Fungsi Direktif Fungsi Tindak Tutur Trainer Outbound Yayasan Psikologi Anava

55 KONTEKS :TRAINER MENGARAHKAN PESERTA OUTBOUND Trainer :”Kakak jelasin dulu cara menanam padi. Ini namanya benih padi nanti adik-adik memegang benih padinya pakai tangan kiri. Tangan kanan ambil sedikit benih padinya terus membungkuk, dan benih padi yang ada di tangan kanan ditanam sampai berdiri, kemudian ambil lagi sedikit terus ditanam lagi sampai benih padi yang ada di tangan kiri habis.” Tuturan yang dicetak miring di atas memiliki maksud menunkikkkan cara bermain menanam padi. Pada tuturan tersebut penutur bermaksud menjelaskan tentang cara bermmain menanam padi. Subfungsi yang menandai fungsi representatif pada tuturan tersebut adalah “menunjukkan”.

4.2.2 Fungsi Direktif

Menurut Rustono 2000:99 fungsi direktif merupakan fungsi pragmatis yang mempunyai maksud agar mitra tuturnya melakukan perbuatan. Subfungsi pragmatis yang terkandung adalah menyuruh, memohon, meminta, dan menyarankan. Subfungsi pragmatis direktif bermaksud agar mitra tuturnya untuk melakukan apa yang dikehendaki oleh penutur. Tuturan di bawah ini termasuk tuturan yang memiliki fungsi pragmatis direktif. 56 KONTEKS :TRAINER MENGARAHKAN PESERTA OUTBOND SAAT BERMAIN. Trainer :”Adik-adik kerbaunya dimandikan sampai bersih, badannya digosok dengan rumput .” Tuturan yang dicetak miring di atas merupakan tindak tutur yang mempunyai fungsi direktif. Tindak tutur tersebut memiliki maksud penutur menyuruh mitra tutunya untuk memandikan kerbau sampai bersih dengan cara menggosok badan kerbau dengan rumput. Fungsi direktif pada tuturan di atas ditandai dengan subfungsi pragmatis “menyuruh”. 57 KONTEKS :TRAINER MENGARAHKAN PESERTA OUTBOUND Trainer :”Ayo, semuanya baris yang rapi bikin kereta yang belakang pegang pundak temennya yang depan. Jalannya pelan-pelan saja .” Tuturan pada konteks di atas merupakan tuturan yang memiliki fungsi pragmatis direktif. Hal ini dikarenakan Pada tuturan tersebut mempunyai subfungsi pragmatis. Fungsi pragmatis pada tuturan di atas ditandai dengan subfungsi pragmatis “menyuruh”. Tuturan itu mempunyai maksud bahwa penutur menyuruh mitra tuturnya untuk membuat barisan menyerupai kereta api dan menyuruh mitra tuturnya berjalan pelan-pelan. 58 KONTEKS :TRAINER MENGARAHKAN PESERTA OUTBOUND Trainer :”Ayo, semuanya ikuti kakak.” Fungsi pragmatis pada tuturan di atas ditandai dengan subfungsi pragmatis “meminta”. Tuturan yang disampaikan oleh penutut kepada mitra tuturnya memiliki fungsi meminta. Penutur menyampaikan tuturan tersebut dengan maksud meminta mitra tuturnya melakukan apa yang ada dalam tuturan yaitu mengikutinya. 59 KONTEKS : TRAINER MENGARAHKAN PESERTA OUTBOUND Trainer :”Kita di sini akan memandikan kerbau. Semuanya harus ikut memandikan kerbu. Siapa yang berani naik kerbau bareng kakak?” Pada tuturan di atas fungsi direktif ditandai denga subfungsi pragmatis “memerintah”. Penutur mengucapkan tuturan dengan maksud memerintah mitra tuturnya untuk ikut permainan memandikan kerbau. 60 KONTEKS : TRAINER MENGARAHKAN PESERTA OUTBOUND Trainer :”Kakak kasih aba-aba pada hitungan ketiga semuanya lansung lari.” Tuturan yang ada pada konteks di atas merupakan tuturan dengan fungsi pragmatis direktif. Pada tuturan di atas subfungsi pragmatis yang menandai fungsi direktif adalah “memberi aba-aba”. Penutur didalam tuturan itu memberikan aba-aba kepada mitra tutunya . setelah aba-aba diucapkan mitra tutur harus melakukan sesuai yang disampaikan oleh penutur.

4.2.3 Fungsi Ekspresif