Desain Penelitian Lokasi Penelitian Populasi dan Sampel Penelitian Instrumen Penelitian

Tri Suci Handayani, 2013 Pengaruh Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Penguasaan Konsep Dan Kecakapan Berpikir Siswa Kelas XI Pada Konsep Sistem Pencernaan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu adalah pemberian materi sistem pencernaan manusia dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah, sedangkan variabel terikatnya adalah penguasaan konsep dan kecakapan berpikir siswa. Namun karena sulit untuk mendapatkan kelompok kontrol yang sepenuhnya dapat mengendalikan variabel luar, maka desain penelitian yang cocok digunakan adalah metode Quasy experimental Sugiyono, 2009.

C. Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan adalah nonequivalent control group design Sugiyono, 2009. Pola penelitian ini disajikan dalam tabel di bawah ini: Tabel 3.1. Desain penelitian Nonequivalent Control Group Design Kelas Pretes Perlakuan Postes Eksperimen T 1 X T 2 Kontrol T 1 Y T 2 Sugiyono, 2009 Keterangan: T 1 = Pretes penguasaan konsep dan kecakapan berpikir T 2 = Postes penguasaan konsep dan kecakapan berpikir X = Kegiatan belajar mengajar menggunakan model pembelajaran berbasis masalah Y = Kegiatan belajar mengajar menggunakan pembelajaran konvensional, yaitu menggunakan metode diskusi dan ceramah

D. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di salah satu sekolah menengah di Kota Cimahi, yaitu SMAN 1 Cimahi yang berlokasi di Jl. Pacinan No. 22 A Kota Cimahi.

E. Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI semester genap SMAN 1 Cimahi, tahun ajaran 2012-2013 yang terdiri atas enam kelas. Dari enam kelas tersebut tidak ada kelas unggulan sehingga seluruh populasi dianggap homogen dalam kemampuan akademiknya. Oleh karena itu tiap Tri Suci Handayani, 2013 Pengaruh Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Penguasaan Konsep Dan Kecakapan Berpikir Siswa Kelas XI Pada Konsep Sistem Pencernaan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu kelas memiliki peluang yang sama untuk dijadikan sampel, maka teknik sampling yang tepat untuk digunakan dalam penelitian ini adalah cluster random sampling. Adapun kelas yang terpilih untuk dijadikan sampel untuk dijaring penguasaan konsep dan kecakapan berpikirnya adalah kelas XI IPA 6 sebagai kelas kontrol dan kelas XI IPA 7 sebagai kelas eksperimen.

F. Instrumen Penelitian

Instrumen yang dimaksud dalam penelitian ini adalah alat yang digunakan untuk memperoleh data yang diperlukan, yaitu terdiri atas: 1. Tes Penguasaan Konsep Tes penguasaan konsep adalah tes objektif berupa soal pilihan ganda dengan lima opsi yang digunakan untuk mengukur tingkat penguasaan konsep siswa mengenai materi sistem pencernaan manusia. Penentuan soal yang digunakan dilakukan setelah sebelumnya soal tersebut diujicoba. Berdasarkan hasil validasi dan perbaikan, maka soal yang digunakan berjumlah 25 dari total 30 soal Lampiran B.1. Berikut adalah kisi-kisi tes penguasaan konsep: Tabel 3.2. Kisi-Kisi Instrumen Penguasaan Konsep Sistem Pencernaan Manusia No Indikator Jenjang Kognitif Butir Soal C1 C2 C3 C4 1 Siswa mampu menjelaskan berbagai zat gizinutrisi yang dibutuhkan tubuh 1 2 2 Siswa mampu mengategorikan fungsi zat gizinutrisi 3 4,5 3 Siswa mampu membedakan saluran dan kelenjar pencernaan. 8 7 6 4 Siswa mampu menjelaskan fungsi organ-organ pencernaan. 11 9,10, 12 5 Siswa mampu menjelaskan proses pencernaan makanan 13,15, 18 14,16, 17 6 Siswa mampu mengidentifikasi penyakit yang terjadi pada sistem pencernaan 20 19 7 Siswa mampu mendeskripsikan penyebab penyakit yang terjadi pada sistem pencernaan 21 22 8 Siswa mampu memberikan solusi untuk mencegah atau mengatasi penyakit pada sistem pencernaan 23 24 25 Jumlah 3 9 4 9 Tri Suci Handayani, 2013 Pengaruh Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Penguasaan Konsep Dan Kecakapan Berpikir Siswa Kelas XI Pada Konsep Sistem Pencernaan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 2. Tes Kecakapan Berpikir Tes kecakapan berpikir, yaitu soal essay berjumlah total 7 soal yang diambil dari 13 soal berdasarkan hasil uji instrumen Lampiran B.3 yang digunakan untuk mengukur kecakapan berpikir siswa mengenai materi sistem pencernaan manusia. Soal ini dibuat berdasarkan indikator kecakapan berpikir menurut Depdiknas 2003. Berikut ini adalah kisi-kisi tes kecakapan berpikir . Tabel 3.3. Kisi-Kisi Instrumen Kecakapan Berpikir Sistem Pencernaan Manusia No. Indikator Nomor Soal 1 Menggali Informasi 1,2,4 2 Mengolah Informasi 3 3 Mengambil Keputusan 5,6 4 Memecahkan Masalah 7 Jumlah 7 3. Angket Angket yaitu seperangkat daftar pernyataan tertulis sebanyak 15 butir. Angket digunakan untuk mengetahui tanggapan siswa terhadap pembelajaran materi sistem pencernaan manusia menggunakan pembelajaran berbasis masalah PBM. Jenis angket yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket tertutup dengan pilihan jawaban “ya” dan “tidak” berdasarkan skala Guttman Riduwan, 2012. Jenis pernyataan dalam angket ini meliputi aspek materi sistem pencernaan manusia, pembelajaran berbasis masalah, penguasaan konsep dan kecakapan berpikir menggunakan PBM, serta motivasi belajar siswa selama pembelajaran. Tabel 3.4. Kisi-Kisi Angket No Aspek No. Pernyataan 1 Materi sistem pencernaan manusia 1,2,3 2 Pembelajaran Berbasis Masalah PBM 4,6,12,15 3 Penguasaan konsep dan Kecakapan berpikir menggunakan PBM 5,7,8,9,10,11 4 Motivasi belajar siswa 13,14 Tri Suci Handayani, 2013 Pengaruh Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Penguasaan Konsep Dan Kecakapan Berpikir Siswa Kelas XI Pada Konsep Sistem Pencernaan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

G. Prosedur Penelitian

Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Pembelajaran Think-Talk-Write Terhadap Penguasaan Konsep Sistem Pencernaan Manusia

0 11 158

Pengaruh Metode Eksperimen Dengan Pendekatan Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Keterampilan Proses Sains Siswa Pada Konsep Sistem Pencernaan

0 5 303

Pengaruh Pembelajaran Berbasis Masalah dan Pembelajaran Kontekstual Terhadap Penguasaan Konsep dan Berpikir Kritis Siswa SMP Pada Interaksi Antara Makhluk Hidup Dengan Lingkungan.

0 4 47

PENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KONSEP DAN BERPIKIR KREATIF SISWA SMK PADA PENANGANAN OLI BEKAS.

0 5 37

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP PENGUASAAN KONSEP DAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MAHASISWA PADA KONSEP SPESIASI.

0 0 6

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA VIDEO DEMONSTRASI PEMBEDAHAN HEWAN TERHADAP PENINGKATAN PENGUASAAN KONSEP SISWA KELAS XI PADA MATERI SISTEM PENCERNAAN HEWAN.

0 0 37

PENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS PRAKTIKUM TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA KELAS X PADA MATERI EKOSISTEM.

0 1 34

PENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA PADA KONSEP EKOSISTEM.

0 10 44

MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTUAN WEBSITE PADA KONSEP FLUIDA STATIS UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA KELAS XI.

0 0 47

PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KETERAMPILAN METAKOGNITIF SISWA PADA KONSEP SISTEM REPRODUKSI MANUSIA

0 0 7