Keadaan Penduduk Pertumbuhan Ekonomi PDRB Per Kapita

b. Keadaan Penduduk

Keadaan penduduk di wilayah Kota Surakarta berdasarkan hasil registrasi pada akhir tahun 2003 tercatat sebesar 555.395 jiwa yang terdiri dari 273.516 laki-laki dan 281.879 perempuan. Apabila dibandingkan dengan luas wilayah seluas 4.403 km 2 , kepadatan penduduknya sebesar 11.291 jiwakm 2 . Penduduk di Kota Surakarta tersebar dalam 5 lima Kecamatan dan 51 Kelurahan Sebagian besar penduduk bekerja pada Sektor Perdagangan. Selain pada Sektor Perdagangan, penduduk Kota Surakarta juga bekerja pada Sektor Industri dan Sektor jasa.. Tabel 4.3. Luas Daerah, Pembagian wilayah administrasi dan Jumlah Penduduk Kota Surakarta Tahun 2003 No Kecamatan Luas Wilayah km 2 Jumlah Penduduk Kelurahan Kepadatan Penduduk Jiwa per km 2 1. 2. 3. 4. 5. Serengan Laweyan Jebres Pasar Kliwon Banjarsari 8,64 3,19 4,82 12,58 14,81 108.009 61.294 85.923 137.449 162.090 11 7 9 11 13 10240 14659 15869 10442 10424 Jumlah 44.04 555.395 51 11291 Sumber: Bappeda-BPS Kota Surakarta. 2003. Surakarta Dalam Angka 2003.

c. Pertumbuhan Ekonomi

Sejak peristiwa kerusuhan di Kota Surakarta perekonomian mulai menunjukkan tanda-tanda membaik. Salah satu indikator yang mengisyaratkan hal itu adalah laju pertumbuhan ekonomi yang positif selama 4 empat tahun berturut-turut tahun 2000, 2001, 2002, 2003. Dari hasil perhitungan PDRB Atas Dasar Harga Konstan, PDRB Kota Surakarta tahun 2003 sebesar Rp 1.518.008,05 juta, yang berarti mengalami kenaikan sekitar 6,4 dari tahun sebelumnya sebesar Rp 1.425.961,17 juta. Pertumbuhan sektor ekonomi tertinggi dialami oleh Sektor Perdagangan Hotel dan Restoran yang dapat menyumbangkan kontribusi terbesar pada sektor ekonomi Kota Surakarta sebesar 22,13., sedangkan sektor yang kontribusinya terkecil adalah Sektor Pertambangan dan Penggalian sebesar 0,06 dan Sektor Pertanian sebesar 1,5.

d. PDRB Per Kapita

PDRB Perkapita atas dasar harga konstan sebagai salah satu indikator kemakmuran rakyat Kota Surakarta yang berpenduduk 555.395 jiwa pada tahun 2003 mencapai Rp 3.104.514,10 lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp 2.903.775,98. Pertumbuhan PDRB per kapita pada tahun 2003 adalah sebesar 6,9. Angka ini sebenarnya sebagai gambaran pendapatan perkapita. Hal ini karena pendapatan perkapita secara riil sangat sulit dihitung mengingat bahwa sebagian nilai tambah Kabupaten Sukoharjo juga dinikmati oleh penduduk Kabupaten di sekitar kota, seperti Kabupaten Sukoharjo dan Karanganyar. Begitu pula sebaliknya, sebagian nilai tambah dari luar kabupaten dinikmati oleh penduduk Kota Surakarta

e. PDRB Harga Berlaku dan Harga Konstan