2.1.2.6.Tekstur
Tekstur adalah nilai raba dari suatu permukaan. Secara fisik tekstur dibagi menjadi tekstur kasar dan halus. Ditinjau dari efek tampilannya, tekstur
digolongkan menjadi tekstur nyata dan tekstur semu.
2.1.3 Prinsip Desain
Untuk menghasilkan sebuah karya desain grafis yang baik, perlu diperhatikan masalah komposisi. Komposisi yang harmonis dapat diperoleh
dengan mengikuti kaidah atau prinsip-prinsip desain Sibero, 2010: 18-23 sebagai berikut:
2.1.3.1 Keseimbangan atau Balance
Keseimbangan memberikan perasaan yang stabil pada sebuah karya desain. Keseimbangan karya desain tidak hanya berfokus pada satu elemen
tertentu saja, namun juga bagaimana kombinasi ini dapat memberikan kesan yang seimbang dalam desain. Pola keseimbangan pada desain dapat dibagi menjadi 3
bentuk pola, yaitu: 1
Simetri, di mana terjadi keseimbangan pada bentuk gambar atau elemen lainnya. Sebagai contoh adalah gambaran bentuk manusia yang secara
keseluruhan dapat dikatakan seimbang karena kombinasi bentuk dan letak antara mata kiri dan kanan, serta hidung dan mulut pada wajah.
2 Radial balance, merupakan desain yang memiliki titik pusat tertentu
secara radial yang dapat memberikan kesan seimbang pada bentuk sekelilingnya.
3 Asimetri, merupakan pola yang menciptakan kesan keseimbangan yang
sama pada antar bentuk, walaupun pada bagian objek tidak terlihat sama. Pola ini umumnya lebih sulit karena membutuhkan kreativitas yang lebih
dan cenderung sedikit lebih sulit karena dibutuhkan spontanitas dan eksperimen terhadap elemen-elemen desain.
2.1.3.2. Irama
Merupakan pengulangan bentuk secara beraturan terhadap sebuah objek melalui pola tertentu yang mudah dikenal dan diingat. Pola pergerakan objek satu
dengan objek lainnya bertujuan untuk mengurangi kesan bosan terhadap sebuah bentuk. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menciptakan sebuah irama
pada bentuk desain, yaitu: 1
Melakukan pengulangan terhadap warna, bentuk, tekstur, dan garis 2
Memberikan variasi terhadap ukuran benda, bentuk, atau garis secara berurutan
3 Menciptakan gradasi pada ukuran objek, bentuk, dan warna
2.1.3.3. Proporsi
Merupakan gambaran perbandingan antara objek terkecil terhadap keseluruhan. Kualitas desain sangat ditentukan oleh proporsi perbandingan antara
suatu objek dengan keseluruhan objek.
2.1.3.4. Penekanan Emphasis
Adalah suatu cara untuk memberikan tekanan pada bagian objek tertentu, sehingga terlihat lebih fokus dari objek lainnya. Penekanan terhadap sebuah karya
dapat menggunakan elemen warna, bentuk, dan elemen lainnya.
2.1.3.5. Kesatuan Unity