Memahami Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah Kepentingan

MUTIARA RAMADHAN: ”MENGGAPAI KEBAHAGIAN BERSAMA ALLAH” e-mail: arfiz.mgmail.com – blog: http:muhsinharstaff.umy.ac.id - http:www.slideshare.netMuhsinHariyanto 564 pembentukan sikap mental ; c ibadah, yaitu ajaran yang berhubungan dengan peraturan dan tatacara hubungan manusia dengan Tuhan; d mu’amalah duniawiyah, yaitu ajaran ayng berhubungan dengan pengolahan dunia dan pembinaan masyarakat. Kelompok ketiga adalah kelompok fungsi dan misi Muhammadiyah tersebut dalam ayat 5, yang berisi: Ayat 5 : Muhammadiyah mengajak segala lapisan bangsa Indonesia yang telah mendapat karunisa Allah berupa tanah air yang mempunyai sumber-sumber kekayaan, kemerdekaan bangsa dan negara Republik Indonesia yang berfalsafah Pancasila untuk berusaha bersama-sama menjadikan negara Republik Indonesia tercinta ini menjadi “baldatun thayyibatun wa rabbun ghafûr” negara yang adil makmur dan diridhai Alah SWT. 21

C. Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-44, tahun 2000, di

Jakarta

1. Memahami Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah

Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah adalah seperangkat nilai dan norma Islami yang bersumber Al-Quran dan Sunnah menjadi pola bagi tingkah laku warga Muhammadiyah dalam menjalani kehidupan sehari-hari 21 M. Margono Poespo Suwarno, Gerakan Islam Muhammadiyah, Cet. V, Yogyakarta: Penerbit Persatuan Baru, 2005, Lampiran 2, hal. 2-6. MUTIARA RAMADHAN: ”MENGGAPAI KEBAHAGIAN BERSAMA ALLAH” e-mail: arfiz.mgmail.com – blog: http:muhsinharstaff.umy.ac.id - http:www.slideshare.netMuhsinHariyanto 565 sehingga tercermin kepribadian Islami menuju terwujudnya masyarakat utama yang diridloi Allah SWT. Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah merupakan pedoman untuk menjalani kehidupan dalam lingkup pribadi, keluarga, bermasyarakat, berorganisasi, mengelola amal usaha, berbisnis, mengembangkan profesi, berbangsa dan bernegara, melestarikan lingkungan, mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi, dan mengembangkan seni dan budaya yang menunjukkan perilaku uswah hasanah teladan yang baik. 2. Landasan dan Sumber Landasan dan sumber Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah ialah Al-Quran dan Sunnah Nabi dengan pengembangan dari pemikiran-pemikiran formal baku yang berlaku dalam Muhammadiyah, seperti; Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah, Muqaddimah Anggaran Dasar Muhammadiyah, Matan Kepribadian muhammadiyah, Khittah Perjuangan Muhammadiyah serta hasil-hasil Keputusan Majelis Tarjih.

3. Kepentingan

Warga Muhammadiyah dewasa ini memerlukan pedoman kehidupan yang bersifat panduan dan pengkayaan dalam menjalani berbagai kegiatan sehari-hari, Tuntutan ini didasarkan atas perkembangan situasi dan kondisi antara lain : a. Kepentingan akan adanya Pedoman yang dijadikan acuan bagi segenap anggota Muhammadiyah sebagai penjabaran dan bagian dari Keyakinan Hidup Islami Dalam Muhammadiyah yang menjadi amanat Tanwir Jakarta 1992 yang lebih merupakan konsep filosofis. MUTIARA RAMADHAN: ”MENGGAPAI KEBAHAGIAN BERSAMA ALLAH” e-mail: arfiz.mgmail.com – blog: http:muhsinharstaff.umy.ac.id - http:www.slideshare.netMuhsinHariyanto 566 b. Perubahan-perubahan sosial-politik dalam kehidupan nasional di era reformasi yang menumbuhkan dinamika tinggi dalam kehidupan ummat dan bangsa serta mempengaruhi kehidupan Muhammadiyah, yang memerlukan pedoman bagi warga dan Pimpinan Persyarikatan bagaimana menjalani kehidupan di tengah gelombang perubahan itu. c. Perubahan-perubahan alam pikiran yang cenderung pragmatis berorientasi pada nilai guna semata, materialistis berorientasi pada kepentingan materi semata, dan hedonistis berorientasi pada pemenuhan kesenangan duniawi yang menumbuhkan budaya inderawi kebudayaan duniawi yang sekular dalam kehidupan modern abad ke-20 yang disertai dengan gaya hidup modern memasuki era baru abad ke-21. d. Penetrasi budaya masuknya budaya asing secara meluas dan multikulturalisme kebudayaan masyarakat dunia yang majemuk dan serba milintasi yang dibawa oleh globalisasi proses-proses hubungan-hubungan sosial-ekonomi-politik-budaya yang membentuk tatanan sosial yang mendunia yang akan makin nyata dalam kehidupan bangsa. e. Perubahan orientasi nilai dan sikap dalam bermuhammadiyah karena berbagai faktor internal dan eksternal yang memerlukan standar nilai dan norma yang jelas dari Muhammadiyah sendiri. 4. Sifat Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah Memiliki beberapa sifatkriteria sebagai berikut : a. Mengandung hal-hal pokokprinsip dan penting dalam bentuk acuan nilai dan norma. MUTIARA RAMADHAN: ”MENGGAPAI KEBAHAGIAN BERSAMA ALLAH” e-mail: arfiz.mgmail.com – blog: http:muhsinharstaff.umy.ac.id - http:www.slideshare.netMuhsinHariyanto 567 b. Bersifat pengkayaan dalam arti memberi banyak khazanah untuk membentuk keluhuran dan kemuliaan ruhani dan tindakan. c. Aktual, yakni memiliki keterkaitan dengan runrutan dan kepentingan kehidupan sehari-hari. d. Memberikan arah bagi tindakan individu maupun kolektif yang bersifat keteladanan. e. Ideal, yakni dapat menjadi panduan untuk kehidupan sehari-hari yang bersifat pokok dan utama. f. Rabbani, artinya mengandung ajaran-ajaran dan pesan- pesan yang bersifat akhlaqi yang membuahkan kesalihan. g. Taisir, yakni panduan yang mudah dipahami dan diamalkan oleh setiap muslim khususnya warga Muhammadiyah. 5. Tujuan Terbentuknya perilaku individu dan kolektif seluruh anggota Muhammadiyah yang menunjukkan keteladanan yang baik uswah hasanah menuju terbentuknya masyarakat utama yang diridlai Allah SWT.

6. Kerangka Materi Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah