Karakteristik  umum  responden  di  Kelurahan  Penjaringan  pada  penelitian ini  diperoleh  berdasarkan  survei  yang  dilakukan  terhadap  50  orang  responden
yang  dibagi  ke  dalam  dua  strata  berdasarkan  jarak  rumah  ke  laut.  Karakteristik umum  tersebut  terdiri  dari  jenis  kelamin,  usia,  status  kependudukan,  tingkat
pendidikan,  mata  pencaharian  kepala  keluarga  KK,  dan  pendapatan  rumah tangga.
5.2.1 Jenis Kelamin Responden
Penduduk  yang  menjadi  responden  dalam  penelitian  ini  terdiri  dari  jenis kelamin laki-laki dan perempuan. Sebagian besar responden dalam penelitian ini
berjenis  kelamin  perempuan,  yaitu  62  ,  sedangkan  responden  laki-laki berjumlah 38 . Hal ini disebabkan oleh survei yang dilaksanakan pada hari kerja
dimana  pada  umumnya  laki-laki  mencari  nafkah.  Proporsi  tersebut  dapat  dilihat pada Gambar 4 berikut.
Sumber: data primer diolah
Gambar  4.  Karakteristik  Responden  Kelurahan  Penjaringan  Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun 2011
Responden  dengan  jenis  kelamin  perempuan  pada  umumnya  lebih memahami berbagai pengeluaran rumah tangga. Hal ini membantu peneliti dalam
memperoleh  informasi  mengenai  biaya  adaptasi  yang  dikeluarkan  oleh  rumah tangga tersebut.
5.2.2 Tingkat Usia Responden
Perempuan 62
Laki-laki 38
Usia  menjadi  salah  satu  faktor  yang  mencerminkan  tingkat  kedewasaan dan  pola  pikir  seseorang  dalam  menentukan  berbagai  hal  dalam  hidupnya,
misalnya  jenis  pekerjaan  maupun  alokasi  pendapatan  yang  diterima.  Responden pada usia produktif pada umumnya lebih bijak dalam mengalokasikan pendapatan
untuk  memenuhi  kebutuhan  hidup.  Tingkat  usia  responden  dalam  penelitian  ini dapat dilihat dalam Gambar 5 berikut.
Sumber: data primer diolah
Gambar  5.  Karakteristik  Responden  Kelurahan  Penjaringan  Berdasarkan Usia Tahun 2011
Berdasarkan data yang diperoleh, tingkat usia responden cukup bervariasi dengan distribusi usia antara 25 tahun hingga 83 tahun. Sebagian besar responden
berada  pada  kelompok  usia  25-34  tahun,  yaitu  40  .  Sedangkan  jumlah responden    terendah  terdapat  pada  kelompok  usia  55-64  tahun  dan  65  tahun  ke
atas, yaitu masing-masing 4 .
5.2.3 Status Kependudukan Responden
Status  kependudukan  dari  responden  mempengaruhi  tingkat  kepedulian sosial  dan  lingkungan  tempat  tinggalnya.  Status  kependudukan  dalam  penelitian
ini  diklasifikasikan  menjadi  penduduk  asli  dan  pendatang.  Penduduk  asli  ialah penduduk  yang  berasal  lahir  dan  bertempat  tinggal  di  Kelurahan  Penjaringan.
Sedangkan, pendatang ialah penduduk yang berasal dan bertempat tinggal di luar Kelurahan  Penjaringan  sebelum  menetap  di  tempat  tinggal  saat  ini.  Status
25-34 40
35-44 28
45-54 24
55-64 4
≥ 65 4
kependudukan  responden  dalam  penelitian  ini  dapat  dilihat  dalam  Gambar  6 berikut.
Sumber: data primer diolah
Gambar  6.  Karakteristik  Responden  Kelurahan  Penjaringan  Berdasarkan Status Kependudukan Tahun 2011
Berdasarkan data yang diperoleh melalui survei, sebagian besar responden merupakan  penduduk  asli  Kelurahan  Penjaringan,  yaitu  sebanyak  60  .
Sedangkan, selebihnya berasal dari berbagai daerah di luar Kelurahan Penjaringan maupun  pendatang  dari  luar  Provinsi  DKI  Jakarta.  Jumlah  responden  pendatang
yaitu  40    dan  terbagi  dalam  beberapa  daerah  asal,  yaitu  Bekasi,  Solo,  Blitar, Kebumen,  Pacitan,  Subang,  Kuningan,  Makasar,  Ujung  Pandang,  Bone,  dan
Ambon.  Sebagian  besar  pendatang  memilih  berdomisili  di  wilayah  Kelurahan Penjaringan  dengan  alasan  mencari  mata  pencaharian  yang  lebih  baik  dan
kemudahan akses fasilitas publik.
5.2.4 Tingkat Pendidikan Responden