Tekanan Pada Roda Gigi Cacing Ada pun perhitungan bantalan pada masing-masing poros sebagai berikut:
a. Poros I