59
Dengan demikian dapat diketahui kategori jawaban responden masing- masing variabel yaitu:
a skor untuk kategori sangat tinggi = 4,21 – 5,00
b skor untuk kategori tinggi
= 3,41 – 4,20 c
skor untuk kategori sedang = 2,61 – 3,40
d skor untuk kategori rendah
= 1,81 – 2,66 e
skor untuk kategori sangat rendah = 1,00 – 1,80 Untuk menetukan jawaban responden tergolong sangat tinggi, tinggi, sedang,
rendah atau sangat rendah maka jumlah jawaban responden akan ditentukan rata- ratanya dengan membagi jumlah pertanyaannya. Dari hasil pembagian tersebut akan
dapat diketahui jawaban responden termasuk kategori yang mana.
F. Teknik Analisa Data
Teknik analisa data dalam penelitian ini menggunakan teknik kuantitatif yang digunakan untuk menguji hubunganpengaruh antara variabel bebas dan variabel
terikat. Adapun metode statistik yag digunakan adalah:
1. koefisien korelasi product moment
cara ini dipergunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya dan besar kecilnya hubungan antara variabel bebas dengan variabel
terikat.sudjiono, 1992:193. Cara perhitungan menggunkan rumus sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
60
[ ]
[ ]
∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑
∑
− −
− =
2 2
2 2
Y Y
N Y
X N
y x
xy N
r
xy
keterangan: r
xy
= angka indeks korelasi “r” product moment N = populasi
∑
xy
= jumlah hasil perkalian antara skor x dan y ∑x = jumlah seluruh skor x
∑y = jumlah seluruh skor y Untuk melihat hubungan kedua variabel tersebut maka dapat dirumuskan
sebagai berikut: a.
nilai r yang positif menunjukan hubungan kedua variabel positif, artinya kenaikan nilai variabel yang satu diikuti variabel yang lain.
b. nilai r yang negatif menunjukan hubungan kedua variabel positif, artinya
kenaikan nilai variabel yang satu diikuti variabel yang lain. c.
nilai r yang yang sama dengan nol 0 menunjukan hubungan kedua variabel tidak mempunyai hubungan, artinya variabel yang satu tetap
meskipun yang lainnya berubah.
Universitas Sumatera Utara
61
Untuk menentukan adanya hubungan yang tunggi atau rendah kedua variabel tersebut berdasarkan nilai r koefisien korelasi digunakan penafsiraninterpretasi
angka yang dikemukakan oleh sugiyono:149:
tabel 2 . Pedoman untuk memberikan interpretasi koefisien korelasi
Interval koefisien
Tingkat hubungan
0,00-0,199 0,20-0,339
0,40-0,599 0,60-0,799
0,80-1,000 Sangat rendah
Rendah Sedang
Kuat Sangat kuat
Dengan nilai r yang kita peroleh, kita dapat melihat secara langsung melalui tabel korelasi, untuk menguji apakah nilai r yang kita peroleh tersebut bearti atau
tidak. Tabel korelasi ini mencantumkan batas-bats r yang signifikan tertentu dalam hal ini signifikan adalah 5. Bila nilai r tyersebut adalah signifikan, artinya hipotesis
kerja atau hipotesis alternatif dapat diterima.
2. Koefisien Determinan
Universitas Sumatera Utara
62
Teknik ini digunakan untuk mengetahui barapa persen besarnya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Perhitungan
dilakukan dengan mengkuadratkan nilai Koefisien Korelasi Product Moment r
xy
dan dikalikan dengan 100. D =
100
2
x r
xy
Keterangan: D =koefisien determinan
R
xy
=koefisien korelaso product moment antara x dan y
Universitas Sumatera Utara
63
BAB III DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN