Studi Kajian Terdahulu PENDAHULUAN

E. Metode Penelitian

1. Pendekatan dan Jenis Penelitian Skripsi ini merupakan jenis penelitian lapangan metode field research yang bersifat penelitian deskriptif. Suatu penelitian yang dimaksud untuk eksplorasi dan klarifikasi mengenai suatu fenomena atau kenyataan sosial, dengan jalan mendeskripsikan sejumlah variabel yang berkenaan dengan masalah yang diteliti. 10 Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah pendekatan studi kasus. Yaitu penulis mengambil masyarakat Desa Wakal di Maluku sebagai objek studi kasus penelitian. 2. Sumber Data a. Data Primer Didapatkan dari hasil wawancara kepada tokoh-tokoh adat masyarakat Desa Wakal dan data-data atau dokumen yang berkaitan tentang masyarakat Desa Wakal. Data tersebut dianalisis dengan cara menguraikan dan menghubungkan dengan masalah yang dikaji. b. Data Sekunder Data sekunder adalah seluruh literatur yang berhubungan dengan Ilmu Falak secara umum atau literatur lain yang dapat memberikan informasi tambahan pada judul yang diangkat dalam skripsi ini. Yaitu, buku, majalah, jurnal, artikel dan lain sebagainya. 10 Faisal Sanapiah, Format-Format Penelitian Sosial, Dasar-Dasar dan Aplikasinya, Jakarta: PT. Rajawali Pers, 2003, cet. Ke-6, h.20. c. Teknik Pengumpulan Data Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara: 1 Interview atau wawancara, adalah suatu percakapan dengan mempunyai tujuan. 11 Interview yang sering disebut juga wawancara atau kuesioner lisan, adalah sebuah dialog yang dilakukan oleh pewancara interviewer untuk memperoleh informasi dari terwawancara interviewer 12 . Dalam hal ini penulis mengadakan wawancara langsung dengan tokoh-tokoh masyarakat Desa Wakal. Sebagai objek penelitian penulis, sekaligus sumber data primer dalam penelitian. 2 Dokumentasi pengumpulan data melalui studi kepustakaan, yaitu penelitian kepustakaan dan literatur yang mempunyai relevansi dengan judul baik tokoh-tokoh masyarakat Desa Wakal atau dari pihak lain. d. Analisis Data Analisis data adalah proses pengecekan dan pengaturan secara sistematis transkip wawancara, catatan lapangan, dan bahan-bahan lain yang dikumpulkan untuk meningkatkan pemahaman terhadap bahan-bahan tersebut agar dapat dipresentasikan temuannya kepada orang lain. 13 Analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan 11 Imron Arifin, Penelitian Kualitatif dalam Bidang-Bidang Ilmu Sosial dan Keagamaan, Malang: Kalimasahada Press,1994, cet. ke-1, h. 63. 12 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian, Jakarta: PT.Rineka Cipta,1996,cet. X, h. 144. 13 Imron Arifin, Penelitian Kualitatif dalam Bidang-Bidang Sosial dan Keagamaan, h. 72 menggunakan “Analisis Kualitatif” yaitu menganalisis dengan cara menguraikan dan mendeskripsikan tentang profil masyarakat Desa Wakal dan bagaimana cara masyarakat Desa Wakal dalam menentukan awal bulan Qamariyah. Dan menghubungkan dengan hasil interview dari tokoh-tokoh adat masyarakat Desa Wakal. Sehingga didapatkan suatu kesimpulan yang obyektif logis, konsisten, dan sistematis sesuai dengan tujuan yang dilakukan data penulis dalam penelitian ini. e. Pedoman Penulisan Laporan Teknik penulisan skripsi ini berpedoman pada “Buku Pedoman Penulisan Skripsi Tahun 2007” yang diterbitkan oleh Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

F. Sistematika Penulisan

Untuk memperoleh gambaran secara global mengenai apa yang akan dibahas, skripsi ini disusun dengan sistematika sebagai berikut : BAB PERTAMA Pada bagian pendahuluan yang mencakup latar belakang masalah, pembatasan dan perumusan masalah, tujuan penelitian dan kegunaan penelitian, tinjauan kajian review terdahulu, metode penelitian dan sistematika penulisan. BAB KEDUA Menjelaskan konsep objek penelitian yang bersifat literatur. Yakni mengenai pengertian hisab rukyat, sejarah dan perkembangannya hisab rukyat di Indonesia yang mencakup aliran-aliran hisab rukyat. BAB KETIGA Yaitu membahas tentang profil masyarakat Desa Wakal yang menjelaskan seluk beluk dan sejarah masyarakat Desa Wakal serta tokoh-tokoh adat masyarakat Desa Wakal yang berperan dalam penentuan penetapan awal bulan Qamariyah. BAB KEEMPAT Membahas mengenai penetapan awal bulan Qamariyah dalam perspektif masyarakat Desa Wakal. Dalam bab ini membahas inti dari penelitian yaitu dasar hukum tokoh- tokoh masyarakat adat Desa Wakal dalam menetapkan awal bulan Qamariyah. Kemudian membahas mengenai sistem dan praktek dari penetapan awal bulan Qamariyah yang dipakai oleh masyarakat Desa Wakal, yang disertai data-data penetapan awal bulan Qamariyah menurut sistem masyarakat Desa Wakal, implikasi penetapan awal bulan Qamariyah terhadap Iedul Fitri dan Iedul Adha. BAB KELIMA Pada bab penutup ini berisi kesimpulan sebagai jawaban atas masalah yang dirumuskan, serta saran-saran dan harapan-harapan bagi lembaga, civitas akademika, serta masyarakat umum.