Analisis Validitas Butir Soal

Riza Putri Yuni Sovia, 2015 Meningkatkan Kemampuan Pemahaman dan Penalaran Matematis Siswa SMP melalui Pembelajaran Model Cooperative Tipe Cooperative Integrated Reading and Composition CIRC Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Skor Menentukan Keserupaan Posisi Dua Garis dalam Dua Bangun Ruang yang Berbeda Mengunakan Pola dan Hubungan Untuk Menganalisis Situasi atau Merubah Analogi Untuk Menyusun Kesimpulan Menyusun Pembuktian Langsung argumen logis dan menarik kesimpulan logis dalam menentukan keserupaan posisi dua garis dalam dua bangun ruang yang berbeda serta dijawab dengan lengkapjelas dan benar argumen logis dalam mengunakan pola dan hubungan untuk merobah analog dan menarik kesimpulan logis serta dijawab dengan lengkapjelas dan benar argumen-argumen logis dan menyusun pembuktian serta dijawab dengan lengkapjelas dan benar 3 Menjawab hampir semua yang benar Menjawab hampir semua yang benar Menjawab hampir semua yang benar 2 Menjawab hanya sebagian yang benar Menjawab hanya sebagian yang benar Menjawab hanya sebagian yang benar 1 Menjawab tidak sesuai dengan pertanyaan Menjawab tidak sesuai dengan pertanyaan Menjawab tidak sesuai dengan pertanyaan Tidak ada jawaban Tidak ada jawaban Tidak ada jawaban

3.5.1 Analisis Validitas Butir Soal

Uji validitas digunakan utnuk mengukur hasil – hasil yang konsisten sesuai dengan tujuan dari tes itu sendiri. Menurut Suherman 2003, suatu alat evaluasi disebut valid apabila alat tersebut mampu mengevaluasi apa yang seharusnya dievaluasi. Perhitungan validitas butir soal dilakukan dengan menggunakan rumus korelasi product moment Pearson Sudijono, 2006 yaitu : ∑ ∑ ∑ √ ∑ ∑ ∑ ∑ = koefisien korelasi antara variabel X dan variabel Y, dalam hal ini X adalah skor tiap item faktor dan Y adalah skor total. = Nilai rata rata soal pertama perorangan. Riza Putri Yuni Sovia, 2015 Meningkatkan Kemampuan Pemahaman dan Penalaran Matematis Siswa SMP melalui Pembelajaran Model Cooperative Tipe Cooperative Integrated Reading and Composition CIRC Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu ∑ = Jumlah skor per item ∑ = jumlah skor per item kuadrat = skor total perorangan ∑ = jumlah skor perorangan ∑ = Jumlah skor total kuadrat XY = perkalian skor per item X dan skor total perorangan Y ∑ = Jumlah perkalian skor item X dan skor total perorangan Y = banyaknya peserta tes Selanjutnya uji validitas tiap item instrumen dilakukan dengan membandingkan dengan nilai kritis nilai tabel. Tiap item tes dikatakan valid apabila pada taraf signifikasi = 0,05 didapat . Kriterian dalam validitas soal tes dalam penelitian ini mengunakan ukuran yang di buat J.P Guilford Suherman, 2003 yaitu: Tabel.3.6 Klasifikasi Koefisian Validitas Koefisien Validitas Interpretasi 0,90 1,0 Sangat Tinggi 0,7 0,90 Tinggi 0,40 0,7 Sedang 0,20 0,40 Rendah 0,00 0,20 Sangat Rendah 0,00 Tidak Valid Hasil rekapitulasi uji validitas kemampuan pemahaman dan penalaran matematis menggunakan Anates versi disajikan dalam Tabel 3.7 berikut: Tabel 3.7 Data Hasil Uji Validitas Butir Soal Kemampuan Pemahaman dan Penalaran Matematis Kemampuan No Soal Koefisien r xy r tabel klasifikasi Kesimpulan Pemahaman 1 0,757 0,339 Tinggi dipakai 3 0,790 Tinggi dipakai 5 0,617 Sedang dipakai penalaran 2 0,660 Sedang dipakai 4 0,802 Tinggi dipakai 6 0,644 Sedang dipakai Riza Putri Yuni Sovia, 2015 Meningkatkan Kemampuan Pemahaman dan Penalaran Matematis Siswa SMP melalui Pembelajaran Model Cooperative Tipe Cooperative Integrated Reading and Composition CIRC Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Pengambilan keputusan dengan membandingkan dengan nilai kritis . Tiap item tes dikatakan valid apabila pada taraf signifikasi = 0,05 didapat . Dengan n =34 dan = 0,05 diperoleh harga . Berdasarkan tabel 3.7 terlihat bahwa semua soal memiliki lebih dari . Artinya semua soal tersebut layak digunakan untuk mengukur kemampuan pemahaman dan penalaran pada penelitian ini.

3.5.2 Reliabilitas

Dokumen yang terkait

MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR DAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) SISWA KELAS V SD NEGERI 1 SUMUR BATU BANDAR LAMPUNG

0 19 69

PENGARUH PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA ( Studi pada Siswa Kelas VII Semester Genap SMP Pelita Cabang Empat Tahun Pelajaran 2012/2013)

0 13 182

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI IMPLEMENTASI METODE PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) PADA SISWA KELAS XII SMA NEGERI 1 PUNGGUR

0 1 8

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN REPRESENTASI MATEMATIS SISWA Mutia Fonna

0 0 10

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) TERHADAP KEMAMPUAN

2 7 10

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN SOSIOLOGI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) PADA SISWA KELAS X.4 SMA N 1 LEMBAH MELINTANG Ilmi SMA N 1 Lembah Melintang Email: ilmi01gmail.com

0 0 10

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION SISWA KELAS XI TKR C SMK NEGERI 1 SEDAYU

0 0 8

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN

0 1 16

EFEKTIVITAS PENERAPAN MODEL COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR

0 0 5

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA PADA MATERI KARAKTERISTIK ZAT

0 2 19