Ciri - Ciri Pembelajaran Kontekstual Langkah - Langkah Pembelajaran dengan Model Kontekstual

commit to user xlvi CTL, gambaran perkembangan belajar siswa perlu diketahui guru agar bisa memastikan bahwa siswa mengalami pembelajaran yang benar. Fokus penilaian adalah pada penyelesaian tugas yang relevan dan kontekstual serta penilaian dilakukan terhadap proses maupun hasil.

d. Ciri - Ciri Pembelajaran Kontekstual

Menurut Blanchard, ciri - ciri kontekstual : 1. Menekanakan pada pentingnya pemecahan masalah 2. Kegiatan belajar dilakukan dalam berbagai konteks 3. Kegiatan belajar dipantau dan diarahkan agar siswa dapat belajar mandiri 4. Mendorong siswa untuk belajar dengan temannya dalam kelompok atau secara mandiri 5. Pelajaran menekankan pada konteks kehidupan siswa yang berbeda- beda 6. Menggunakan penilaian otentik http: ipotes.wordpress.com 20091023model kontekstual Sedang menurut Wina Sanjaya 2007:258 yang memberikan perbedaan pembelajaran kontekstual dengan pembelajaran yang lain adalah adanya ciri - ciri sebagai berikut : 1 Menempatkan siswa sebagai subjek belajar, artinya siswa berperan aktif dalam setiap proses pembelajaran dengan cara menemukan dan menggali sendiri materi pelajaran. 2 Siswa belajar melalui kegiatan kelompok, seperti kerja kelompok, berdiskusi, saling menerima dan memberi. 3 Pembelajaran dikaitkan dengan kehidupan nyata secara riil. 4 Kemampuan didasarkan atas pengalaman. 5 Tindakan atau perilaku dibangun atas kesadaran diri sendiri. 6 Siswa bertanggung jawab dalam memonitor dan mengembangkan pembelajaran mereka masing-masing. commit to user xlvii

e. Langkah - Langkah Pembelajaran dengan Model Kontekstual

Dalam model pembelajaran kontekstual perlu adanya tahapan-tahapan yaitu invitasi, eksplorasi, penjelasan dan solusi, pengambilan tindakan. Pada tahap invitasi ini siswa didorong agar dapat mengemukakan pengetahuan awalnya tentang suatu konsep yang akan dipelajari. Selanjutnya siswa diberi kesempatan untuk menyelidiki dan menemukan konsep yang kemudian dijelaskan berdasarkan hasil observasi yang diperoleh untuk dapat membuat suatu keputusan. Berdasarkan tahapan-tahapan tersebut, secara sederhana langkah model pembelajaran CTL menurut Nurhadi, yang dikutip Sugiyanto,2008: 26 sebagai berikut: 1 Kembangkan pemikiran bahwa anak akan belajar lebih bermakna dengan cara bekerja sendiri, menemukan sendiri, dan mengkonstruksikan sendiri pengetahuan dan keterampilan barunya 2 Laksanakan sejauh mungkin kegiatan inkuiri untuk semua topik Hal ini diharapakn agar pembelajaran menjadi lebih bermakna. Jadi siswa menemukan sendiri mssteri ysng mereka pelajari bukan hanya menerima fakta-fakta. 3 Kembangkan sifat ingin tahu siswa dengan bertanya 4 Ciptakan ’masyarakat belajar’ belajar dalam kelompok-kelompok Ciri kelas dalam pembelajaran CTL dilakukan dalam bentuk kerja kelompok. Kelompok disarankan terdiri atas siswa yang heterogen kemampuannya. Hal ini diharapkan agar siswa yang pandai dapat membimbing dan mengajari siswa yang lemah. 5 hadirkan ”model” sebagai contoh pembelajaran Hal ini dimaksudkan untuk menarik perhatian siswa, dalam pembelajaran kontekstual hendaknya mendatangkan ”model” atau ”narasumber” yang ahli. Model ini bisa dari kalangan guru, siswa, atau orang lain. 6 Lakukan refleksi pada akhir pertemuan Refleksi dilakukan agar siswa mampu mengingat kembali materi yang telah mereka pelajari, sehingga mereka mampu menafsirkan dan menyimpulkan tentang pengalaman belajarnya. commit to user xlviii 7 Lakukan penilaian yang sebenarnya dengan berbagai cara Dengan penilaian yang dilakukan secara terintegrasi dan terus menerus, dapat digunakan untuk mengetahui apakah siswa belajar atau tidak. Apakah pengalaman belajar siswa dapat berpengaruh positif terhadap perkembangan mental maupun intelektual.

f. Model Kontekstual dalam Pembelajaran Matematika

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHITUNG PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT MELALUI MEDIA MANIK MANIK PADA SISWA KELAS IV SD N BALANGAN TERAS BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2009 2010

1 16 79

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHITUNG PERKALIAN DAN PEMBAGIAN MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS III

0 6 107

ENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL DALAM UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI BEBAS PADA SISWA KELAS V SD NEGERI TEGALMADE 02 MOJOLABAN SUKOHARJO

0 2 77

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHITUNG PERKALIAN DAN PEMBAGIAN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS II SEKOLAH DASAR NEGERI GENDINGAN 5 WIDODAREN NGAWI TAHUN PELAJARAN 2009 2010

0 4 127

PENINGKATAN KETERAMPILAN PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN CACAH DENGAN MODEL TEAMS GAMES TOURNAMENT Peningkatan Keterampilan Penjumlahan Dan Pengurangan Bilangan Cacah Dengan Model Teams Games Tournament Pada Siswa Kelas II SD Negeri 1 Jambon Tah

0 2 13

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHITUNG PERKALIAN DAN PEMBAGIAN MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA Peningkatan Kemampuan Menghitung Perkalian Dan Pembagian Melalui Pendekatan Kontekstual Pada Siswa Kelas V SDN 04 Plumbon Tahun 2012/ 2013.

0 0 13

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN BERNALAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI METODE KONTEKSTUAL POKOK BAHASAN PECAHAN (PTK SD Negeri Pabelan III Sukoharjo).

0 0 9

Peningkatan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis siswa kelas V SD Negeri Tidar 1 dalam mata pelajaran Matematika melalui model pembelajaran kontekstual.

1 3 286

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHITUNG PECAHAN MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI KUDU 02 KECAMATAN BAKI KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN PELAJARAN 2013/2014.

0 2 1

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG PENJUMLAHAN BILANGAN BULAT MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 BOJONG KEC. WONOSEGORO TAHUN PELAJARAN 2012/2013.

0 1 17