10
D. Tujuan dan Manfaat
1. Adapun tujuan penelitian ini adalah:
a. Untuk mengetahui status sosial yang ditentukan untuk mengukur uang
japuik dalam adat perkawinan Pariaman. b.
Untuk mengetahui tradisi uang japuik ini masih dipraktekkan oleh masyarakat Pariaman perantauan.
c. Untuk mengetahui tinjauan hukum Islam terhadap tradisi uang japuik.
2. Adapun manfaat penelitian ini adalah:
a. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kejelasan tentang hubungan
status sosial laki-laki dan jumlah uang japuik dalam tradisi masyarakat Pariaman perantauan.
b. Untuk menambah khazanah ilmu pengetahuan tentang adat Minangkabau
khususnya tentang tradisi uang japuik di masyarakat Pariaman perantauan.
c. Untuk menjelaskan kepada masyarakat apakah tradisi uang japuik yang
dilaksanakan oleh masyarakat Pariaman di Tangerang dikaitkan dengan status sosial laki-laki
d. Sebagai tambahan literatur di perpustakaan Fakultas Syari’ah dan Hukum
tentang budaya dan adat Minangkabau khususnya tentang tradisi uang japuik di Pariaman.
11
E. Metode Penelitian
1. Jenis Penelitian
Adapun jenis penelitian yang dipakai adalah penelitian kualitatif yaitu penelitian yang lebih banyak mengunakan kualitas subjektif, mencakup
penelaahan dan pengungkapkan berdasarkan persepsi untuk memperoleh pemahaman terhadap fenomena sosial dan kemanusiaan.
12
2. Jenis Pendekatan
Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan antropologi hukum yaitu memfokuskan pada telaah sistem hukum dalam lingkup norma dan
budaya manusia.
13
Lapangan penelitian antropologi hukum ditujukan pada suatu garis perilaku yang menujukkan kejadianmya secara terus-menerus
yang biasa disebut kebiasaan atau adat.
14
3. Sumber Data
a. Data Primer didapat melalui wawancara dengan tokoh-tokoh adat atau
tokoh masyarakat yaitu ninik mamak atau penghulu daerah setempat. Termasuk juga pelaku yang melaksanakan uang japuik ini.
b. Data Sekunder adalah buku-buku, jurnal, artikel dan sumber lain yang
dianggap perlu untuk bahan penelitian.
12
Asep Hermawan, Kiat Praktis Menulis Skripsi, Tesis, Desertasi, Jakarta: Ghalia Indonesia, 2004, h.14.
13
Beni Ahmad Saebani dan Encup Supriatna, Antropologi Hukum, Bandung: Pustaka Setia,2012, h. 73.
14
Hilman Hadikusuma, Antropologi Hukum Indonesia, Bandung: P.T. Alumni Bandung, 2010, h. 11.
12
4. Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data dengan cara wawancara dengan tokoh-tokoh adat atau tokoh masyarakat yaitu Ninik Mamak atau penghulu daerah setempat.
Termasuk juga pelaku yang melaksanakan uang japuik ini yang ditunjuk langsung oleh penulis.
5. Teknik Pengolahan Data
Pengolahan data dimulai dengan melakukan pengkodean data dan selanjutnya dilakukan kategorisasi melalui kertas bantu.
6. Lokasi dan waktu penelitian
a. Lokasi Penelitian
Peneltian ini, penulis akan meneliti di Kelurahan Kutabumi, Pasar Kemis, Tangerang. Penulis mengambil lokasi ini karena daerah ini
didominasi oleh perantau berasal dari Pariaman yang dieratkan dalam sebuah organisasi Perkumpulan Keluarga Daerah Pariaman.
b. Waktu penelitian
Adapun waktu penelitian penulis lakukan dimulai pada bulan Desember 2015 dan berakhir pada bulan April 2016.
7. Teknik Penulisan
Adapun teknik penulisan yang digunakan dalam skripsi ini mengacu kepada
“Pedoman Penulisan Skripsi” yang diterbitkan oleh Fakultas Syariáh dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2012.
13
F. Review Studi Terdahulu