Faktor-faktor Penghambat Pajak Penerangan Jalan Upaya-upaya Peningkatan Pajak Penerangan Jalan

4. Biaya yang dibutuhkan untuk meterisasi PJU, pengembangan PJU dan biaya meterisasi sebagaimana dimaksud pada ayat 2, ini sepenuhnya dibebankan kepada Pemko Medan.

B. Faktor-faktor Penghambat Pajak Penerangan Jalan

Meskipun Pajak Penerangan Jalan dapat memberikan kontribusi yang baik bagi pendapatan daerah, namum tidak dipungkiri adanya masalah-masalah yang timbul. Sedikit atau banyak masalah yang dihadapi harus tetap diperhatikan. Untuk diketahui sejauh mana masalah-masalah tersebut berpengaruh atau berdampak bagi kelangsungan proses Pajak Penerangan Jalan tersebut. Berdasarkan observasi dilapangan, pengumpulan data-data yang ada, termasuk diadakannya metode wawancara, ditemukan masalah-masalah yang muncul Pajak Penerangan Jalan. Adapun masalah-masalah tersebut antara lain : 1. Adanya tunggakan pembayaran rekening listrik oleh konsumen. 2. Jumlah konsumen Pajak Penerangan Jalan yang belum jelas serta pendataan yang kurang maksimal. Contohnya yaitu ada konsumen yang mempunyai kantor di satu wilayah tertentu tetapi kantor diwilayah lain tidak diketahui. 3. Adanya keterlambatan pemasangan lampu Penerangan Jalan Umum. Terkadang konsumen yang telah memenuhi syarat untuk pemasangan Lampu Penerangan Jalan Umum memberikan laporan bahawa adanya keterlambatan pemasangan Pajak Penerangan Jalan Umum, sehingga tidak tepat waktu sesuai jadwal pemasangan yang ditentukan. Universitas Sumatera Utara 4. Adanya pemasangan listrik-listrik liat terhadap Lampu Penerangan Jalan Umum. Masih ada masyarakat yang mau melakukan pemasangan listrik- listrik liar, dengan tujuan agar tidak terjaring oleh PLN. Sehingga mereka tidak perlu menjadi konsumen PLN yang harus melakukan pembayaran terhadap rekening listrik Lampu Penerangan Jalan Umum tersebut.

C. Upaya-upaya Peningkatan Pajak Penerangan Jalan

Upaya mengatasi masalah yang dihadapi dalam Pajak Penerangan Jalan tersebut, tentu ada langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mengantisipasinya. Dengan menentukan langkah-langkah untuk mengantisipasinya dapat mengurangi atau memperbaiki masalah-masalah yang terjadi agar tidak terulang lagi untuk kesekian kalinya Karen bisa merugikan bagi sektor Pajak Penerangan Jalan tersebut. Langkah-langkah yang diambil tersebut dapat diwujudkan dalam melakukan upaya- upaya peningkatan Pajak Penerangan Jalan tersebut. Adapun upaya-upaya peningkatan yang harus dilakukan adalah sebagai berikut : 1. Adanya peningkatan bagi penunggakan pembayaran rekenign listrik. PLN memberikan TUL Tata Usaha Langganan VI. Dimana TUL VI ini sifatnya ialah berupa surat peringatan. Waktunya maksimal 6 enam hari harus sudah ditanggapi oleh konsumen atau pelanggan. Jika tidak ditanggapi akan dilakukan pemutusan sambungan arus listrik. 2. Peningkatan pelayanan terhadap konsumen. Salah satu peningkatan pelayanan terhadap konsumen ini ialah mengatasi gangguan listrik sehingga Universitas Sumatera Utara dapat berkurang. Misalnya dari gangguan listrik dengan presentase 20 menjadi 5. 3. Menggalakan operasi penerbitan listrik-listrik liar. Hal ini dilakukan untuk mengurangi pemasangan listrik-listrik liar yang dilakukan masyarakat. Sehingga mengurangi kerugian rekening listrik-listrik liar tersebut yang tidak dibayarkan oleh masyarakat. 4. Pemerintah menetapkan kenaikan TKL Tarif Dasar Listrik sesuai Keputusan Presiden. Dengan naiknya tarif TDL tersebut maka otomatis naik juga tarif Pajak Penerangan Jalan. Sehingga dapat meningkatkan jumlah pemasukan Pajak Penerangan Jalan yang dibayar melalui rekening listrik. 5. Pemasangan kWH meter. Kwh meter sebagai kawat arus pembatas, dengan tujuan meningkatkan pendapatan tetapi mengurangi besarnya tagihan PLN, sehingga tidak memberatkan masyarakat. Dengan kata lain sama-sama menguntungkan kedua belah pihak.

D. Kontribusi Pajak Penerangan Jalan Bagi Pendapatan Daerah