Madjid, jasa Ibn Rusyd tidak mungkin diingkari dalam membuka dinamika berfikir orang-orang Kristen Eropa dan ironisnya, tidak pada kebanyakan orang-
orang Muslim sendiri, kemudian dari Eropa menyebar ke seluruh dunia melalui ilmu pengetahuan.
14
Dari paparan di atas timbul suatu kenyataan yang tidak terbantahkan, bahwa kemajuan peradaban Barat sejak abad ke-12 tidak terlepas dari sumbangan
peradaban Islam yang dikembangkan oleh tokoh-tokoh saintis dan para failasuf Muslim. Orang-orang Barat banyak sekali mengadopsi pemikiran-pemikiran dari
orang Islam dan membangun peradaban mereka setelah mendapat sentuhan dari peradaban Islam. Maka tidaklah berlebihan jikalau Gustave Lebon, sebagaimana
dikutip Harun Nasution, mengakui bahwa orang Arablah yang menyebabkan orang Barat memunyai Peradaban. Mereka adalah imam bagi Barat selama enam
abad. Hal ini senada pula dengan hal yang dilontarkan Rom Landau, bahwa orang Islamlah guru orang Barat dalam berfikir objektif dan menurut logika.
15
B. Batasan dan Perumusan Masalah
Dalam skripsi ini, penulis membatasi diri pada pembahasan mengenai pengaruh falsafat Ibn Rusyd terhadap kemajuan peradaban Barat. Maka
pandangan-pandangan mengenai masalah lain tidak akan dibahas dalam skripsi ini, karena kurang relevan dengan objek studi.
Permasalahan yang akan diangkat adalah seputar pengaruh Ibn Rusyd yang sangat besar di Barat. Agar pembahasan tidak melebar dan tetap tercakup
14
Ibid, h. 107.
15
Harun Nasution, Islam ditinjau dari Berbagai Aspeknya, jilid II, Jakata: Universitas Indonesia, 1986, h. 74.
dalam judul “Pengaruh Falsafat Ibn Rusyd di Barat”, maka perlu dirumuskan sebagai berikut: bagaimana proses perkembangan pemikiran Ibn Rusyd di Barat
dan mengapa pemikirannya sangat berpengaruh di Barat, hingga pada perkembangnya menghasilkan sikap sekular orang Barat terhadap agama?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan utama penulisan skripsi ini adalah untuk menemukan jawaban kualitatif dan falsafi terhadap pertanyaan yang tersimpul dalam rumusan masalah.
Lebih rinci tujuan tersebut dapat diungkapkan sebagai berikut : 1.
Untuk dapat menemukan gambaran yang lebih utuh mengenai falsafat dan biografi Ibn Rusyd.
2. Melalui gambaran yang utuh mengenai falsafat Ibn Rusyd tersebut
diharapkan dapat diketahui proses transformasi ilmu pengetahuan dari Timur ke Barat, terutama pemikiran Ibn Rusyd.
3. Untuk memeroleh gelar kesarjanaan strata satu dalam bidang falsafat
Islam.
D. Tinjauan Pustaka
Kajian tentang Ibn Rusyd sebenarnya telah banyak dilakukan para ilmuwan, baik buku-buku maupun karya akademik yang membahas tentang Ibn
Rusyd. Hal tersebut setidaknya menjelaskan kebesaran pengaruh pemikirannya. Buku dan karya ilmiah yang membahas tentang Ibn Rusyd yaitu, Ibnu Rusyd
Filosof Muslim dari Andalusia karya Kamil Muhammad Kamil
„Uwaidah yang
diterjemahkan oleh Aminullah Elhady dari buku Ibn Rusyd al-Andalûsî Faylasûf al-
‘Arabî wa al-Muslimîn. Buku ini membahas lengkap biografi, karya-karya, serta pemikiran Ibn Rusyd termasuk di dalamnya kritik terhadap al-Ghazâlî.
Selanjutnya adalah Averroes and His Philosophy karya Oliver Leaman yang juga membahas tentang biografi serta perjalanan intelektual Ibn Rusyd dan
kecenderungannya terhadap pemikiran Aristoteles. Adapun karya akademik lain tentang Ibn Rusyd adalah, Kritik Ibn Rusyd
terhadap Konsep Teologi Asy΄ariyah, skripsi karya Hendi Suhartono yang membahas bagaimana kritik Ibn Rusyd terhadap konsep teologi
Asy„ariyyah tentang hudûst, hukum kausalitas dan keadilan Tuhan. Serta skripsi karya
Amiruddin yang berjudul Konsep tentang Wujud dan Dalil-dalil Keberadaannya menurut Ibn Rusyd,
yang membahas tentang relevansi antara aspek falsafi dan wahyu serta rasionalisasi konsep wujud Tuhan dan dalil-dalil wujud Tuhan yang
dikemukakan Ibn Rusyd secara teologis. Dari semua karya-karya yang telah penulis sebutkan tadi, pada penelitian
ini penulis membahas tentang pengaruh pemikiran Ibn Rusyd di Barat yang dikembangkan melalui Averroisme Barat yang mencoba mengembangkan
gagasan-gagasan rasional Ibn Rusyd hingga pada perkembangnya menghasilkan sikap sekular orang Barat terhadap agama.
E. Metode Penelitian