2.4 Manfaat dan Resiko Investasi Saham
1. Manfaat Investasi Saham Menurut Darmaji dan Fakhruddin2001:8 pada dasarnya ada dua
keuntungan yang diperoleh investor dengan membeli atau memiliki saham, yaitu:
a. Dividen Dividen dividend adalah pembagian keuntungan yang
diberikanperusahaan penerbit saham atas keuntungan yang dihasilkan perusahaan. Dividen yang dibagikan perusahaan dapat berupa
dividentunai cash dividend, artinya kepada setiap pemegang sahamdiberikan dividen berupa uang tunai dalam jumlah rupiah
tertentuuntuk setiap saham. Atau dapat pula berupa dividen saham stockdividend yang berarti kepada setiap pemegang saham
diberikandividen sejumlah saham yang dimiliki seorang pemodal akanbertambah dengan adanya pembagian dividen saham tersebut.
b. Capital Gain
Capital Gain merupakan selisih antara harga beli dan harga jual.Capital Gain terbentuk dengan adanya aktivitas perdagangan
saham dipasar sekunder. Menurut Darmadji dan Fakhruddin 2001:3 resiko investasi
dalam sekuritas saham dapat berupa dua jenis, yaitu tidak mendapat dividen dan capital loss. Dividen bisa tidak didapatkan dikarenakan
perusahaan tidak memperoleh keuntungan, sehingga perusahaan tidak
Universitas Sumatera Utara
bisa membagikan dividen kepada para pemegang saham. Oleh karena itu, potensi keuntungan pemodal agar bisa mendapatkan dividen
ditentukan oleh kinerja perusahaan tersebut. Selain itu ada resiko kedua yaitu capital loss. Capital loss merupakan suatu keadaan ketika
harga ketika menjual saham lebih murah dari harga ketika membelinya, sehingga menimbulkan kerugian bagi pemegang saham.
2. Resiko Investasi Saham Sebagai Instrument investasi, saham memiliki risiko, antara
lainwww.idx.co.id a. Capital Loss
:
Capital Loss Merupakan kebalikan dari Capital Gain, yaitu suatu kondisi dimana investor menjual saham lebih rendah dari harga
beli. b. Risiko Likuiditas
Perusahaan yang sahamnya dimiliki, dinyatakan bangkrut olehPengadilan, atau Perusahaan tersebut dibubarkan. Dalam hal ini
hakKlaim dari pemegang saham mendapat prioritas terakhir setelahseluruh kewajiban perusahaan dapat dilunasi dari hasil
penjualankekayaan perusahaan. Jika masih terdapat sisa dari penjualankekayaan perusahaan tersebut, maka sisa tersebut dibagi
secaraproposional kepada seluruh pemegang saham. Namun jika tidakterdapat sisa kekayaan perusahaan, maka pemegang saham tidak
akanmemperoleh hasil dari likuiditas tersebut. Kondisi ini
Universitas Sumatera Utara
merupakanrisiko terberat dari pemegang saham. Untuk itu seorang pemegangsaham dituntut untuk secara terus menerus mengikuti
perkembanganperusahaan.
2.5 Analisis Saham 1. Analisis Fundamental