Mikrob dan Fungi Tanah
Gambar 10. Populasi Total M pada Umur Rek
Hutan Asli
Gambar 11. Populasi Total F pada Umur Rek
Hutan Asli Lapisan bawah profi
lebih tinggi dibandingkan lebih rendah yaitu 19.30
akibat dari minimnya veget menjadi lebih panas diband
l Mikrob Tanah Reklamasi Bekas Tambang Batuba eklamasi 0, 5, 9, dan 13 Tahun Dibandingkan denga
l Fungi Tanah Reklamasi Bekas Tambang Batubara eklamasi 0, 5, 9, dan 13 Tahun Dibandingkan denga
ofil S7P1-1 umur reklamasi 0 tahun memiliki pop n lapisan atasnya, karena kadar air tanah lapisan
dibandingkan kadar air lapisan bawah yaitu 25 etasi penutup lahan sehingga menyebabkan suhu
ndingkan lapisan bawahnya. Populasi mikrob dan 38
bara gan
ara gan
opulasi an atas
25.14 u tanah
n fungi
pada profil lahan bekas tambang dengan hutan asli tidak menunjukkan perbedaan populasi yang nyata Tabel Lampiran 8.
Populasi mikrob dan fungi tanah erat kaitannya terhadap respirasi tanah. Semakin banyak jumlah respirasi tanah, maka semakin tinggi populasi mikrob dan
fungi tanah. Respirasi tanah merupakan jumlah CO
2
yang dihasilkan per kg tanah lembab. Respirasi tanah tertinggi pada lahan reklamasi umur 13 tahun lereng
atas dan lahan reklamasi umur 5 tahun lereng atas dan keduanya memiliki populasi mikrob dan fungi yang cukup besar Tabel Lampiran 9.
Populasi mikrob tertinggi terdapat pada umur reklamasi 0 tahun kedalaman lapisan tanah 20-40 cm Gambar 10. Hal ini dikarenakan pada umur
reklamasi 0 tahun mikrob tanah yang ikut terbawa saat tanah topsoil dijadikan bahan urugan masih memiliki cadangan makanan. Bila dibandingkan dengan
umur reklamasi 0 tahun, umur reklamasi 5, 9, dan 13 tahun memiliki populasi mikrob yang rendah karena adanya adaptasi dengan lingkungan baru. Jumlah
populasi yang terhitung merupakan jumlah total mikrob yang mampu bertahan pada lahan reklamasi setelah beradaptasi dengan indigeneous microbe yang
terdapat pada lahan tambang. Populasi total fungi tertinggi terdapat pada profil hutan asli sebesar
11.45x10
4
SPKg BKM. Hal ini terjadi karena fungi memerlukan fase adaptasi lebih lama dibandingkan mikrob lainnya terhadap lingkungan barunya. Suhu
lingkungan merupakan salah satu faktor pembatas tubuh. Suhu optimum berkisar antara 25-30
o
C untuk pertumbuhan actinomycetes walaupun pada kelas termofil dapat tumbuh pada suhu 55-65
C Subba Rao, 1977. Suhu tanah pada lahan umur reklamasi 0, 5, 9, dan 13 tahun lebih tinggi dibandingkan suhu pada hutan asli.
Hal ini dikarenakan lahan reklamasi lebih terbuka daripada hutan. Gambar 11 menunjukkan adanya kecendrungan peningkatan populasi fungi seiring
meningkatnya umur reklamasi.