11
BAB II KAJIAN TEORI
A. Deskripsi Teori 1. Pembelajaran SMK
a. Pengertian Pembelajaran
Di dunia pendidikan banyak tentang teori-teori tentang pembelajaran. Pandangan seseorang tentang belajar akan mempengaruhi tindakannya
dalam belajar atau membelajarkan orang lain dalam tingkah laku melalui proses pembelajaran. Menurut Warsita 2008:85 Pembelajaran merupakan
suatu usaha sadar untuk membuat siswa belajar atau suatu kegiatan untuk membelajarkan siswa. Dengan kata lain, pembelajaran merupakan upaya
menciptakan kondisi agar terjadi kegiatan belajar. Menurut Oemar Hamalik yang dikutip oleh Endah Widiyanti S
2010: 10 pembelajaran adalah suatu kombinasi yang tersusun meliputi unsur-unsur manusiawi, fasilitas, perlengkapan dan prosedur yang saling
mempengaruhi untuk mencapai tujuan pembelajaran itu sendiri. Pengertian lain tentang pembelajaran menurut Nana Sudjana yang
dikutip oleh Awaliyah Nur K, 2009: 8 pembelajaran merupakan proses interaksi belajar mengajar antara siswa dan guru yang diarahkan kepada
tujuan supaya siswa dapat mencapai kompetensi sesuai yang diharapkan. Dari beberapa pendapat tentang pembelajaran di atas dapat
disimpulkan bahwa pembelajaran adalah suatu kegiatan belajar mengajar yang terencana, melibatkan interaksi antara guru dan siswa yang didukung
oleh materi, alat, media, dan evaluasi untuk memberikan bantuan atau kemudahan dalam proses belajar mengajar dapat mencapai tujuan yang
diharapkan. Adapun kriteria materi pembelajaran yang tepat untuk disajikan
dalam kegiatan pembelajaran menurut Winkel 2004, yaitu : 1
Materibahan pengajaran harus relevan terhadap tujuan instruksional yang harus dicapai.
2 Materibahan pengajaran harus sesuai dengan taraf kesulitan dan
kemampuan siswa dalam menerima dan mengelola bahan itu. 3
Materibahan pengajaran dapat menunjang motivasi siswa, antara lain karena relevan dengan pengalaman hidup sehari-hari siswa.
4 Materibahan pengajaran membantu mengaktifkan pikiran dan kegiatan
siswa. 5
Materibahan pengajaran harus sesuai dengan prosedur pengajaran yang ditentukan.
6 Materibahan pengajaran harus sesuai dengan media pelajaran yang
disediakan. Tujuan diadakannya pembelajaran adalah untuk memperoleh
perubahan tingkah laku yang harus secara keseluruhan sebagai suatu hasil pengalaman individu itu sendiri dalam interaksinya dengan lingkungannya.
Perubahan tingkah laku yang dapat dihasilkan dalam pembelajaran menggambar busana adalah berupa pengetahuan intelektual, keterampilan
maupun sikap ilmiah.
b. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pembelajaran berupaya mengubah masukan berupa siswa yang belum terdidik menjadi siswa yang terdidik, siswa yang belum memiliki
pengetahuan tentang sesuatu menjadi siswa yang memilki pengetahuan. Demikian pula siswa yang memiliki sikap, kebiasaan atau tingkah laku yang
belum mencerminkan dirinya sebagai pribadi baik atau positif, menjadi